Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Teacher Self-Efficacy Training to Improve Teachers’ Work Engagement Imanda, Imanda
Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial Vol 30, No 1 (2021): : JPIS (Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial): June 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpis.v30i1.29678

Abstract

This experimental study examines the effect of teacher self- efficacy training to increase work engagement among teachers. Participants in this training were 16 teachers from the level of playgroup/kindergarten, and lower grade primary level. Work Engagement is measured using the Work and Well Being Survey (UWES) attitude scale, while Teacher Self Efficacy is measured using the Norwegian Teacher Self Efficacy Scale (NTSES). The results showed that there were differences in the level of understanding of participants' knowledge about work engagement and teacher self-efficacy before and after training, through the results of statistical tests with the Wilcoxon non-parametric SPSS 16.0 program 0.001 (sig. 0.05). Based on the correlation test for the two variables, the results of the pre-test (0.502) and post-test (0.507) were obtained. Based on T-test, the results of the significance level of work engagement is 0.183 (sig. 0.05) and the significance level of teacher self-efficacy is 0.131 (sig. 0.05), which means that there is no difference in the level of work engagement and teacher self-efficacy on the participants before and after attending the training. The finding shows the training materials provide new insights for the training participants in terms of knowledge level. However, the training has not increased work engagement level, probably caused by the matter of the social desirability bias and performance bias in this research.
Implementasi Algoritma Genetika untuk Penjadwalan Shift Perawat Imanda, Imanda; Cendekia Siregar, Alda; Ceasar Octariadi, Barry
LANCAH: Jurnal Inovasi dan Tren Vol. 3 No. 1 (2025): DESEMBER 2024 - MEI 2025
Publisher : Lembaga Otonom Lembaga Informasi dan Riset Indonesia (KITA INFO dan RISET) - Lembaga KITA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/ljit.v3i1.3948

Abstract

Penjadwalan merupakan metode terencana untuk eksekusi tugas dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Penjadwalan shift perawat di Rumah Sakit Bhayangkara Pontianak selama ini dilakukan secara manual, yang sering kali memakan waktu lama dan berpotensi menyebabkan ketidakseimbangan beban kerja serta konflik jadwal. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem penjadwalan berbasis web dengan menerapkan algoritma genetika guna menghasilkan jadwal yang lebih efektif dan efisien. Sistem dirancang menggunakan bahasa pemrograman Python dan memanfaatkan parameter algoritma genetika seperti tingkat crossover, tingkat mutasi, dan ukuran populasi. Data perawat yang diolah meliputi nama, pangkat, pendidikan, serta status senioritas. Proses optimasi dilakukan dengan mengukur nilai kebugaran (fitness) setiap individu dalam populasi, seleksi, crossover, dan mutasi hingga mencapai solusi optimal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa algoritma genetika mampu menghasilkan jadwal shift perawat yang memenuhi semua aturan, seperti kombinasi perawat senior dan junior, aturan lepas piket setelah shift malam, dan jam kerja minimal 160 jam per bulan yang dilakukan hingga 5 kali percobaan dan mendapatkan jadwal yang optimal memenuhi batasan pada percobaan ke-5 dengan waktu eksekusi selama 0,90 detik dan fitness sebesar 1 sehingga lebih efisien dibandingkan metode penjadwalan manual.