Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PARENT DAN PEER ATTACHMENT SEBAGAI PREDIKTOR DARI KECENDERUNGAN INTERNET ADDICTION PADA REMAJA PENGGUNA SMARTPHONE Puspa Rahayu Utami Rahman; Wina Lova Riza; Ryan Gunawan
PSYCHOPEDIA : Jurnal Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang Vol 7 No 1 (2022): PSYCHOPEDIA : Jurnal Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36805/psychopedia.v7i1.2369

Abstract

Smartphones have the ability to be used in various kinds of activities related to the internet, not only looking for entertainment, but also like computers, namely accessing various information in the world. High intensity of smartphone use can result in internet addiction which is characterized by spending a lot of time (uncontrolled) in using internet-related activities such as social media, pornography, online gambling, online games, chatting and others to disrupt social relationships at real world. The purpose of this study was to find out that parent and peer attachment can be predictors of internet addiction tendencies in smartphone users. This study uses a quantitative method involving 254 male and female adolescent respondents aged 12 to 19 years, junior and senior high school students, who actively use smartphones with internet access for academic and daily needs. The sampling method uses non-probability with the quota technique. The data analysis technique used is multiple regression test. The results of the study prove that parent and peer attachment can be predictors of internet addiction tendencies in smartphone users. The magnitude of the influence of parent attachment and peer attachment on internet addiction is 11.5% while the rest is influenced by other variables that have not been studied. Keywords: Parent attachment, peer attachment, internet addiction, smartphone. Smartphone memiliki kemampuan untuk digunakan pada berbagai macam aktivitas yang berhubungan dengan internet, bukan hanya mencari hiburan, tetapi juga layaknya komputer yaitu akses berbagai informasi di dunia. Intensitas yang tinggi dalam penggunaan smartphone dapat menghasilkan adiksi internet yang ditandai dengan menghabiskan waktu yang banyak (tak terkendali) dalam menggunakan kegiatan yang berhubungan dengan internet seperti media sosial, pornografi, perjudian online, game online, chatting dan lain-lain hingga mengganggu hubungan sosialnya di dunia nyata. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui parent dan peer attachment dapat sebagai prediktor dari kecenderungan internet addiction pada remaja pengguna smartphone. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan melibatkan 254 responden remaja laki-laki dan perempuan yang berusia 12 hingga 19 tahun, berpendidikan SMP-SMA, yang secara aktif menggunakan smartphone dengan akses internet untuk kebutuhan akademik maupun sehari-hari. Metode pengambilan sampel menggunakan nonprobability dengan teknik kuota. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji regresi berganda. Hasil penelitian membuktikan bahwa parent dan peer attachment dapat sebagai prediktor dari kecenderungan internet addiction pada remaja pengguna smartphone. Besaran pengaruh parent attachment dan peer attachment terhadap internet addcition sebesar 11.5% sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lainnya yang belum diteliti. Kata Kunci: Kelekatan orang tua, kelekatan teman sebaya, adiksi internet, gawai.
Penyuluhan Pentingnya Akhlakul Karimah Bagi Mahasiswa Dalam Menjalani Kehidupan Perkuliahan Zidane Ardiansyah; Ryan Gunawan; Ani Nur Aeni
Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Vol. 5 No. 2 (2021): Pengabdian Untuk Mu negeRI
Publisher : LPPM UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jpumri.v5i2.3094

Abstract

Penyuluhan ini bertujuan untuk mengingatkan kepada para mahasiswa perihal pentingnya akhlakul karimah dan bagaimana menerapkan sifat-sifat akhlakul karimah dalam kehidupan perkuliahan pada mahasiswa di Universitas Pendidikan Indonesia di Kampus Sumedang. Metode pengabdian berupa penyuluhan secara virtual dengan memanfaatkan aplikasi Zoom Meeting dan alat bantu yang digunakan adalah Canva sebagai media presentasi . kegiatan penyuluhan ini berupa pemberian pemahaman mengenai pentinya akhlakul karimah dan berupa diskusi tanya jawab dengan peserta. Penyuluhan mengenai pentingnya akhlakul karimah bagi mahasiswa ini dimaksudkan agar mahasiswa di Universitas Pendidikan Indonesia di Kampus Sumedang dapat menerapkan nilai-nilai akhlakul karimah pada masa perkuliahan maupun seterusnya. Kegiatan ini berhasil meningkatkan pemahaman mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang mengenai pentingnya akhlakul karimah bagi mahasiswa dalam menjalani kehidupan perkuliahan.
PARENT DAN PEER ATTACHMENT SEBAGAI PREDIKTOR DARI KECENDERUNGAN INTERNET ADDICTION PADA REMAJA PENGGUNA SMARTPHONE Puspa Rahayu Utami Rahman; Wina Lova Riza; Ryan Gunawan
PSYCHOPEDIA : Jurnal Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang Vol. 7 No. 1 (2022): PSYCHOPEDIA : Jurnal Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36805/psychopedia.v7i1.2369

Abstract

Smartphones have the ability to be used in various kinds of activities related to the internet, not only looking for entertainment, but also like computers, namely accessing various information in the world. High intensity of smartphone use can result in internet addiction which is characterized by spending a lot of time (uncontrolled) in using internet-related activities such as social media, pornography, online gambling, online games, chatting and others to disrupt social relationships at real world. The purpose of this study was to find out that parent and peer attachment can be predictors of internet addiction tendencies in smartphone users. This study uses a quantitative method involving 254 male and female adolescent respondents aged 12 to 19 years, junior and senior high school students, who actively use smartphones with internet access for academic and daily needs. The sampling method uses non-probability with the quota technique. The data analysis technique used is multiple regression test. The results of the study prove that parent and peer attachment can be predictors of internet addiction tendencies in smartphone users. The magnitude of the influence of parent attachment and peer attachment on internet addiction is 11.5% while the rest is influenced by other variables that have not been studied. Keywords: Parent attachment, peer attachment, internet addiction, smartphone. Smartphone memiliki kemampuan untuk digunakan pada berbagai macam aktivitas yang berhubungan dengan internet, bukan hanya mencari hiburan, tetapi juga layaknya komputer yaitu akses berbagai informasi di dunia. Intensitas yang tinggi dalam penggunaan smartphone dapat menghasilkan adiksi internet yang ditandai dengan menghabiskan waktu yang banyak (tak terkendali) dalam menggunakan kegiatan yang berhubungan dengan internet seperti media sosial, pornografi, perjudian online, game online, chatting dan lain-lain hingga mengganggu hubungan sosialnya di dunia nyata. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui parent dan peer attachment dapat sebagai prediktor dari kecenderungan internet addiction pada remaja pengguna smartphone. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan melibatkan 254 responden remaja laki-laki dan perempuan yang berusia 12 hingga 19 tahun, berpendidikan SMP-SMA, yang secara aktif menggunakan smartphone dengan akses internet untuk kebutuhan akademik maupun sehari-hari. Metode pengambilan sampel menggunakan nonprobability dengan teknik kuota. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji regresi berganda. Hasil penelitian membuktikan bahwa parent dan peer attachment dapat sebagai prediktor dari kecenderungan internet addiction pada remaja pengguna smartphone. Besaran pengaruh parent attachment dan peer attachment terhadap internet addcition sebesar 11.5% sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lainnya yang belum diteliti. Kata Kunci: Kelekatan orang tua, kelekatan teman sebaya, adiksi internet, gawai.