Andi Muhammad Fiqri Muslih Djaya
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Risk Stratification Schemes dalam Mendeteksi Stroke pada Pasien Atrial Fibrillation: Risk Stratification Schemes in Detecting Stroke in Atrial Fibrillation Patients Andi Muhammad Fiqri Muslih Djaya; Elly L.Sjattar; Abdul Majid
Promotif : Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 11 No. 2: DESEMBER 2021
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (904.449 KB) | DOI: 10.56338/pjkm.v11i2.2143

Abstract

Tidak selalu memiliki tingkat stroke 'risiko rendah'. Sementara itu, skor CHA2DS2-VASc = 0 dengan jelas mengidentifikasi pasien 'berisiko rendah'. Kesimpulan Penggunaan skor CHA2DS2-VASc secara signifikan meningkatkan klasifikasi AF Atrial fibrillation (AF) merupakan salah satu gangguan irama jantung (aritmia). AF memainkan peran utama dalam meningkatkan morbiditas penyakit kardiovaskular dan serebrovaskular. Menurut Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI), AF erat kaitannya dengan penyakit kardiovaskular lainnya seperti hipertensi, gagal jantung, penyakit jantung koroner (PJK), hipertiroid, diabetes mellitus, obesitas, penyakit jantung bawaan seperti atrial septal defect, kardiomiopati, penyakit ginjal kronis. (CKD), dan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi skema stratifikasi risiko kontemporer: CHADS2 dan CHA2DS2-VASc. Desain penelitian ini adalah studi kepustakaan. Basis data yang digunakan untuk mencari artikel antara lain Wiley Online Library, PubMed, dan Gray Literature. Pertanyaan penelitian disusun menggunakan metode PIRD dan pencarian kata kunci didasarkan pada database pada Persyaratan MESH. Studi kami mengidentifikasi dua instrumen ini: Skor CHA2DS2-VASc dapat meningkatkan stratifikasi risiko stroke. A CHADS2 = 0 skor pasien dengan risiko stroke rendah dan sedang, dibandingkan dengan skor CHADS2 yang umum digunakan. Pada pasien ACS yang diobati dengan clopidogrel setelah PCI, skor CHADS2 dan CHA2DS2-VASc yang tinggi berkorelasi dengan HPR dan skor yang lebih rendah berkorelasi dengan OPR, secara langsung berkaitan dengan kejadian POAF setelah operasi katup dan skor yang lebih tinggi sangat memprediksi POAF.