Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Faktor Risiko Berhubungan dengan Kejadian Kanker Payudara Wanita: Risk Factors Associated with the Incidence of Female Breast Cancer Purwanti, Susi; Syukur, Nursari Abdul; Haloho, Cristinawati B/R
Jurnal Bidan Cerdas Vol. 3 No. 4 (2021)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/jbc.v3i4.460

Abstract

Introduction: Breast cancer or breast maligna is one of the second high death causes after heart coronary and tend to increase. Purpose of this study is to understand the risk factors of breast cancer in Dr.Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan hospital. Methods: This study is quantitaive, analytic study with case control design and used Chi-Square, this study used 48 samples women with breast cancer (1:1) with purposive sampling. Bivariate analysis using chi-Square test, with OR (Odd Ratio or chance) using 95%confidence level. Results: The results showed a significant relationship between obesity (OR 11.7; p<0.001), hormonal family planning (OR=4.1; p=0.019), history of breastfeeding (OR=0.3; p=0.035) and family history (OR=4.5; p=0.017) with the incidence of breast cancer. Conclusion: obesity is the dominant risk factor where obese women are 11.7 times at risk of breast cancer.
Pendampingan remaja dalam pencegahan pernikahan usia dini di Desa Bukit Raya tahun 2023 Urnia, Ega Ersya; Virawati, Dini Indo; Haloho, Cristinawati B/R
Jurnal PADE: Pengabdian & Edukasi Vol 6, No 1 (2024): Maret
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30867/pade.v6i1.1656

Abstract

Angka pernikahan usia dini tertinggi di Kalimantan Timur terjadi di Kabupaten Kutai Kartanegara yakni sebanyak 268 kasus, disusul Samarinda 194 kasus dan Balikpapan 179 kasus. Angka Pernikahan Usia Dini pada wilayah Puskesmas Teluk Dalam adalah sebesar 64% atau 171 kasus. Sementara di Desa Bukit Raya tercatat remaja yang menikah pada usia dini adalah sebanyak 34 orang. Program Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) tidak berjalan secara berkesinambungan karena keterbatasan tenaga kesehatan dilapangan. Pendampingan remaja untuk menumbuhkan kepedulian terhadap pernikahan usia dini belum pernah dilakukan. Membantu menurunkan angka kejadian pernikahan usia dini di Desa Bukit Raya. Membantu tenaga kesehatan dilapangan dalam melaksanakan Program Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR). Meningkatkan pengetahuan remaja mengenai dampak negatif pernikahan usia dini. Menurunkan angka kejadian pernikahan usia dini di Desa Bukit Raya dengan cara melaksanakan pendampingan remaja untuk menumbuhkan kepedulian terhadap pernikahan usia dini dan meningkatkan pengetahuan remaja dengan memberikan pendidikan kesehatan menggunakan media video dan leaflet. Sasaran pendampingan adalah Remaja di Desa Bukit Raya. Adapun jumlah remaja yang akan didampingi yaitu 40 remaja. Metode kegiatan dilakukan dalam beberapa tahap yaitu (1) tahap persiapan, (2) tahap pelaksanaan, (3) tahap monitoring (4) pendampingan keluarga (5) tahap evaluasi.
PENGARUH PEMBERIAN BUBUR KACANG HIJAU TERHADAP KELANCARAN ASI PADA IBU MENYUSUI DI UPT PUSKESMAS PIMPING TAHUN 2023 Rostiani, Ria; Mardiana, Nina; Haloho, Cristinawati B/R
Aspiration of Health Journal Vol. 1 No. 3: Aspiration of Health Journal, September 2023
Publisher : LPPM Institut Teknologi Dan Kesehatan Aspirasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ibu menyusui termasuk dalam kelompok rentan karena ASI merupakan sumber makanan bagi bayi yang diperoleh dari ibu. Oleh sebab itu ibu yang sedang menyusui harus memperhatikan asupan zat gizi yang dikonsumsinya. Kacang hijau sebagai galactogogue (pelancar sekresi air susu) memiliki kandungan nutrisi tinggi karbohidrat dan protein serta vitamin lainnya yang menjadi sumber energi yang dapat memacu peningkatan sekresi ASI. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian bubur kacang hijau terhadap kelancaran ASI pada ibu menyusui di Wilayah kerja UPT. Puskesmas Pimping Tahun 2023. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian eksperimental Quasy Eksperiment (Eksperimen Semu) yang dilakukan dengan rancangan pretest and posttest nonequivalent control group. Sampel penelitian adalah ibu menyusui bayi usia 4-10 hari berjumlah 40 orang yang diambil dengan teknik Purposive Sampling. Penelitian dilaksanakan di wilayah kerja UPT Puskesmas Pimping. Analisis statistik yang digunakan adalah Uji Wilcoxon. Hasil penelitian diperoleh rata-rata produksi ASI pada kelompok eksperimen adalah 10,05. Rata-rata produksi ASI pada kelompok kontrol adalah 0. Perbedaan rata-rata produksi ASI pada kedua kelompok yaitu sebesar 10,05 dengan p value sebesar 0,000 (ρ<0,05) ada perbedaan produksi ASI pada ibu menyusui yang diberikan bubur kacang hijau dengan yang tidak diberikan bubur kacang hijau, Serta diperoleh nilai p value sebesar 0,000 (ρ<0,05), yang berarti ada pengaruh secara signifikan pemberian bubur kacang hijau terhadap kelancaran ASI pada ibu menyusui di wilayah kerja UPT. Puskesmas Pimping Tahun 2023. Bubur kacang hijau mengandung Vitamin B1 (thiamin) yang berfungsi untuk mengubah karbohidrat menjadi energi, memperkuat sistem saraf dan bertanggung jawab untuk produksi ASI, dimana thiamin akan merangsang kerja neurotransmiter yang akan menyampaikan pesan ke hipofisis posterior untuk mensekresi hormon oksitosin sehingga hormon ini dapat memacu kontraksi otot polos mammae yang ada di dinding alveolus dan dinding saluran sehingga ASI di pompa keluar. Ketidaklancaran pada ASI dapat diatasi salah satunya dengan cara mengkonsumsi bubur kacang hijau dengan porsi 250mg dua kali sehari selama 7 hari.
The Effect of Giving Red Ginger Jelly an Dysmenorrhea Pain in Female Students at Junior High School in Samarinda Lushinta, Lidia; Ratanto, Ratanto; Jasmawati, Jasmawati; Yesi, Pina; Haloho, Cristinawati B/R; Sinaga, Elisa Goretti; Sholikah, Imroatus; Nurachma, Evy; Patty, Fara Imelda Theresia
MEDFARM: Jurnal Farmasi dan Kesehatan Vol 14 No 1 (2025): Medfarm: Jurnal Farmasi dan Kesehatan
Publisher : LPPM Akafarma Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48191/medfarm.v14i1.504

Abstract

Adolescence is a period of growth and developmental change, both biologically, cognitively, and psychosocially, called puberty. A sign that a teenager is experiencing puberty is that she will experience menstruation. Menstrual pain, commonly known as dysmenorrhea, occurs during menstruation. Dysmenorrhea is pain during menstruation that is felt in the lower abdomen to pain in the waist. One treatment with non-pharmacological therapy to reduce dysmenorrhea pain during menstruation is the administration of Red Ginger Jelly, which contains essential oils and aloricin, which can inhibit prostaglandin hormones to decrease pain. To determine whether Red Ginger Jelly affects dysmenorrhea pain in junior high school students in Samarinda. One group with a pre- and post-test design comprised students in 7th, 8th, and 9th grades of Junior High School in Samarinda who experienced primary dysmenorrhea pain. The non-probability sampling technique with Purposive Sampling included 18 individuals. Data were processed by univariate and bivariate analyses using the Shapiro–Wilk and Wilcoxon tests. The results of the study showed that there was an effect of giving Red Ginger Jelly on dysmenorrhea pain in students at Junior High School in Samarinda (p-value 0.000) with p value < 0.05. Red Ginger Jelly reduced primary dysmenorrhea pain in junior high school students in Samarinda.