Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pelatihan Media Sosial dan Manajemen Keuangan pada IRT Perlengkapan Yadnya Arnawa, Ida Bagus Ketut Surya; Wiwik Purnamayanti, Ida Ayu Gede; Vony Purnama, I Gusti Agung; Dewanti, Paula; Indriyani, Indriyani; Vera Kristanti Dewi, Made
WIDYABHAKTI Jurnal Ilmiah Populer Vol. 6 No. 3 (2024): Juli
Publisher : Direktorat Penelitian, Pengabdian Masyarakat, dan HKI Institut Teknologi dan Bisnis STIKOM Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30864/widyabhakti.v6i3.412

Abstract

Ida Bagus Ketut Surya Putra atau dikenal Gus Putra adalah seorang perajin dan penjual perlengkapan upacara yadnya di Pulau Bali. Gus Putra kehilangan pekerjaannya sebagai buruh harian di pabrik selama pandemi Covid-19. Untuk mencukupi kebutuhan hidup, Gus Putra mulai membuat perlengkapan upacara yadnya dari bambu dan menjualnya kepada tetangga yang membutuhkannya. Namun, usahanya mengalami kendala karena kesulitan memenuhi permintaan saat ada upacara yadnya karena peralatan yang kurang memadai. Selain itu, permintaan produknya menurun drastis ketika tidak ada upacara yadnya, karena kurangnya promosi untuk memasarkan produknya secara luas. Ida Bagus Ketut Surya Putra juga kesulitan dalam mengetahui keuntungan dari usahanya karena tidak melakukan pencatatan modal dan penghasilan dengan baik. Analisis situasi mengungkapkan bahwa mitra pengabdian menghadapi masalah dalam peralatan produksi, pemasaran hasil produksi, dan pengelolaan keuangan yang kurang optimal. Dari analisis situasi diberikan solusi berupa bantuan alat produksi, pelatihan penggunaan media sosial dalam promosi produk dan pelatihan manajemen keuangan. Hasil dari kegiatan pengabdian yang telah dilakukan berhasil meningkatkan jumlah penjualan sebesar 50% untuk masing-masing produk yang dihasilkan dan mitra pengabdian sudah mampu secara mandiri dalam memanfaatkan media sosial dan manajemen keuangan.
The Effect of Return Expectations and Perceived Risk on Intention to Invest in Crypto Assets: Evidence from Indonesian Investors Vera Kristanti Dewi, Made; Gede Sri Diwya, Ketut
Jurnal Ilmiah Manajemen & Bisnis Vol 9 No 1 (2024)
Publisher : Universitas Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38043/jimb.v9i1.5598

Abstract

Investment in cryptocurrency offers high potential returns but is also accompanied by significant risks due to substantial price fluctuations. The volatile nature of crypto assets makes them a subject of intense interest and caution among investors. Before engaging in transactions, investors typically evaluate the potential risks and returns they may obtain, balancing the allure of high profits against the possibility of significant losses. Therefore, investors' intention to invest in crypto assets is based on these two factors: return expectations and risk perception. This study employs multiple linear regression analysis using SPSS software to examine the relationship between these variables. The sampling technique used is purposive sampling, with a sample size determined to be between 45 and 90 respondents to ensure statistical validity. The questionnaire was distributed online to the crypto asset investor community in Indonesia, and respondents provided answers using a Likert scale from 1 (Strongly Disagree) to 5 (Strongly Agree). The data analysis reveals that return expectations have a positive and significant effect on investment interest in crypto assets. Additionally, risk perception also has a positive and significant effect on investment interest in crypto assets, indicating that even perceived risks do not deter investment interest, possibly due to the high return potential. Furthermore, return expectations and risk perception simultaneously have a positive and significant effect on investment interest in crypto assets, suggesting that both factors jointly influence investment intentions. These findings provide valuable insights for investors and market participants in understanding the factors influencing investment decisions in cryptocurrency, highlighting the importance of managing both expected returns and perceived risks in investment strategies.