Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pelatihan Dan Simulasi Cara Penyuntikan Insulin Dan Obat Anti Diabetes Oral Secara Benar Kepada Kader Posyandu Kota Uneng RT 001 RW 05 Wijayanti, Anggia Riske; Keytimu, Yosephina Maria Hawa; Arkam, Arkam; Trivoni, Sisilia
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 2 (2024): April
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i2.809

Abstract

Diabetes melitus (DM) adalah suatau kondisi yang ditandai dengan meningkatnya kadar gula daram darah (hiperglikemia) serta pengeluaran insulin berkurang yang menyebabkan gangguan metabolisme lemak, karbohidrat dan protein terganggu. Pengobatan DM bisa dengan minum obat gula hingga menyuntik/injeksi insulin. Namun, berdasarkan hasil analisis masalah di Posyandu, Sebagian besar kurang pengetahuan tentang obat dan cara penyuntikan insulin. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat yaitu memberikan informasi kepada para kader & keluarga agar paham dan mampu melakukan injeksi insulin & cara minum obat anti diabet oral. Kegiatan ini di laksanakan di Kelurahan kota Uneng, sebanyak 4 kali selama 40-60 menit dengan metode kegiatan yaitu ceramah, tanya jawab, berbagi pengalaman, praktek, pelatihan dan pendampingan. Pelaksanaan kegiatan dilakukan pada bulan Agustus 2023. Sebanyak 28 responden terlibat dalam kegiatan ini. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat menunjukan adanya peningkatan pengetahuan & perubahan positif ketrampilan injeksi dan obat oral. Saat pretest pengetahuan , diperoleh Sebagian besar berpengetahuan cukup (71,4%), setelah post test naik menjadi berpengetahuan baik (92%). Pelatihan injeksi & obat oral, pretes didapat hasil Sebagian besar hanya masuk dalam kategori cukup trampil (76%), setelah posttest seluruh responden sudah terampil (100%). Pemahaman akan terapi yang benar dan tepat, akan meningkatkan Kesehatan dan taraf kehidupan pasien diabet  
EDUKASI MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP INTENSI PENANGANAN TERSEDAK PADA SISWA-SISWI DI SD ISLAM TERPADU MUTIARA MAUMERE Arkam, Arkam; Irman, Ode; Yantiana Guru, Yustina
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 4 (2024): DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i4.36666

Abstract

Tersedak pada anak merupakan keadaan gawat darurat yang perlu segera ditangani, jika terlalu lama dapat menyebabkan kurangnya oksigen dan menyebabkan kematian. Tersedak dapat terjadi dimana saja baik di rumah maupun lingkungan sekolah. Maka, pertolongan pertama pada anak tersedak harus cepat diberikan, karena sangat berpengaruh terhadap keselamatan anak. Untuk itu, dalam memberikan penanganan tersedak harus memiliki keinginan yang besar dalam melakukan hal tersebut. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui pengaruh pemberian edukasi melalui media audio visual terhadap intensi penanganan tersedak pada siswa-siswi di SD Islam Terpadu Mutiara Maumere. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian nonequivalent control group design. Populasi pada penelitian sebanyak 132 responden. Sampel penelitian sebanyak 48 responden yang terbagi dalam 2 kelas dimana kelas 5 sebagai kelas perlakuan sebanyak 27 responden, sedangkan kelas 6 sebagai kelas kontrol sebanyak 21 responden. Pemberian edukasi dilakukan selama 3 hari. Data dikumpulkan dengan kuesioner. Analisis data pada kelompok perlakuan menggunakan uji wilcoxon rank test, sedangkan pada kelompok kontrol menggunakan uji paired t test. Hasil uji wilcoxon menunjukan nilai p=0,000<0,05 yang artinya terdapat pengaruh pemberian edukasi melalui media audio visual terhadap intensi penanganan tersedak pada siswa-siswi di SD Islam Terpadu Mutiara Maumere. Sedangkan hasil uji paired t test diperoleh p= 0.102. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa pemberian edukasi melalui media audio visual dapat mempengaruhi intensi penanganan tersedak pada siswa-siswi di SD Islam Terpadu Mutiara Maumere. Disarankan kepada siswa-siswi setelah mendapatkan edukasi agar memiliki keinginan untuk membantu dalam memberikan penanganan tersedak, sehingga dapat mengurangi angka kematian akibat tersedak.
Analisis Lokasi Ibukota Calon Kabupaten Kuri Wamesa Arkam, Arkam
Jurnal Ilmu Alam dan Lingkungan Vol. 16 No. 1 (2025): Jurnal Ilmu Alam dan Lingkungan
Publisher : Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh serta menilai kelayakan Distrik Nikiwar sebagai calon ibu kota kabupaten pada rencana Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Kuri Wamesa. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini mencakup pendekatan teoritis, kebijakan, dan peraturan perundang-undangan. Dalam proses pengumpulan data, digunakan pendekatan eksploratif, studi dokumenter, serta pendekatan preskriptif. Analisis dilakukan terhadap data sekunder dan data primer untuk memperoleh gambaran menyeluruh dan menjawab permasalahan yang menjadi fokus kajian. Teknik analisis yang digunakan meliputi analisis kesesuaian lahan dan metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Hasil kajian menunjukkan bahwa lokasi studi memiliki kemampuan lahan yang tinggi. Berdasarkan klasifikasi kemampuan pembangunan lahan, Distrik Nikiwar berada pada kategori tinggi dan memiliki potensi untuk dikembangkan secara maksimal. Selain itu, Distrik Nikiwar dinilai layak sebagai ibu kota kabupaten berdasarkan penilaian terhadap parameter perencanaan wilayah, kondisi fisik lingkungan, potensi kebencanaan, kebijakan, pembangunan ekonomi, serta aspek sosial budaya.
FEASIBILITY FEASIBILITY ANALYSIS OF CONSTRUCTION OF A CENTRAL PAPUA JOB TRAINING CENTER Arkam, Arkam; Widiantoro, Wahyu Atiq
Teknosains Vol 19 No 1 (2025): Januari-April
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/teknosains.v19i1.55379

Abstract

Balai Latihan Kerja (BLK) merupakan lembaga pelatihan yang dibutuhkan bagi masyarakat di Provinsi Papua Tengah. Pembangunan BLK ditujukan untuk mempersiapkan masyarakat di Provinsi Papua Tengah untuk menjadi tenaga kerja lokal kompeten dan profesional dalam menghadapi persaingan tenaga kerja asing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan pembangunan BLK dengan mempertimbangkan aspek ketenagakerjaan, demografi, geografi, ekonomi, hukum, sosial budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi, dan manajemen. Penelitian ini dilakukan di Distrik Wanggar Kabupaten Nabire. Hasil penelitian meliputi dominasi pekerja di sektor informal, jumlah penduduk terus meningkat, lokasi BLK berada pada dataran rendah, bangunan BLK merupakan bangunan gedung milik negara, BLK menjadi sarana pemberdayaan masyarakat, pengembangan sektor basis untuk mendukung pembangunan BLK, penggunaan teknologi virtual reality dan augmented reality pada simulator, dan pembukaan kejuruan di BLK Provinsi Papua Tengah mempertimbangkan potensi lokal serta kebutuhan pasar kerja, dengan fokus pada pertanian, perikanan, teknik, industri kreatif, teknologi informasi, dan kesehatan. Kesimpulan pembangunan BLK layak dilakukan dengan 7 parameter yang dianalisis, di lokasi Distrik Wanggar Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah.
KAJIAN HUKUM TERHADAP PEMANFAATAN RUANG KAWASAN LINDUNG DI KOTA MAKASSAR Arkam, Arkam
Indonesian Journal of Legality of Law Vol. 6 No. 1 (2023): Indonesian Journal of Legality of Law, Desember 2023
Publisher : Postgraduate Bosowa University Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35965/ijlf.v6i1.3946

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai ketentuan hukum terhadap pemanfaatan ruang kawasan lindung dan pidana penyalahgunaan pemanfaatan ruang kawasan lindung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketentuan hukum dan pidana penyalahgunaan pemanfaatan ruang kawasan lindung di Kota Makassar. Penelitian menggunakan metode Yuridis Normatif dengan mengkaji ketentuan peraturan perundang-undangan tentang penataan ruang nasional dan daerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan ruang kawasan lindung menekankan aspek perlindungan dan pelestarian lingkungan. Tindak pidana dalam Perda No. 4 Tahun 2015 tentang RTRW Kota Makassar adalah pelanggaran, bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan diatasnya. Tindak pidana yang dimaksudkan dikategorikan sebagai kejahatan dengan implikasi hukumnya adalah pidana penjara dan denda dengan ancaman maksimal, dan dapat pula dikenakan pidana tambahan. Rekomendasi penelitian menekankan perlunya petunjuk teknis terkait bentuk dan jenis pemanfaatan ruang yang dapat dikembangkan pada kawasan lindung. Disarankan untuk dilakukan revisi Perda RTRW Kota Makassar. This research discusses legal provisions regarding the use of protected area space and criminal abuse of use of protected area space. This research aims to determine the legal and criminal provisions for misuse of protected area space in Makassar City. The research uses the Normative Juridical method by examining the provisions of laws and regulations regarding national and regional spatial planning. The research results show that the use of protected area space emphasizes aspects of environmental protection and preservation. Criminal acts in Regional Regulation no. 4 of 2015 concerning Makassar City RTRW is a violation, contrary to the provisions of the laws above. The crime in question is categorized as a crime with the legal implications of imprisonment and a maximum fine, and additional penalties may also be imposed. Research recommendations emphasize the need for technical guidance regarding the forms and types of space use that can be developed in protected areas. It is recommended that the Makassar City RTRW Regional Regulation be revised.