Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Skin-To-Skin Contact Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Bayi Pasca Imunisasi Pentabio: The Effect Of-Skin-To-Skin Contact On Reducing Infants' Body Temperature Post Pentabio Immunization Rahmawati, Emilia; Keswara, Nila Widya; Wijayanti, Tut Rayani Aksohini
Binawan Student Journal Vol. 6 No. 1 (2024)
Publisher : Direktorat Penelitian, Pengabdian Masyarakat, Dan Kerjasama Universitas Binawan (DPPMK Universitas Binawan)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54771/gxkac157

Abstract

Demam terjadi ketika suhu tubuh meningkat lebih dari 37,5⁰C di atas normal akibat peningkatan pusat pengatur suhu hipotalamus. Suntikan imunisasi Pentabio akan menyebabkan peningkatan suhu tubuh singkat pada bayi, hal ini akan diikuti dengan penurunan suhu tubuh satu hingga tiga hari kemudian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah dengan menggunakan metode kontak kulit ke kulit di PMB Eny Islamiati Bululawang dapat menurunkan suhu tubuh bayi setelah pemberian vaksin Pentabio. Jenis penelitian yang digunakan secara kuantitatif dengan menggunakan desain quasi experimental  dengan jenis rancangan post test only non equivalent grup design. Sampel dalam penelitian ini adalah bayi yang mendapatkan imunisasi Pentabio sebanyak 32 bayi dengan menggunakan metode purposive sampling. Termometer digital dan lembar observasi adalah alat yang digunakan. Para peneliti menggunakan rasio p-value sebesar a = 0,05 untuk analisis univariat dan bivariat. Sebagai konsekuensi dari temuan penelitian, yang menunjukkan bahwa pendekatan kontak kulit ke kulit memiliki efek dalam menurunkan suhu tubuh bayi, dapat disimpulkan bahwa nilai p-value adalah 0,000 < 0,05 dan H1 dapat diterima. Rekomendasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya mengenai teknik kontak kulit ke kulit, yang dapat membantu menurunkan suhu tubuh bayi setelah vaksinasi Pentabio.
EFEK MEDIASI MOTIVASI INTRINSIK TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR DAN JOB INSECURITY PADA PEGAWAI TIDAK TETAP Rahmawati, Emilia; Amin, Shofia; Wediawati, Besse
JURNAL MANAJEMEN MAKER STIE SULTAN AGUNG Vol 8 No 2 (2022): Volume 8 Nomor 2 Tahun 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37403/mjm.v8i2.489

Abstract

Tujuan penelıtian ini adalah untuk menguji pengaruh Job Insecurity terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) pada Pegawai Tidak Tetap (PTT) Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Batanghari dengan motivasi intrinsik sebagai variabel mediator. Semua PTT pada kantor tersebut dijadikan responden dengan pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner. Data diolah dengan menggunakan Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Job Insecurity secara langsung berpengaruh positif signifikan terhadap OCB dan motivasi intrinsik.  Motivasi intrinsik secara langsung juga berpengaruh positif signifikan terhadap OCB. Sementara Job Insecurity secara tidak langsung juga berpengaruh positif signifikan terhadap OCB  melalui motivasi intrinsik sebagai variabel mediator. Penelitian ini membuktikan bahwa justru dengan status PTT yang memiliki job insecurity yang tinggi, mereka malah memiliki OCB dan motivasi intrinsik yang kuat. Direkomendasikan kepada instansi yang memiliki PTT agar lebih memperhatikan bagaimana meningkatkan motivasi intrinsik pegawai, karena dengan memiliki motivasi intrinsik yang tinggi akan berpengaruh lebih besar terhadap peningkatan OCB dibandingkan dengan pengaruh langsung antara job insecurity dan OCB.