Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

MAKNA AREK ”CELURIT” BAGI GENERASI Y DI KABUPATEN PAMEKASAN Mego Anggraini, Dian; Riski Safitri, Aizun; Muhyatun, Muhyatun
Jurnal Konseling Pendidikan Islam Vol. 3 No. 1 (2022): Jurnal Konseling Pendidikan Islam
Publisher : LP2M IAI Al-Khairat Pamekasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32806/jkpi.v3i1.26

Abstract

Bagi masyarakat Madura, Arek”Celurit”tidak dapat dipisahkan dari budaya dan tradisi disana sampai saat ini. Terutama bagi generasi Y disana yaitu Kelompok anak muda yang juga disebut generasi milenium adalah mereka yang berusia belasan tahun hingga awal tiga puluhan (lahir awal 1980 hingga awal 2000) sendiri sudah mengenal betul makna senjata tradisional arek”clurit”. Metode yang digunakan menggunakan pendekatan Kualitatif dengan pengambilan data secara wawancara. Penelitian Etnografi ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perubahan dalam memaknai arek ”clurit” bagi genearasi Y yang berasal dari Kabupaten Pamekasan. Dari hasil penelitian dapat dilihat makna arek’clurit’ bagi generasi Y di Kabupaten Pamekasan. Makna arek”clurit” itu sendiri fungsi secara fisik sebagai senjata tajam, senjata tradisional masyarakat Madura, media pembelajaran pada perguruan pencak silat, sebagai alat pertanian. Secara fungsi sosial arek”clurit”sebagai senjata tajam untuk mempertahankan harga diri dan bentuk keberanian, seperti halnya yang digunakan jika carok atau hanya untuk pegangan jika dalam situasi bahaya istilah lainnya “nyikep” Penelitian ini diharapkan agar generasi Y di Kabupaten Pamekasan dalam memaknai arek”clurit”dapat lebih dikembangkan sehingga dapat melestarikan senjata tajam khas dari Madura tersebut baik secara fungsi fisik maupun secara fungsi sosialnya.
PENGEMBANGAN INOVASI PEMBELAJARAN DALAM PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Indasah; Riski Safitri, Aizun
Jurnal Staika: Jurnal Penelitian dan Pendidikan Vol 9 No 1 (2026): Februari
Publisher : STAI Muhammadiyah Paciran Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62750/2q8e5969

Abstract

Pendidikan Anak Usia Dini memiliki peran strategis dalam membentuk dasar perkembangan kognitif, sosial-emosional, bahasa, dan karakter anak. Namun, mutu layanan PAUD di Indonesia masih menghadapi tantangan berupa kesenjangan kualitas proses, keterbatasan kompetensi guru, dan kebutuhan akan inovasi pembelajaran yang relevan dengan konteks lokal maupun global. Penelitian ini bertujuan menganalisis konsep, kebijakan, dan temuan empiris terkait pengembangan inovasi pembelajaran di PAUD melalui pendekatan literature review. Metode yang digunakan adalah telaah sistematis terhadap berbagai sumber nasional dan internasional berupa artikel jurnal, buku akademik, laporan penelitian, dan dokumen kebijakan. Data dikumpulkan menggunakan strategi pencarian literatur dengan kata kunci yang relevan, diseleksi berdasarkan kriteria inklusi-eksklusi, kemudian dianalisis secara tematik. Hasil kajian menunjukkan bahwa inovasi pembelajaran yang efektif di PAUD harus berbasis pada kebutuhan perkembangan anak, menekankan kualitas interaksi guru–anak, menggunakan pendekatan bermain bermakna, serta mempertimbangkan konteks budaya lokal. Kebijakan nasional seperti Kurikulum Merdeka dan Profil Pelajar Pancasila memberi peluang besar bagi pendidik untuk mengembangkan praktik inovatif, meskipun implementasinya masih menghadapi tantangan pemerataan mutu dan keterbatasan kompetensi guru. Penelitian empiris di Indonesia maupun global juga menegaskan bahwa keberhasilan inovasi sangat bergantung pada dukungan pengembangan profesional guru secara berkelanjutan.
PENGEMBANGAN INOVASI PEMBELAJARAN DALAM PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Indasah; Riski Safitri, Aizun
Jurnal Staika: Jurnal Penelitian dan Pendidikan Vol 9 No 1 (2026): Februari
Publisher : STAI Muhammadiyah Paciran Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62750/2q8e5969

Abstract

Pendidikan Anak Usia Dini memiliki peran strategis dalam membentuk dasar perkembangan kognitif, sosial-emosional, bahasa, dan karakter anak. Namun, mutu layanan PAUD di Indonesia masih menghadapi tantangan berupa kesenjangan kualitas proses, keterbatasan kompetensi guru, dan kebutuhan akan inovasi pembelajaran yang relevan dengan konteks lokal maupun global. Penelitian ini bertujuan menganalisis konsep, kebijakan, dan temuan empiris terkait pengembangan inovasi pembelajaran di PAUD melalui pendekatan literature review. Metode yang digunakan adalah telaah sistematis terhadap berbagai sumber nasional dan internasional berupa artikel jurnal, buku akademik, laporan penelitian, dan dokumen kebijakan. Data dikumpulkan menggunakan strategi pencarian literatur dengan kata kunci yang relevan, diseleksi berdasarkan kriteria inklusi-eksklusi, kemudian dianalisis secara tematik. Hasil kajian menunjukkan bahwa inovasi pembelajaran yang efektif di PAUD harus berbasis pada kebutuhan perkembangan anak, menekankan kualitas interaksi guru–anak, menggunakan pendekatan bermain bermakna, serta mempertimbangkan konteks budaya lokal. Kebijakan nasional seperti Kurikulum Merdeka dan Profil Pelajar Pancasila memberi peluang besar bagi pendidik untuk mengembangkan praktik inovatif, meskipun implementasinya masih menghadapi tantangan pemerataan mutu dan keterbatasan kompetensi guru. Penelitian empiris di Indonesia maupun global juga menegaskan bahwa keberhasilan inovasi sangat bergantung pada dukungan pengembangan profesional guru secara berkelanjutan.