Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Deteksi Eschericia coli O157:H7 Petugas Instalasi Gizi dan Makanan di Rumah Sakit Pratama Wulansari, Wahyuni; Anindita, Nosa Septiana; Kristanti, Emmanual
Proceeding Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Graduate Conference Vol. 1 No. 1 (2020): Armoring the Youth to Contribute to the SDGs
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.78 KB)

Abstract

Infeksi nosokomial merupakan suatu infeksi yang disebabkan oleh beberapa patogen yang berasal dari virus, jamur dan bakteri yang berada di rumah sakit. Salah satu patogen yang menyebabkan infeksi nosokomial yaitu Eschericia coli O157:H7. Eschericia coli O157:H7 dapat menyebabkan pasien menderita infeksi nosokomial saluran pencernaan dan diare akut yang dapat mengakibatkan kematian. Pelayanan Gizi Rumah Sakit mempunyai peranan yang sangat penting dalam mempercepat penyembuhan pasien, sehingga perlu dilakukan pemantauan higienitas makanan agar terhindar dari kontaminasi bakteri Eschericia coli O157:H7. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi keberadaan Eschericia coli O157:H7 pada petugas yang berada di instalasi gizi rumah sakit Pratama. Sampel yang diambil berupa sampel rectal dari petugas instalasi gizi Rumah Sakit Pratama Yogyakarta. Metode yang dilakukan yaitu pengambilan sampel, pengkayaan, uji penegasan, uji biokimia dan uji antisera. Uji konfirmatif pada sampel rectal dilakukan dengan menggunakan metode konvensional yaitu dengan media kultur selektif yaitu Eosin Methylene Blue (EMB ) dan Mac Conkey (MC). Uji biokimia pada sampel rectal dilakukan dengan menggunakan Microbial analyzer BD Phoenix, sedangkan uji patogenitas sampel yaitu dengan menggunakan antiserum O157 dan antiserum H7. Analisis data dilakukan secara kualitatif yaitu dengan membaca hasil pengujian biokimia sampel rectal pada panel NID dan melihat gumpalan yang terbentuk dari hasil uji antisera. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat dua petugas instalasi gizi positif terdapat Eschericia coli O157:H7 pada sampel rectal nya.