Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Posisi Guru Madrasah di Tengah Kompleksitas Problematika Pendidikan Nasional Nuryamujiatun, Nuryamujiatun
Bestari Vol 18 No 2 (2021): Studi Pendidikan Islam
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Darussalam (UID) | Islamic University of Darussalam, Ciamis, Jawa Barat, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36667/bestari.v18i2.945

Abstract

Madrasa teachers demand an important role in people's lives, as well as a higher level of religious knowledge compared to professional teachers in general. Labeling attached as mudaris, murabbi, and mu'allim. This study aims to determine the position of madrasa teachers in the midst of the complexity of the problems of national education. The approach used is literature review where the review processes, thoroughly understand a particular topic. While the method used is content analysis, which looks for data sources from journals, books, and scientific articles. The results of the research are that the position of madrasa teachers in the midst of the complexity of the problems of national education as an effort to optimize learning more significantly, madrasa teachers are very influential in national education today who have roles, duties, and responsibilities as well as educators, as mentors and provide evaluations. Where madrasah teachers have two problems, namely internal and external.
Gerakan Sehat Desa Babakan:Edukasi Gizi dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Kosim, Rijal Muhamad; Mutaqien, Itmam; Nuryamujiatun, Nuryamujiatun
Jurnal Medika: Medika Vol. 4 No. 3 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/75nr6406

Abstract

Kesehatan masyarakat pedesaan seringkali terkendala oleh keterbatasan pengetahuan gizi, rendahnya kesadaran hidup sehat, dan minimnya akses layanan kesehatan preventif. Desa Babakan di Kecamatan Pangandaran merupakan salah satu wilayah dengan risiko penyakit tidak menular yang meningkat karena pola hidup kurang sehat. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian ini dilaksanakan melalui “Gerakan Sehat Desa Babakan” untuk meningkatkan kesadaran kesehatan masyarakat melalui edukasi gizi dan pemeriksaan kesehatan gratis. Program ini menggunakan pendekatan partisipatif dengan melibatkan 50 warga, kader posyandu, dan tim medis puskesmas setempat. Kegiatan dilaksanakan dalam tiga tahap: (1) persiapan dan sosialisasi, (2) edukasi gizi dan cek kesehatan gratis meliputi pemeriksaan tekanan darah, gula darah, dan indeks massa tubuh, serta (3) evaluasi dan konseling kesehatan. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman gizi masyarakat sebesar 75%, dengan 60% warga mengikuti pemeriksaan kesehatan, dan 35% di antaranya terdeteksi memiliki risiko hipertensi dan obesitas. Program ini terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran kesehatan dan diharapkan dapat menjadi kegiatan berkelanjutan di desa.