Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Navigating Challenges and Opportunities in the Renewal of Muhammadiyah’s Educational Philosophy in the Digital Era Anwar, Aep Saepul; Sofi`i, Imam
Tarbawi: Jurnal Keilmuan Manajemen Pendidikan Vol 11 No 01 (2025): April 2025
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/tarbawi.v11i01.10732

Abstract

This study explores the transformation of Muhammadiyah education in response to modernization and technological advancements, emphasizing the integration of Islamic values within contemporary educational frameworks. This study uses a literature review methodology to investigate theoretical and practical viewpoints on Islamic education and how they affect the academic environment in Muhammadiyah. The findings indicate that Muhammadiyah education has evolved through integrating religious and secular sciences alongside the adoption of digital technology in the learning process. This transformation presents opportunities to enhance educational accessibility and quality through digital platforms while simultaneously encountering challenges such as resistance to technological adoption, limited digital literacy among educators, and concerns over preserving Islamic values amid modernization. The study concludes that while Muhammadiyah education demonstrates adaptability to contemporary demands, maintaining equilibrium between innovation and foundational Islamic principles remains imperative. The report suggests addressing these issues by implementing ongoing technology training for teachers, reinforcing curricula based on Islamic principles, and conducting regular assessments to ensure educational reforms align with Muhammadiyah's goals. This research contributes to contextual and adaptive Islamic education discourse, offering insights for academics, practitioners, and policymakers. It empowers policymakers to play a crucial role in strengthening Muhammadiyah's educational role in the digital era.
PERAN PENDIDIKAN ISLAM DALAM MEMBENTUK KARAKTER GENERASI MUDA YANG RELIGIUS DAN MODERAT Hidayatulloh, Riyan; Sofi`i, Imam
SINERGI : Jurnal Riset Ilmiah Vol. 1 No. 11 (2024): SINERGI : Jurnal Riset Ilmiah, November 2024
Publisher : Lembaga Pendidikan dan Penelitian Manggala Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62335/sinergi.v1i11.989

Abstract

Pembentukan Karakter dalam Pendidikan Islam membahas tentang bagaimana pendidikan Islam dapat membentuk karakter generasi muda yang berkualitas melalui pendekatan pembentukan karakter. Dalam kajian ini, disebutkan bahwa pendidikan Islam memiliki konsep pembentukan karakter yang mengacu pada Al-Quran dan Hadits, serta memberikan perhatian pada pengembangan aspek spiritual, moral, sosial, dan intelektual. Karakter generasi muda pada saat ini sangat menghawatirkan karena banyak ditemukan para generasi muda yang terjerat narkoba, Bahaya narkoba bagi pecandu dan kalangan muda, para pelajar sangat banyak dan jika tidak segera dihentikan kebiasaan mengkonsumsi narkoba maka hal ini akan memperburuk derajat kesehatan penggunanya itu sendiri secara pelan pelan tapi pasti serta akan merusak masa depan kehidupan mereka. Faktor eksternal seperti bahan bacaan, baik visual maupun nonvisual sangat memberi kontribusi dalam pembentukan karakter remaja sehingga bukan hal yang tidak mungkin remaja semakin sulit dalam pengendalian emosi karena tersulut oleh media informasi yang agitatif bahkan provokatif. Di sinilah peran pendamping dalam mengarahkan remaja sangat dibutuhakan sehingga ada kontrol positif ketika remaja terus tumbuh dan berkembang dalam perjalanannya. Demikian juga halnya peran agama dalam menentukan perjalanan remaja yang terus tumbuh dan berkembang, yaitu suatu kebenaran vertikal anatara makhluk dan tuhannya. Dalam hal ini adalah agama Islam ketika menyikapi karakter atau disebut dengan akhlak. Sebagaimana nabi Muhammad diutus sebagai rasul tidak lain adalah untuk menyempunakan akhlak..