Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Curing Oven Terhadap Kuat Tekan Beton Menggunakan Agregat Lokal Dengan Abu Sekam Padi Sebagai Substitusi Parsial Semen Lalo, Evita A.; Pandaleke, Ronny E.; Sumajouw, Dody M. J.
TEKNO Vol 19, No 79 (2021)
Publisher : TEKNO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perawatan (curing) beton ialah salah satu tindakan yang dilakukan untuk mencegah agar beton segar tidak kehilangan air terlalu cepat sehingga beton tidak cepat mengalami keretakan. Salah satu cara perawatan beton yaitu dengan curing oven. Dalam penelitian ini, abu sekam padi digunakan untuk menggantikan sebagian semen pada campuran beton. Pembakaran pada sekam padi menjadi abu menghilangkan zat–zat organik yang kemudian menghasilkan sisa pembakaran yang kaya akan silika (SiO2). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengaruh perawatan beton dengan cara oven terhadap nilai kuat tekan beton dengan penambahan abu sekam padi. Pengujian kuat tekan beton dengan benda uji berbentuk silinder berdiameter 100 mm dan tinggi 200 mm. Pengujian dilakukan pada umur 1 hari, 7 hari dan 28 hari, dengan perawatan perendaman, perawatan suhu ruang, serta perawatan dengan suhu 40°C, 50°C, 60°C, dan 70°C. Dari hasil penelitian didapatkan nilai kuat tekan beton dengan substitusi parsial semen menggunakan abu sekam padi, pada umur 1 hari kuat tekan tertinggi berada pada perawatan oven suhu 70°C sebesar 5,12 MPa, umur 7 hari kuat tekan tertinggi berada pada perawatan  suhu ruang sebesar 10,75 MPa, sedangkan umur 28 hari kuat tekan tertinggi berada pada perawatan oven suhu 50°C sebesar 15,87 MPa. Kata kunci – abu sekam padi, curing oven, kuat tekan, perawatan.
Analisis Perilaku Lentur Balok Beton Bertulang Geopolymer menggunakan Metode Elemen Hingga Sela, Reynaldo; Sumajouw, Dody M. J.; Mondoringin, Mielke R I A Josep
JURNAL RISET RUMPUN ILMU TEKNIK Vol. 4 No. 2 (2025): Agustus : Jurnal Riset Rumpun Ilmu Teknik
Publisher : Pusat riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jurritek.v4i2.6170

Abstract

This study analyzes the flexural behavior of reinforced geopolymer concrete beams through numerical simulation based on the Finite Element Method (FEM) using ANSYS software, comparing it with conventional reinforced concrete beams. The background of this research focuses on the need for environmentally friendly construction materials, considering the high CO₂ emissions from Portland cement production. The numerical model was developed based on parameters and loading schemes from previous experimental studies, utilizing SOLID65 elements for concrete, LINK180 for steel reinforcement, and SOLID185 for supports. Simulation results show that the flexural behaviour of geopolymer beams is comparable to conventional beams in terms of load-deflection relationships, flexural capacity, and crack patterns, with deviations from experimental data generally below 10%. The patterns and propagation of cracks also exhibited similarities, starting from the tensile zone at mid-span. Furthermore, the analysis demonstrates consistency with the analytical approach based on SNI 2847:2019. This research supports the validity of using geopolymer concrete as a sustainable structural material alternative and shows that the FEM numerical method is effective in evaluating the flexural performance of concrete structural elements.