Salawati, Annisa Rizki
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Gelandangan Pada Masa Revolusi Kemerdekaan di Semarang Tahun 1945-1950 Salawati, Annisa Rizki
Journal of Indonesian History Vol 10 No 2 (2021): Journal Of Indonesian History
Publisher : Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jih.v10i2.54008

Abstract

Artikel ini membahas mengenai gelandangan yang ada di Kota Semarang pada masa revolusi kemerdekaan. Permasalahan utama dalam artikel ini adalah bagaimana kondisi Kota Semarang Ketika terjadi revolusi kemerdekaan serta bagaimana Sikap para gelandangan dalam menyikapi revoulsi kemerdekaan yang terjadi di Kota Semarang tahun 1945-1950? Setelah Indonesia merdeka para pejuang dan masyarakat berusaha untuk mempertahankan kemerdekaan karena itu ada upaya bangsa asing untuk menguasai wilayah Indonesia. Kota Semarang merupakan salah satu wilayah yang telah dikuasi oleh pihak asing, maka dari itu masyarakat Kota Semarang melakukan perlawanan fisik berupaya untuk mempertahankan wilayah kedaulatan negara Indonesia agar tidak dijajah Kembali. Seluruh masyarakat ikut serta dalam melakukan perlawanan, tidak hanya dari pihak tentara dan laskar-laskar yang melakukan perlawanan tetapi tidak ketinggalan juga munculnya golongan gelandangan yang berperan langsung dalam upaya mempertahankan kemerdekaan di Kota Semarang tahun 1945-1950. Menarik untuk mengangkat tema ini menjadi sebuah kajian tulisan sejarah yang dituangkan dalam artikel. Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana latar belakang munculnya gelandangan di kota Semarang dan peran gelandangan dalam upaya mempertahankan kemerdekaan di Kota Semarang tahun 1945-1950. Artikel ini sendiri menggunakan metode penelitian sejarah dengan diperkaya sumber-sumber primer dan sumber lain yang relevan.
Peran Gelandangan Dalam Revolusi Kemerdekaan Di Semarang (1945-1950) Salawati, Annisa Rizki; Wibowo, Eka Yudha; Witasari, Nina
Journal of Indonesian History Vol. 13 No. 1 (2025): Journal of Indonesian History
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jih.v13i1.29278

Abstract

This study examines the role of homeless people in the Indonesian Independence Revolution in Semarang City in the period 1945–1950. The main focus of the study includes the socio-economic background of the emergence of homeless people, their contribution in the physical struggle against the Japanese and Dutch troops, and their involvement in struggle organizations such as Laskar Kere and Laskar Jembel. Using historical research methods—including heuristics, source criticism, interpretation, and historiography—this study highlights how homeless people, despite being socially marginalized, actively participated as fighters and spies in the struggle for independence. The study also reveals the passive side of some homeless people who remained mired in poverty and were not involved in the revolution. The findings show that homeless people have a complex role, both as active actors in the revolution and as symbols of the social impact of war and colonialism. This study enriches the understanding of urban social dynamics in the history of the nation's struggle.