Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

OPTIMALISASI PEMUNGUTAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN PERDESAAN & PERKOTAAN (PBB-P2) DI WILAYAH KECAMATAN BANYUPUTIH KABUPATEN BATANG Dwi Irianto, Retno; Ika Pratiwi; Anggraeni, Dian
RISTEK : Jurnal Riset, Inovasi dan Teknologi Kabupaten Batang Vol 10 No 1 (2025): RISTEK :Jurnal Riset, Inovasi dan Teknologi Kabupaten Batang
Publisher : Bapelitbang Kabupaten Batang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55686/ristek.v10i1.210

Abstract

Pajak merupakan sumber pendapatan utama bagi pemerintah daerah untuk membiayai pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2), yang pengelolaannya diserahkan kepada pemerintah daerah melalui UU No. 28 Tahun 2009, menjadi salah satu komponen penting pendapatan daerah. Kecamatan Banyuputih, yang terdiri dari 11 desa dengan penduduk 38.756 jiwa, pada tahun 2024 berkontribusi sebesar 92,72% atau Rp 881.506.046 terhadap penerimaan PBB-P2, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Kenaikan ini perlu ditindaklanjuti secara tepat oleh pemerintah daerah, kecamatan, dan desa.Penelitian kualitatif melalui data primer dan sekunder, observasi, serta wawancara dengan pemangku kepentingan mengidentifikasi beberapa faktor penyebab meningkatnya penerimaan PBB-P2, yaitu: (1) persepsi masyarakat terhadap PBB-P2, (2) meningkatnya kepercayaan publik, (3) kenaikan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) terutama di Kawasan Industri Terpadu Batang, dan (4) penerapan sistem e-PBB. Optimalisasi penerimaan PBB-P2 dapat terus didorong melalui kebijakan seperti menjaga kepercayaan publik, memperkuat penerapan e-PBB, mendorong perubahan perilaku wajib pajak, serta meningkatkan keteladanan aparatur desa agar sektor pajak tetap menjadi penopang pendapatan asli daerah dalam pelaksanaan otonomi daerah.
OPTIMALISASI PEMUNGUTAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN PERDESAAN & PERKOTAAN (PBB-P2) DI WILAYAH KECAMATAN BANYUPUTIH KABUPATEN BATANG Dwi Irianto, Retno; Ika Pratiwi; Anggraeni, Dian
RISTEK : Jurnal Riset, Inovasi dan Teknologi Kabupaten Batang Vol 10 No 1 (2025): RISTEK :Jurnal Riset, Inovasi dan Teknologi Kabupaten Batang
Publisher : Bapelitbang Kabupaten Batang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55686/ristek.v10i1.210

Abstract

Pajak merupakan sumber pendapatan utama bagi pemerintah daerah untuk membiayai pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2), yang pengelolaannya diserahkan kepada pemerintah daerah melalui UU No. 28 Tahun 2009, menjadi salah satu komponen penting pendapatan daerah. Kecamatan Banyuputih, yang terdiri dari 11 desa dengan penduduk 38.756 jiwa, pada tahun 2024 berkontribusi sebesar 92,72% atau Rp 881.506.046 terhadap penerimaan PBB-P2, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Kenaikan ini perlu ditindaklanjuti secara tepat oleh pemerintah daerah, kecamatan, dan desa.Penelitian kualitatif melalui data primer dan sekunder, observasi, serta wawancara dengan pemangku kepentingan mengidentifikasi beberapa faktor penyebab meningkatnya penerimaan PBB-P2, yaitu: (1) persepsi masyarakat terhadap PBB-P2, (2) meningkatnya kepercayaan publik, (3) kenaikan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) terutama di Kawasan Industri Terpadu Batang, dan (4) penerapan sistem e-PBB. Optimalisasi penerimaan PBB-P2 dapat terus didorong melalui kebijakan seperti menjaga kepercayaan publik, memperkuat penerapan e-PBB, mendorong perubahan perilaku wajib pajak, serta meningkatkan keteladanan aparatur desa agar sektor pajak tetap menjadi penopang pendapatan asli daerah dalam pelaksanaan otonomi daerah.