Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN INFEKSI BACTERIAL VAGINOSIS DENGAN KEJADIAN KETUBAN PECAH DINI DI RUMAH SAKIT AL-FATAH AMBON Gutandjala, Pearly Noveliani; Riyanti, Novy; Latuconsina, Vina Z
PAMERI Vol 6 No 2 (2024): PAMERI: Pattimura Medical Review
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/pamerivol6issue2page83-92

Abstract

Background: Premature rupture of membranes (PROM) is a condition in which the amniotic membrane ruptures before labor occurs. It is one of the causes of increased maternal and neonatal morbidity and mortality. Several factors cause PROM such as maternal age, gravida status, incompetentcervix, fetal abnormality, and infections such as Bacterial Vaginosis (BV) infection. Objective: This study aims to determine the relationship between BV infection and the incidence of PROM at Al-Fatah Ambon Hospital. Methods: This research is an observational analytic type of research with acase control approach and sampling using consecutive sampling technique. Data were analyzed using the Statistical Package for the Social Science(SPSS) application. Results: The results of this study showed that out of 30 inpartum mothers, there were 18 mothers with positive BV infection (60%) and 12 mothers with negative BV infection (40%). In the group of mothers with positive BV infection, 12 people experienced PROM and 6 people did not experience PROM. In the group of mothers with negative BV infection, 3 people experienced PROM and 9 people did not experience PROM. Theresults of bivariate analysis with the chi-square test obtained p value = 0.025 and the results of the Odds Ratio analysis obtained an OR = 6.Conclusion: This study showed a significant association between BV infection and the incidence of PROM at Al- Fatah Ambon Hospital.
HUBUNGAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI DENGAN POLA PENYAKIT PADA NELAYAN TRADISIONAL DI DESA LATUHALAT KECAMATAN NUSANIWE KOTA AMBON TAHUN 2023 Latumanase, Jossy Emillio Junior; Kailola, Nathalie E; Asmin, Elpira; Latuconsina, Vina Z
Molucca Medica Vol 16 No 2 (2023): VOLUME 16, NOMOR 2, OKTOBER 2023
Publisher : Pattimura University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/10.30598/molmed.2023.v16.i2.97

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara maritim yang Sebagian besar luas wilayahnya adalah perairan. Dengan demikian Sebagian besar masyarakat yang tinggal di pesisir pantai bekerja sebagai nelayan. Pekerjaan sebagai nelayan memiliki berbagai macam risiko mulai dari kecelakan akibat kerja hingga terpapar suatu penyakit akibat bekerja. penggunaan alat pelindung diri (APD) masih kurang digunakan oleh nelayan saat bekerja yang menjadi salah satu faktor utama sehingga terjadinya kecelakaan maupun terpapar suatu penyakit. Pola penyakit yang dihadapi oleh nelayan tradisional mulai dari gangguan mata, gangguan pendengaran hingga gangguan kulit, gigitan hewan atau biota yang ada di laut, lamanya bekerja di lautan dang kurangnya kesadaran penggunaan alat pelindung diri (APD) saat bekerja. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui distribusi frekuensi penggunaan alat pelindung diri dan hubungan penggunaan alat pelindung diri dengan pola penyakit pada nelayan tradisional di Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon tahun 2023, dengan desain penelitian cross sectional dan metode analitik observasional. Penelitian ini dilakukan pada nelayan tradisional di pesisir Pulau Ambon Kecamatan Nusaniwe, pengambilan sampel dilakukan dengan cara total sampling dengan total sampel 90 responden. Data diambil menggunakan instrument penelitian berupa kuesioner yang terdiri dari 14 pertanyaan. Hasil yang didapatkan menunjukan persentase pada nelayan tradisional kota Ambon Kecamatan Nusaniwe pola penyakit yang sering menyerang nelayan adalah dermatitis kontak dan vulnus/luka (85,6%) Persentase lainnya yaitu dari variabel penggunaan alat pelindung diri (APD), nelayan sering memakai APD kepala berupa topi (64,4%), diikuti oleh kacamata (46,7%). Ada hubungan antara penggunaan alat pelindung diri dengan pola penyakit pada nelayan tradisional. Disarankan nelayan harus patuh menggunakan alat pelindung diri guna unutk mencegah dari paparan penyakit,kecacatan hingga kematian.