Penelitian ini dilatar belakangi oleh jarangnya penerapan indikator berpikir kritis pada proses pembelajaran dan penilaian berpikir kritis karena masih dilakukan penerapan model konvensional di beberapa sekolah, sehingga sulit untuk mengetahui tinggi rendahnya kemampuan berpikir kritis peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh dari penerapan model pembelajaran Reading Concept Mapping Group Investigation (Remap GI) terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik pada sub konsep sistem endokrin di kelas XI SMA Negeri di Tasikmalaya. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan september 2019 sampai dengan bulan Mei 2019. Metode penelitian yang digunakan adalah true experiment. Desain penelitian yang digunakan adalah pretest posttest control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XI MIA sebanyak delapan kelas yang terdiri dari 288 peserta didik dan sampel yang digunakan 2 kelas diambil dengan menggunakan teknik cluster random sampling yaitu kelas Remap GI sebagai kelas eksperimen dan direct interaction sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data berupa tes kemampuan berpikir kritis yang terdiri dari lima indikator yaitu membangun penjelasan dasar, membangun keterampilan dasar, membuat inferensi, membuat penjelasan lebih lanjut, mengatur strategi dan taktik, dimana tes tersebut dilakukan sesudah kegiatan pembelajaran berlangsung. Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan berpikir kritis pada sub konsep sistem endokrin sebanyak 15 soal uraian. Teknik pengolahan data dan analisis data menggunakan uji ancova dengan taraf signifikan (α) = 0,05. Berdasarkan hasil penelitian bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Remap GI terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik di kelas XI MIA SMA Negeri di Tasikmalaya.