AHMAD ARSYAD
Jurusan Teknik Elektro Institut Teknologi Nasional Bandung

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Perancangan, Realisasi, dan Pengujian Antena Helik Mode Axial pada Access Point Wireless-G 2,4 GHz Broadband Linksys ARSYAD, AHMAD; ARYANTA, DWI; DARLIS, ARSYAD RAMADHAN
REKA ELKOMIKA Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : REKA ELKOMIKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (830.377 KB)

Abstract

ABSTRAK Saat ini kebutuhan komunikasi data terus meningkat, dimana mereka kebanyakan menggunakan perangkat access point yang memiliki jangkauan pancaran terbatas karena pola radiasi omnidirectional, sehingga diperlukan antena yang mempunyai pola radiasi directional untuk jangkauan pancaran user yang diam, dimana gain lebih besar dan jangkauan pancaran lebih jauh. Antena helik merupakan salah satu yang bisa digunakan untuk mengatasi masalah ini. Dengan merancang dimensi antena helik seperti perhitungan panjang gelombang (λo), diameter (D), keliling (C), jarak antar putaran (Sλ), panjang kawat tembaga (Ltotal), panjang antena (A), pentanahan (a), dan impedansi (Zo), maka dapat direalisasikan dan dilakukan pengujian antena helik yang diaplikasikan terhadap antena access point yang bekerja pada frekuensi 2,4 GHz. Dengan demikian, berdasarkan hasil rancangan diperoleh level kuat medan dengan rata-rata peningkatan penguatan antena helik terhadap antena access point sebesar 14,2 dB. Selain itu juga diperoleh gain antena helik 16,7 dBi, beamwidth vertikal 570 dan horizontal 620, dan bandwidth antena 360 MHz, berdasarkan hasil pengukuran menggunakan spectrum analyzer dan pengujian menggunakan suatu software. Kata kunci : Access point, antena helik, omnidirectional, directional. ABSTRACT Data communication development, currently, mostly use the access point device that has a limited transmit range, because it has omnidirectional radiation pattern. Thus, it requires an antenna that has a directional radiation pattern for reach silent users (office area), which has large gain and reaches a far distance. Helik antenna is one of antennas that can be used to overcome this problem. By design of helik antenna dimension, such as wavelength calculations (λo), diameter (D), roving (C), distance between rounds (Sλ), length of copper wire (Ltotal), antenna length (A), ground (a), and impedance (Zo), it could be implemented as well as helik antenna tests those applied to access point antenna which worked at 2.4 GHz frequency. Based on the design of the field strength level, it was obtained an average increasing gain to the access point helik antenna as big as 14.2 dB. It also acquired the helik antenna gain as 16.7 dBi, 570 vertical beamwidth, 620 horizontal beamwidth, and 360 MHz antenna bandwidth, based on the result of measurement using a spectrum analyzer and testing using a software. Kata kunci : Access point, antenna helik, omnidirectional, directional.
ANALISIS KESESUAIAN SYARI’AH PADA KERJASAMA BISNIS DI PT. LAZIZAA RAHMAT SEMESTA Arsyad, Ahmad
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol. 8 No. 2
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan, menganalisis, dan memahami: (1) bentuk atau model perjanjian kerjasama bisnis, (2) mekanisme akad musyarakah dalam kerjasama bisnis, dan (3) pandangan hukum Islam tentang mekanisme kerjasama bisnis pada Lazizza Chicken & Pizza Malang. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan fenomenologis. Data yang diperoleh melalui wawancara secara langsung terhadap informan dan tidak langsung terhadap responden manggunakan interview guide, dokumentasi, dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari data yang diperoleh di lapangan, bentuk dan model kerjasama bisnis usaha yang dijalankan oleh PT. Lazizaa Rahmat Semesta terdapat syarat-syarat dan ketentuan yang didalamnya ada beberapa hal penting  dalam  suatu akad dan hal tersebut sudah sesuai dengan kaidah fiqh dan telah memenuhi ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan dalam Fatwa DSN-MUI No. 115/DSN-MUI/IX/2017 mengenai akad mudharabah.Pada mekanisme akad mudharabah ini, menjelaskan bagaimana proses kerjasama tersebut berjalan. Pada proses ini terdapat beberapa prinsip bisnis syari’ah yang diterapkan dan sesuai  dengan  sifat-sifat  dasar dalam Prophetic values of business and Management yang ada pada diri Rasulullah saw, antara  lain  adalah  sifat  siddiq (jujur),  amanah (terpercaya,tanggung  jawab), fathanah (memiliki pengetahuan luas), tabligh (komunikatif) Kata Kunci: Fiqh Muamalah, Prinsip Kerjasama Bisnis Syariah, Mudharabah, Musyarakah
HOW SHARIA MICROFINANCE INFLUENCES INFORMAL SECTOR ENTREPRENEURSHIP IN INDONESIA? Arsyad, Ahmad; Ramadhanty, Rifka Putri; Ryandono, Muhammad Nafik Hadi; Timur, Yan Putra
Airlangga International Journal of Islamic Economics and Finance Vol. 8 No. 02 (2025): July-December 2025
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/aijief.v8i02.78719

Abstract

This study examines the impact of Islamic microfinance on informal businesses in Indonesia, controlling for conventional bank credit, education, population density, and per capita income. Using panel data from 34 provinces (2013–2024) and a Fixed Effects regression model, the analysis shows that Islamic microfinance has a positive but insignificant effect on informal business numbers. Conventional credit also has an insignificant negative effect, while higher education significantly promotes informal entrepreneurship. Population density has a negative but insignificant impact. The findings suggest that education is the key driver of informal sector dynamics, whereas financial access—both Islamic and conventional—faces structural limitations. Strengthening human capital, expanding inclusive financing, and supporting the formalization of informal enterprises are crucial for inclusive development in line with Islamic economic principles. Keywords: Islamic Microfinance, Informal Sector, Education, Population Density