Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penggunaan, Keunggulan, dan Cara kerja Infus Monitoring (Imot) Salsabila, Naysilla; Pratiwi, Rahma; Sulistiyana, Syifa Damai Indah; Aziz, Arif Fathul
Jurnal Inovasi Daerah Vol. 1 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP3D) Kabupaten Boyolali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53697/jid.v1i2.13

Abstract

Pada beberapa tahun terakhir, alat-alat medis sudah berevolusi menambah kegunaan dan fungsi yang memudahkan tenaga kerja kesehatan dalam melayani kesehatan masyarakat. Dengan adanya rumah sakit, fasilitas kesehatan untuk masyarakat pun ikut berkembang. Ditambah alat-alat medis juga berkembang. Selain fasilitas kesehatan yang memadai, alat-alat medis saat ini juga banyak mengalami perkembangan. Salah satu contohnya adalah ditemukannya alat infus yang memudahkan perawat dalam memberikan nutrisi atau obat kepada pasien yang tidak dapat meminum obat secara oral. Namun, tak jarang ada beberapa permasalahan seperti tenaga medis yang terlambat mengganti kantong infus dan harus adanya orang yang mengingatkan kapan infus harus diganti. Keterlambatan perawat dalam mengganti cairan infus dapat memberikan dampak negatif bagi pasien, biasanya terjadi komplikasi seperti darah pasien tersedot naik ke selang infus menyebabkan darah pasien menggumpal dalam selang infus. IMot, Produk yang kami kembangkan untuk kemudahan untuk tenaga medis dalam memantau infus pasien.
Peningkatan Kemampuan Kerjasama Anak Melalui Kegiatan Outdoor Learning di Kelompok B2 PAUD Kartika Jaya Kota Argamakmur Pratiwi, Rahma; Nasirun, Nasirun; Yulidesni, Yulidesni
JURNAL PENA PAUD Vol. 2 No. 2 (2021): DECEMBER
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/penapaud.v2i2.18851

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkkan kemampuan kerjasama anak melalui kegiatan Outdoor Learning pada kelompok B2 PAUD Kartika Jaya Kota Arga Makmur. Pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan melalui dua siklus dengan dua pertemuan disetiap siklusnya. Subjek dalam penelitian ini adalah anak Kelompok B2 PAUD Kartika Jaya Kota Arga Makmur yang berjumlah 15 orang anak yang terdiri dari 7 anak perempuan dan 8 anak laki – laki. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, sedangkan analisis data menggunakan rumus rata- rata ketuntasan belajar. Hasil penelitian ini adalah bahwa dengan kegiatan Outdoor Learning kemampuan kerjasama anak meningkat dari rata – rata siklus I yaitu cukup pada siklus ke II kemampuan kerjasama anak meningkat secara signifikan menjadi baik. Maka disarankan kepada guru agar dapat menggunakan kegiatan Outdoor Learning untuk meningkatkan kerjasama anak secara Optimal.
Penggunaan, Keunggulan, dan Cara kerja Infus Monitoring (Imot) Salsabila, Naysilla; Pratiwi, Rahma; Sulistiyana, Syifa Damai Indah; Aziz, Arif Fathul
Jurnal Inovasi Daerah Vol. 1 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kabupaten Boyolali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53697/jid.v1i2.13

Abstract

Pada beberapa tahun terakhir, alat-alat medis sudah berevolusi menambah kegunaan dan fungsi yang memudahkan tenaga kerja kesehatan dalam melayani kesehatan masyarakat. Dengan adanya rumah sakit, fasilitas kesehatan untuk masyarakat pun ikut berkembang. Ditambah alat-alat medis juga berkembang. Selain fasilitas kesehatan yang memadai, alat-alat medis saat ini juga banyak mengalami perkembangan. Salah satu contohnya adalah ditemukannya alat infus yang memudahkan perawat dalam memberikan nutrisi atau obat kepada pasien yang tidak dapat meminum obat secara oral. Namun, tak jarang ada beberapa permasalahan seperti tenaga medis yang terlambat mengganti kantong infus dan harus adanya orang yang mengingatkan kapan infus harus diganti. Keterlambatan perawat dalam mengganti cairan infus dapat memberikan dampak negatif bagi pasien, biasanya terjadi komplikasi seperti darah pasien tersedot naik ke selang infus menyebabkan darah pasien menggumpal dalam selang infus. IMot, Produk yang kami kembangkan untuk kemudahan untuk tenaga medis dalam memantau infus pasien.
Analisis Pengetahuan Penggunaan Obat-Obatan Analgesik pada Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang Pratiwi, Rahma; Liannuari, Delvy; Yasoli, Putri; Salsabila, Rania; Maharani, Lieyoni Aprilia
HORIZON: Indonesian Journal of Multidisciplinary Vol. 3 No. 2 (2025): HORIZON: Indonesian Journal of Multidisciplinary
Publisher : Lembaga Intelektual Muda (LIM) Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54373/hijm.v3i2.4287

Abstract

The harmful impact of medication misuse can cause side effects that may become increasingly severe over time. One of the drugs commonly used in self-medication practices is analgesic drugs. Analgesic drugs, if used in excessive doses, can produce several side effects. This study was conducted to analyze the knowledge of analgesic drug use among students of Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang. This research is a descriptive qualitative study with a cross-sectional approach, using direct interview methods and a total purposive sampling technique based on inclusion and exclusion criteria. Data analysis was carried out qualitatively through data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The analysis results show that the majority of students use analgesics only when experiencing pain and do not finish the medication, indicating an understanding of use as needed. However, there are still gaps in knowledge related to usage rules, particularly regarding dosage and frequency, as well as a low understanding of side effects such as stomach and kidney problems. The main sources of information for students about analgesics come from healthcare professionals, although some also obtain information from friends, family, and social media. Students already have a good basic knowledge of the definition and function of analgesics, but they still need further education on the correct usage rules and potential side effects to ensure safer and more rational use of analgesics.