Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pendampingan Dalam Produksi dan Pemasaran Gula Aren Cair di Desa Kekait, Kecamatan Gunungsari Kabupaten Lombok Barat Irwan Wirajaya; Rismania Tiara Milenia; Irwan Hidayat; Bagus Satrialdy Azhar; , A A Istri Adeka Saputri; Lidya Saraswati Dellaneyra; Arya Hidayat; Ni Putu Ayu Aprila Andra Kumara; Kurniati; Septiana Dewi Putri; Titi Andriani; Talia Wandiyani; Baiq Farista
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 5 No 2 (2022): April-Juni
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.665 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v5i2.1559

Abstract

Desa Kekait berada di Kecamatan Gunungsari Kabupaten Lombok Barat Nusa Tenggara Barat. Desa Kekait beragam potensi alam yang dapat dikembangkan sebagai bahan baku idustri rumahtangga, salah satunya adalah tanaman Aren. Aren (Arenga pinnata Merr.) menghasilkan sari nira berwarna coklat kehitaman dan memiliki rasa aroma yang khas tidak seperti gula putih. Selama ini, para pengrajin di Desa Kekait mengolah nira aren menjadi gula aren padat atau berbentuk batok. Oleh sebab itu, kelompok KKN Tematik Desa Kekait 2021/2022 melakukan sosialisasi pengolahan produk turunan gula aren yakni gula aren cair. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode sosialisasi dan pendampingan kepada petani aren dan dan UMKM Maju bersama. Sosialisasi dilakukan untuk memperkenalkan beberapa turunan produk gula aren dan strategi pemasaran produk. Pendampingan dilakukan untuk penguatan keterampilan dan inovasi dalam pengolahan gula aren cair serta memperluas jaringan pemasaran produk. Pada kegiatan ini masyarakat dan mitra bersedia mengembangkan usaha pengolahan gula aren cair sebagai peluang usaha. Diharapkan usaha pengolahan gula aren cair ini dapat berkembang dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
RANCANG BANGUN PENGENDALI SUHU DAN KELEMBABAN RUNGAN BUDIDAYA JAMUR TIRAM MENGGUNAKAN ESP32 DAN SENSOR SHT22 Topan, Paris; Indra Darmawan; Titi Andriani; Arjuna Satriawansyah
Hexagon Jurnal Teknik dan Sains Vol 5 No 2 (2024): HEXAGON - Edisi 10
Publisher : Fakultas Teknologi Lingkungan dan Mineral - Universitas Teknologi Sumbawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36761/hexagon.v5i2.4151

Abstract

Oyster mushrooms are an agricultural commodity whose cultivation process still has obstacles that must be resolved, namely, the difficulty of cultivators in regulating the temperature and humidity in the oyster mushroom cultivation room. Usually oyster mushroom cultivators will water the cultivation room at certain times without considering the temperature and humidity conditions. so it can cause the room to have abnormal humidity values. To overcome this problem, a device was created that can water automatically by considering the temperature and humidity conditions in the cultivation room. This device consists of an ESP32 microcontroller, an SHT22 sensor which can read room temperature and humidity, a sprayer to spray water, and a fan whose job is to maintain the room temperature and humidity. The ESP32 device will be programmed to control two Single State Relays which function to turn the sprayer and fan on and off, based on temperature and humidity readings from the SHT22 sensor. The results of the research show that the designed device is able to maintain ideal temperature and humidity conditions for oyster mushrooms to grow, namely: The temperature value is in the range of 30°C - 35°C and humidity is between 70% - 100%.