Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Senam Hamil Terhadap Berat Badan Dan Kadar Gula Darah Ibu Hamil Trimester III Di Kota Pekanbaru Ilda Lindriyani; Rully Hevrialni
Jurnal Sehat Mandiri Vol 14 No 2 (2019): Jurnal Sehat Mandiri, Volume 14, No.2 Desember 2019
Publisher : Poltekkes Kemenkes Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (48.429 KB) | DOI: 10.33761/jsm.v14i2.111

Abstract

The prevalence of gestational diabetes mellitus in Indonesia is 1.8% in general pregnancy.One of the prevention of diabetes mellitus in pregnancy is sports interventions, including low impact aerobic exercise, such as swimming, jogging and pregnancy exercises. Benefits of pregnancy exercise reduces the risk of gestational obesity.The purpose of this study was to determine the effect of pregnancy exercise on body weight and blood sugar levels of third trimester pregnant women.The type of the study was a quasy experiment with a post test control group design.The study population was all trimester III pregnant women and the sample was 15 people for each intervention group and the control group was taken using a purposive sampling technique. Data collection in the form of weight measurements after pregnancy exercise which is measured 1 time / week for 3 consecutive weeks and measurement of blood sugar levels before and after pregnancy exercise. Bivariate analysis used the Independent T-test and Mann Whitney U. The results showed the influence of pregnancy exercises on body weight (p-value 0.04,) and there was no effect of pregnancy exercises on decreasing maternal blood sugar levels (p-value 0.404). It is recommended for midwives to socialize and improve health services, namely pregnancy exercises for pregnant women regularly and periodically, and provide counseling about the benefits and effects of pregnancy exercises on weight and blood sugar levels of third trimester pregnant women.
PEMBERDAYAAN IBU HAMIL DALAM PENGURANGAN MUAL DAN MUNTAH SELAMA HAMIL TRIMESTER 1 DENGAN PEMBERIAN AROMATERAPI PEPPERMINT DAN SARI JAHE DI DESA TELUK KENIDAI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMBANG KECAMATAN TAMBANG KABUPATEN KAMPAR Okta Vitriani; Rully Hevrialni; Isye Fadmiyanor
EBIMA : Jurnal Edukasi Bidan di Masyarakat Vol 3 No 2 (2022): Ebima : Jurnal Edukasi Bidan di Masyarakat
Publisher : Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Angka kejadian mual muntah masih cukup tinggi, hampir 25% ibu hamil dengan hiperemesis di rawat inap lebih darisekali dan apabila terjadi terus menerus dapat menyebabkan depresi bahkan sampai ingin mengakhiri kehamilannya. Mualmuntah yang tidak segera diatasi dapat berlanjut menjadi hiperemesis gravidarum yaitu apabila frekuansi mual muntahlebih dari 10 kali. Oleh karena itu ibu-ibu hamil harus mengatasi mual dan muntah dengan cara yang sederhana, yaitudengan minum rebusan sari jahe dan aromaterapi peppermint. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untukmenurunkan kejadian mual dan muntah pada ibu hamil dengan meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentangpenatalaksanaan mual dan muntah pada ibu hamil trimester 1 dengan pemberian rebusan sari jahe dan aromaterapipeppermint. Pengabdian masyarakat dimulai dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan bulan September 2022 diDesa Teluk Kenidai Wilayah Kerja Puskesmas Tambang Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar Riau. Sasaran padakegiatan pengabdian ini adalah 30 orang ibu hamil dengan terlebih dahulu melakukan pre-test untuk menilai skor mualmuntah yang dialami responden dengan menggunakan kuesioner 24-Hour Pregnancy-Unique Quantification of Emesis(PUQE-24. Kemudian dilakukan penyuluhan tentang mual muntah selama hamil dan penatalaksanaanya, dengan metodeceramah, tanya jawab, diskusi, dan evaluasi. Setelah itu dilakukan intervensi yaitu pemberian aromaterapi peppermint dansari jahe, dilakukan selama 3 hari berturut - turut pada pagi hari setelah sarapan pagi. Dan kemudian dilakukan penilaianpost test yaitu dengan melihat skor mual muntah setelah di lakukan intervensi.Adapun hasil yang di dapatkan adalah semua ibu hamil mengalami penurunan frekuensi mual dan muntah berkurangpada ibu hamil yaitu 70 % menjadi mual ringan dengan sari jahe dan 100% menjadi mual ringan dengan aromaterapipeppermint. Disarankan hendaknya bidan desa agar mempertahankan pelayanan asuhan kebidanan khususnyapenanganan mual muntah pada ibu hamil trimester pertama dan bagi ibu hamil dapat melakukan terapi komplemeteruntuk pencegahan mual muntah pada kehamilan dengan menggunakan aromaterapi peppermint atau sari jahe 250mg dicampur dengan 200 ml air hangat selama 3 hariKata Kunci : Mual muntah, peppermint, sari jahe.Kepustakaan: 13 (2009-2019)