Risna Resnawaty
Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial, Universitas Padjadjaran

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

STRATEGI TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN (CSR) PT PERTAMINA MELALUI PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN DALAM PERTAMINA SEHATI Yumna Nurtanty Tsamara; Santoso Tri Raharjo; Risna Resnawaty
Share : Social Work Journal Vol 8, No 2 (2018): Share: Social Work Journal
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (132.594 KB) | DOI: 10.24198/share.v8i2.20083

Abstract

ABSTRAK Pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) memiliki tujuan utama untuk memastikan bahwa kepentingan sosial dari berbagai kelompok pemangku kepentingan dapat dipenuhi secara tepat dan proporsional, terutama masyarakat yang berada di sekitar lingkungan kerja perusahaan. Pertamina Sehat Anak Tercinta dan Ibu (Sehati) merupakan program ikonik Pertamina dalam upaya meningkatkan tingkat kesehatan ibu dan anak. Dalam konteks implementasi Sustainable Development Goals (SDGs) 2016, Pertamina Sehati berupaya untuk mencapai 2 tujuan, yaitu meningkatkan kesehatan ibu dan menurunkan angka kematian anak. Melalui program ini, Pertamina berkontribusi dalam upaya peningkatan gizi balita dan penurunan angka kematian ibu, bayi dan balita menuju kehidupan yang lebih baik. Dalam pelaksanaannya, Pertamina bekerja sama dengan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI). Pertamina mengelola program ini melalui fungsi CSR yang berfungsi sebagai inisiator dan pengawas program serta penyedia dana dan anggaran dana. Sementara itu, PKBI sebagai mitra kerja berperan sebagai pendamping program dan fasilitator.  ABSTRACThe implementation of Corporate Social Responsibility (CSR) has the main objective of ensuring that the social interests of various groups of stakeholders can be fulfilled appropriately and proportionally, especially the people who are around the company's work environment. Pertamina Healthy Beloved and Mother Children (Sehati) is Pertamina's iconic program in an effort to improve maternal and child health levels. In the context of the implementation of the 2016 Sustainable Development Goals (SDGs), Pertamina Sehati seeks to achieve two objectives, namely improving maternal health and reducing child mortality. Through this program, Pertamina contributes to efforts to improve toddler nutrition and reduce maternal, infant and under-five mortality to a better life. In its implementation, Pertamina cooperates with the Indonesian Family Planning Association (PKBI). Pertamina manages this program through the CSR function that functions as the program initiator and supervisor and provider of funds and budget funds. Meanwhile, PKBI as a working partner acts as a program facilitator and facilitator.
PRAKTIK CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DI INDONESIA Gina Bunga Nayenggita; Santoso Tri Raharjo; Risna Resnawaty
Focus : Jurnal Pekerjaan Sosial Vol 2, No 1 (2019): Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial Juli 2019
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/focus.v2i1.23119

Abstract

Dalam berbagai aktivitas membawa dampak nyata bagi kualitas kehidupan, baik bagi individu atau masyarakat. Berbagai permasalahan terjadi di Indonesia, sebagian besar disebabkan oleh ulah manusia itu sendiri atau memang alam yang sudah mulai mengikis. Ulah manusia juga hadir dari beberapa perusahaan yang membuat adanya pencemaran lingkungan, udara dan lain sebagainya. Maka peran-peran manusia atau sebuah organisasi turut andil dalam menangani permasalahan di Indonesia. Dan dari sanalah lahir sebuah gagasan CSR. CSR merupakan merupakan komitmen usaha untuk beroperasi secara legal dan berkontribusi untuk meningkatkan kualitas hidup dan tanggung jawab kemitraan dari karyawan dan keluarganya, pemerintah, perusahaan komunitas lokal, dan komunitas luas. CSR dapat melakukan dengan pemberdayaan masyarakat setempat secara nyata yang dibutuhkan oleh masyarakat sekitar.  In various activities it has a real impact on the quality of life, both for individuals and society. Various problems occur in Indonesia, mostly caused by human behavior itself or indeed nature has begun to erode. Human activities are also present from several companies that make environmental pollution, air and so on. Then the roles of humans or an organization contribute to addressing problems in Indonesia. And from there came the idea of CSR. CSR is CSR is a business commitment to operate legally and contribute to improving the quality of life and responsibility of partnerships from employees and their families, the government, local community companies, and the wider community. CSR can do with the empowerment of local communities that are actually needed by the surrounding community.
PROGRAM CSR YAYASAN UNILEVER INDONESIA BERDASARKAN TEORI TRIPLE BOTTOM LINE Ricky Michael; Santoso Tri Raharjo; Risna Resnawaty
Focus : Jurnal Pekerjaan Sosial Vol 2, No 1 (2019): Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial Juli 2019
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/focus.v2i1.23116

Abstract

Perusahaan merupakan badan usaha yang memberikan banyak manfaat bagi masyarakat, seperti membuka lapangan kerja dan menyediakan barang kebutuhan masyarakat. Akan tetapi tanpa disadari perusahaan memiliki dampak terhadap lingkungan masyarakat sekitar yang cenderung negatif. Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan wujud pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat. Berguna untuk mencegah dan menangani potensi respon negatif hingga masalah yang timbul di sekitar perusahaan. Three bottom line yang merupakan konsep yang menjelaskan dan menata tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan melalui 3P (Planet, Profit, People). PT Unilever Indonesia Tbk. merupakan perusahaan swasta yang memiliki program CSR melalui Yayasan Unilever Indonesia. YUI yang memiliki tiga pilar yaitu Pilar Peningkatan Taraf Hidup; Pilar Lingkungan; Pilar Kesehatan, Kesejahteraan dan Nutrisi berkerja dengan misi mencari dan memberdayakan potensi masyarakat, memberikan nilai tambah bagi masyarakat.   The company is a business entity that provides many benefits to the community, such as opening jobs and providing goods for the community. However, the company unwittingly has an impact on the surrounding community environment which tends to be negative. Corporate Social Responsibility (CSR) is a manifestation of the implementation of corporate social responsibility to the community. Useful to prevent and deal with potential negative responses to problems that arise around the company. Three bottom line which is a concept that explains and organizes corporate responsibility towards the environment through 3P (Planet, Profit, People). PT Unilever Indonesia Tbk. is a private company that has a CSR program through the Unilever Indonesia Foundation. YUI which has three pillars, namely the Life Level Improvement Pillar; Environmental Pillar; The pillar of Health, Welfare and Nutrition works with the mission of finding and empowering community potential, providing added value to the community.