Yerri Supriyanto,
Universitas Negeri Malang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI EKSPLORASI PENGEMBANGAN MEDIA GRAFIS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA ANAK TUNARUNGU KELAS RENDAH DI SEKOLAH DASAR LUAR BIASA Mohammad Efendi; Yerri Supriyanto,; Suprijanta Suprijanta
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Luar Biasa Vol 1, No 1 (2014): July
Publisher : Department of Special Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (243.077 KB) | DOI: 10.17977/um029v1i12014p1-7

Abstract

This study aims to produce graphic media tested and can be used to improve the language skills of deaf children in the SDLB lower classes. Therefore, this study was conducted in two phases. Firstly, exploring and developing prototype of graphic media. Secondly, being experimental prototype of previously developed graphic media. Respondents of this study were SDLB low-grade teacher Malang, Blitar, Tulung Agung, Trenggalek , Pacitan, Madiun, Nganjuk, Surabaya, Probolinggo, Lumajang, Jember, Lamongan , Bojonegoro and Tuban. Based on the research results of the first step, a formed-textbook graphic media used to improve the language skills of deaf children so far is not in suitable with the characteristics of SDLB low-grade deaf children. As the result, it is suggested to developing a graphic material in the term of textbook that can be used as a medium to improve the language skills of deaf children of low grade and still refer to the applicable curriculum .Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan media grafis yang teruji dan dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan bahasa anak tunarungu kelas rendah di SDLB. Penelitian ini dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama melalui ekskplorasi dan pengembangan prototype media grafis, sedangkan tahap kedua mengeksperimenkan prototype media grafis yang dikembangkan sebelumnya. Responden penelitian ini adalah guru yang mengajar kelas rendah SDLB di wilayah Malang, Blitar, Tulung Agung, Trenggalek, Pacitan, Madiun, Nganjuk, Surabaya, Probolinggo, Lumajang, Jember, Lamongan, Bojonegoro dan Tuban. Berdasarkan hasil penelitian tahap pertama, media grafis dalam format buku ajar rujukan yang. digunakan untuk meningkatkan kemampuan bahasa anak tunarungu selama ini menurut mereka tidak sesuai dengan karakteristik anak tunarungu kelas rendah di SDLB. Atas dasar itulah disarankan perlu dikembangkan bahan pembelajaran grafis dalam format buku ajar yang dapat digunakan sebagai media untuk meningkatkan kemampuan bahasa anak tunarungu kelas rendah, serta tetap mengacu pada kurikulum yang berlaku.