Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

PENGOLAHAN BIJI MAHONI (Swietenia Macrophylla King) SEBAGAI BAHAN BAKU ALTERNATIF BIODIESEL Damayanti, Astrilia; Bariroh, Siti
Jurnal Bahan Alam Terbarukan Vol 1, No 1 (2012): June 2012
Publisher : Semarang State University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jbat.v1i1.2539

Abstract

Peningkatan kebutuhan minyak bumi yang terus menerus akan mengakibatkan kelangkaan bahan bakar minyak. Sumber energi alternatif yang ramah lingkungan, salah satunya adalah biodiesel. Bahan baku potensial untuk memproduksi biodiesel yang tidak bersaing dengan bahan baku pangan contohnya adalah biji mahoni (swietenia macrophylla king). Tahapan yang diperlukan dalam percobaan biodiesel adalah proses pengambilan minyak biji mahoni dengan proses penyangraian, degumming, dan proses transesterifikasi. Alat yang diperlukan dalam pembuatan biodiesel yaitu: labu alas bulat dilengkapi kondensor, gelas ukur, pengaduk magnetik, alat-alat gelas lab, dan lain sebagainya. Proses pengambilan minyak dilakukan dengan penyangraian yang hasilnya di degumming dengan asam fosfat 5% b/b pada suhu 80ºC selama 15 menit. Degumming bertujuan untuk menghilangkan getah, lendir, protein, resin dan gum. Proses kedua yaitu transesterifikasi dengan metanol 1:6 (minyak dan mtanol) dengan KOH 0,1 N pada suhu 60ºC selama 1 jam. Setelah diperoleh metil ester, dilakukan proses pencucian atau penetralan metil ester pada suhu pemanasan 104ºC untuk menghilangkan kadar airnya. Dari hasil percobaan diperoleh rendemen minyak sebesar 86,92%, uji densitas 874,08 kg/m³, viskositas 3,07 mm2/s, dan bilangan asam 0,5601 mg KOH/g. Metil ester yang dihasilkan telah sesuai dengan SNI-04-7182-2006. An increased demand of the fossil fuel would lead to scarcity of the fossil fuel in the future. An alternative of environmentally friendly energy sources is biodiesel. It is accounted that the resources for producing biodiesel should not compete with food raw materials, such as mahogany grain, (swietenia macrophylla king). The necessary steps in the experiment of producing biodiesel are process of taking the mahogany seed-oil by using roasting method, degumming, and transesterification process. The required equipments for producing biodiesel were round-bottom flask equipped with condenser, measuring cylinder, magnetic stirrer, other lab-glassware, etc. Firstly, the process of taking the oil from mahogany seed was carried by using roasting method; then the result was degummed by using 5wt% of Phosphate acid at 80 oC for 15 minutes. The degumming process was aimed to remove sap, mucus, proteins, resin and gum. The second step was transesterification process using methanol 1:6 (oil and methanol) and 0.1N KOH solutions, which was carried out at 60 oC for 1 hour. Once the methyl ester was produced, the next steps were washing and neutralization of methyl ester at heating temperature of 104 oC to remove the water content in the methyl ester. The obtained yield from the experiments was 86.92%. The tested density, viscosity, and the acid value were 874.08 kg/m³, 3.07 mm2/s, and 0.5601 mg KOH/g, respectively. The produced Methyl ester is in accordance with SNI-04-7182-2006.
ANALISIS PENGARUH KEDISIPLINAN KERJA GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA SMA NEGERI 1 BUMIAYU KABUPATEN BREBES Bariroh, Siti
Jurnal Kependidikan Vol 3 No 2 (2015)
Publisher : Kelompok Kajian Pendidikan Ikatan Alumni IAIN Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (287.488 KB) | DOI: 10.24090/jk.v3i2.898

Abstract

Discipline is one of the factors of success in achieving learning goals. Discipline teacher will bring a positive impact on the development of students, it requires dedication and a high responsibility. A teacher required to cultivate the mindset, have extensive knowledge, must also have competencies that qualified, good pedagogy, methodology, or disciplines to be taught. The teaching profession is a noble profession, although sometimes underestimated, but it is crucial in preparing the next generation, which will continue nation's leadership in the future. Teachers are also required to be able to provide examples of good models, in order to produce generations that can be better in the future. xThe benchmark of whether good nor bad of one community is the education itself. While the main character in the world of education is the teacher, because the teacher are able to single handedly carve a student's future whether it's good nor bad.The people's expectation on the products of the education system can be seen on the student's both academic and non-academic achievements.This research is using a quantitative descriptive method, whereas the type of approach used in this study is a partial correlation by analyzing the relationship (influence) between the variables of work discipline in the teacher with student achievement.Data collection technique is to spread the Likert scale questionnaire form which contains a number of questions about the indicators of work discipline and student achievement. The data obtained was then added to the partial correlation formula per variable, then connected, whether there is a significant relationship between teacher's work discipline with student achievement in SMA Negeri 1 Bumiayu, Brebes Regency, while the author used determinant coefficient to analyze the relationship between teacher's work discipline and student achievement.The results of the study is showing that teacher's work discipline will affect student achievement, because there is a relationship of 0.786 or 78.6% that were classified as very strong based on the level of its relationship.
Prototipe Pengontrol Kunci Pintu Berbasis Arduino Uno Menggunakan RFID Studi Pada Smks Kesehatan Utama Insani Nugroho, Asep Hardiyanto; Ladjamudin, Al-Bahra Bin; Bariroh, Siti
Jutis (Jurnal Teknik Informatika) Vol 7 No 2 (2019): Jutis (Jurnal Teknik Informatika)
Publisher : Universitas Islam Syekh Yusuf

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33592/jutis.v7i2.390

Abstract

Dalam rangka meningkatkan keamanan, SMKS kesehatan Utama Insani memperkerjakan seorang security untuk memegang kendali keamanan siswa dan lingkungannya. Security akan bekerja memantau perilaku siswa dan memantau keamanan setiap ruang yang ada. Namun sistem keamanan yang ada tidak berjalan dengan efektif, dimana hal ini disebabkan karena keterbatasan seorang security yang terkadang masih melakukan kesalahan dan kelalaian dalam memantau keamanan siswa dan ruangan. Untuk membantu meringankan tugas security dibutuhkan sistem keamanan yang lebih canggih dan efektif. Dalam penelitian ini, sistem keamanan yang digunankan adalah keamanan pintu berbasis Arduino Uno menggunakan RFID (Radio Frequency Identification), dimana RFID sering juga dikenal dengan istilah sensor tag ID yang cukup terkenal dan sering digunakan dalam bidang elektronika mikrokontroler. RFID merupakan sensor yang mengidentifikasi suatu objek dengan menggunakan frekuensi radio.
Problematika Kepemimpinan Pendidikan dalam Implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar Etiyasningsih, Etiyasningsih; Bariroh, Siti
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i3.7745

Abstract

Penelitian ini didasari oleh kondisi pendidikan dimana kepala sekolah dihadapkan dengan kebijakan pendidikan tentang Kurikulum Merdeka, dianggap sebagai terobosan baru untuk langkah perbaikan pendidikan, sehingga sebagai nahkoda lembaga pendidikan kepala sekolah menghadapi problematika dalam implementasi kurilulum merdeka ini. Penelitian ini berupaya mengungkap kondisi dilapangan, bermacam problematika yang muncul serta langkah apa yang diambil kepala sekolah dalam menerapkan kurikulum Merdeka. Pendekatan kualitatif deskriptif digunakan dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi, dengan analisis reduksi data, berfokus pada tantangan yang timbul serta kendala kepala sekolah ditentukan pada perencanaan, pelaksanaan, serta evaluasi. Hasil penelitian menunjukkan problem yang muncul pada implementasi kurikulum merdeka ini yaitu kurang inovasi dan kreatifitas guru dalam menyusun rangkaian pembelajaran seperti merancang RPP, metode mengajar guru masih bersifat monoton, kondisi lingkungan kurang mendukung, keterbatasan sarana dan prasarana, serta SDM guru yang belum mencukupi secara kuantitas dan kualitas. Solusi kepala sekolah dalam menghadapi problematika ini dengan mengikutsertakan guru dalam berbagai pelatihan, workshop, seminar, mengoptimalkan peran serta masyarakat dan orang tua dalam pendidikan, penambahan sarana dan prasarana, monev pembelajaran, serta kerjasama dan stakeholder untuk ikut program guru dan sekolah penggerak. Kajian ini diharapkan menjadi perhatiaan oleh kepala sekolah dalam implementasi kurikulum merdeka di sekolah dasar
Analisis Implementasi Pelaporan Keuangan Tentang Zakat, Infak Dan Sedekah Sesuai Dengan PSAK 109 (Studi Kasus Pada Masjid Nurul Huda Desa Seletreng Kecamatan Kapongan Kabupaten Situbondo) Bariroh, Siti; Asmito, Asmito
Mazinda : Jurnal Akuntansi, Keuangan, dan Bisnis Vol. 2 No. 1 (2024): Mazinda : Jurnal Akuntansi, Keuangan, dan Bisnis
Publisher : Program Studi Akuntansi Syari'ah Universitas Ibrahimy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35316/mazinda.v1i2.4481

Abstract

The rise of accounting practices that are based on PSAK and have been applied to financial statements in various entities in Indonesia, both state and religious entities. However, cases of embezzlement of mosque funds allegedly triggered by the absence of accountability elements in its financial statements, which raises its own concerns for the community or parties related to the process of development and construction of mosques. This study aims to describe the application of financial statements zakat, infaq and alms in Nurul Huda mosque Seletreng, in order to know about how the form of financial statements recorded by Nurul Huda mosque, as well as analyzing the suitability of financial statements zakat, infaq and alms with PSAK 109 This descriptive qualitative research aims to describe or describe certain conditions and symptoms that occur in the Financial Statements of Nurul Huda mosque. Data collection techniques in the form of observation, interviews, and documentation. Then the data processing and analysis techniques are carried out with three stages, namely data reduction, data presentation and data verification or conclusion. The result of this study is that the financial statements of zakat, infaq and alms provided by the Nurul Huda mosque are not in accordance with those exemplified by PSAK 109 in recognition, measurement, presentation and disclosure. Because it is supposed to standardize the financial statements of zakat, infaq and alms in accordance with PSAK 109 consists of five components of financial statements, namely statements of financial position, changes in fund statements, assets under management, cash flow statements and financial statements.
Stimulus For Autism People Through Memorization Of The Al Qur’an At PD Salimah Gresik: Stimulus Penyandang Autis Melalui Hafalan Al Qur’an Di PD Salimah Gresik Adrijanti; Bariroh, Siti; Anis, Fahimatul; Indahwati, Noor
Procedia of Social Sciences and Humanities Vol. 3 (2022): Proceedings of the 1st SENARA 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21070/pssh.v3i.136

Abstract

People with autism have certain characteristics, each of child is different and has their own characteristics. However, in general situation, people with autism have characteristics like lack of focus, tantrums and hyperactivity, and less manageable. This condition makes the child unable to control his emotions, that sometimes it can cause uncontrollable behaviour like hurting himself and others around him, to control this condition a stimulus is needed, one of which is by reading the Qur'an. Reading the Qur'an can make you calm and control your emotions, but not all autistic children can read the Qur'an. Autistic children usually have a very strong memory, so they are able to memorize the holy verses of the Qur'an easily through methods that are suitable for the child's condition. From these characteristics, the method of memorizing the Qur'an that can be applied to people with autism also varies, but in general it is a method that only memorizes either by reading it repeatedly or with special assistance from parents or teachers. The methods of memorizing the Qur'an that can be applied to children with autism as a stimulus in controlling emotions include: the Sima'i Method, the Fahmul Mahfudz Method, the Isati'amul Mahfudz Method, the Talqin Method, the Wahdah Method.
Problematika Kepemimpinan Pendidikan dalam Implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar Etiyasningsih, Etiyasningsih; Bariroh, Siti
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i3.7745

Abstract

Penelitian ini didasari oleh kondisi pendidikan dimana kepala sekolah dihadapkan dengan kebijakan pendidikan tentang Kurikulum Merdeka, dianggap sebagai terobosan baru untuk langkah perbaikan pendidikan, sehingga sebagai nahkoda lembaga pendidikan kepala sekolah menghadapi problematika dalam implementasi kurilulum merdeka ini. Penelitian ini berupaya mengungkap kondisi dilapangan, bermacam problematika yang muncul serta langkah apa yang diambil kepala sekolah dalam menerapkan kurikulum Merdeka. Pendekatan kualitatif deskriptif digunakan dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi, dengan analisis reduksi data, berfokus pada tantangan yang timbul serta kendala kepala sekolah ditentukan pada perencanaan, pelaksanaan, serta evaluasi. Hasil penelitian menunjukkan problem yang muncul pada implementasi kurikulum merdeka ini yaitu kurang inovasi dan kreatifitas guru dalam menyusun rangkaian pembelajaran seperti merancang RPP, metode mengajar guru masih bersifat monoton, kondisi lingkungan kurang mendukung, keterbatasan sarana dan prasarana, serta SDM guru yang belum mencukupi secara kuantitas dan kualitas. Solusi kepala sekolah dalam menghadapi problematika ini dengan mengikutsertakan guru dalam berbagai pelatihan, workshop, seminar, mengoptimalkan peran serta masyarakat dan orang tua dalam pendidikan, penambahan sarana dan prasarana, monev pembelajaran, serta kerjasama dan stakeholder untuk ikut program guru dan sekolah penggerak. Kajian ini diharapkan menjadi perhatiaan oleh kepala sekolah dalam implementasi kurikulum merdeka di sekolah dasar
PENERAPAN SEMBILAN PILAR PENDIDIKAN KARAKTER DAN KEBERSIHAN, KERAPIAN, KESEHATAN DAN KEAMANAN (K-4) di TK Bariroh, Siti; Etiyasningsih, Etiyasningsih; Andrijanti, Adrijanti
Jurnal Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Kramat Jati Vol 4 No 2 (2023): Jurnal Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Kramat Jati
Publisher : Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kramat Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55943/jipmukjt.v4i2.100

Abstract

Penerapan pendidikan karakter untuk anak usia dini, pendidikan TK, menjadi penting karena anak usia dini adalah masa emas untuk menyerap segala informasi tentang dunia luar. Oleh karena itu, pendidikan karakter 9 pilar dan K-4 menjadi penting. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dan modul pembelajaran dari Megawangi (2009). Data diambil dari kuesioner dan silabus guru kelas. Disimpulkan bahwa: 1) Setiap anak harus mempunyai karakter dan karakter untuk kehidupan di setiap insan manusia, karakter harus ditanamkan dan menjadi dasar bagi anak sejak dini. 2) Kehidupan anak-anak sebelum pengembangan pembiasaan yang lainnya dilakukan dan kemampuan dasar dikembangkan dengan mengasah diri anak. 3) pengembangan pilar 9 karakter dan K-4 dalam pelaksanaan pendidikan karakter tidak bisa di pisah-pisahkan satu persatu, karenanya itu merupakan rangkaian satu paket yang implikasi di lapangan saling terkait satu dengan lainnya dalam pembentukan sikap dan pembiasaannya sehingga menjadi sempurna. Serta sebaiknya dalam melatih kemampuan diri siswa demi menuju kearah hidup yang lebih baik dilakukan dengan konsep pembiasaan dan contoh teladan, dengan metode bercerita, diskusi, sosiodrama, dan menyanyi.
IMPLEMENTASI ADMINISTRASI KURIKULUM DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS MENGAJAR GURU DI SMK NEGERI WINONGAN bariroh, siti; Yuniarti, Anita
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 6 No 1 (2016): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v6i1.313

Abstract

Implementasi merupakan suatu proses penerapan ide, konsep, kebijakan, atau inovasi dalam bentuk tindakan praktis, sehingga memberikan dampak, baik berupa perubahan pengetahuan, keterampilan, maupun nilai dan sikap Administrasi pelaksanaan kurikulum berkenaan dengan semua perilaku yang bertalian dengan semua tugas yang memungkinkan terlaksananya kurikulum. Dalam administrasi pelaksanaan kurikulum ini, tujuan administrasi tersebut adalah agar kurikulum dapat dilaksanakan dengan baik. Administrasi bertugas menyediakan/mempersiapkan fasilitas material, personal dan kondisi-kondisi agar kurikulum dapat dilaksanakan Aktivitas guru merupakan kegiatan yang dilakukan guru selama proses pembelajaran. Dalam proses pembelajaran, guru mempunyai tugas untuk memberikan pengetahuan (cognitive), sikap dan nilai (alfective), dan keterampilan (psychomotor) kepada siswa. Guru mempunyai tanggung jawab untuk melihat segala sesuatu yang terjadi dalam kelas untuk membantu proses perkembangan siswa. Penyampaian materi pelajaran hanyalah merupakan salah satu dari berbagai aktivitas guru dalam pembelajaran sebagai suatu proses dinamis dalam segala fase dan perkembangan siswa Fokus Masalah dalam Penelitian ini adalah : 1. Bagaimana implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan, 2. Faktor apa saja yang menghambat implementasi kurikulum di SMK Negeri Winongan, 3. Bagaimana solusi dalam menghadapi kendala yang ada dalam implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan Tujuan dalam penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan, 2. Untuk mengetahui faktor penghambat pada implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan, 3. Untuk mendeskripsikan solusi dalam menghadapi kendala yang ada dalam implementasi administrasi kurikulum. Metodologi Penelitian : Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri Winongan. Sumber data dalam penelitian ini adalah Kepala SMK, Wakasek Kurikulum dan Guru. Data tentang pelaksanaan administrasi kurikulum diperoleh dari hasil wawancara dan observasi peneliti. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan terlaksana dengan baik. Artinya mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi kurikulumnya dapat berjalan baik. Dengan demikian segala bentuk program pengajaran maupun pelaksanaan KBM akan berjalan lebih optimal apabila didukung oleh pengelolaan yang baik pada administrasi kurikulum di sekolah dan terutama pada aspek peningkatan prestasi belajar siswa. Kata Kunci : Implementasi, Administrasi Kurikulum, Aktivitas Guru
STUDI TENTANG HUBUNGAN KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI DENGAN DISIPLIN KERJA GURU DAN KARYAWAN DI SDN PANTI 02 KECAMATAN PANTI KABUPATEN JEMBER Bariroh, Siti; Irawan, Ribut
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 5 No 2 (2016): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v5i2.355

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubunganKepemimpinan dan Budaya Organisasi dengan Disiplin Kerja Guru dan Karyawan di SDN Panti 02 Kecamatan Panti Kabupaten Jember. Penelitian ini mengambil 34 guru sebagai populasi. Sedangkan tekhnik analisis data menggunakan metode observasi, wawancara, kuesioner, dokumentasi. Pengujian hipotesis menggunakan uji validitas, uji reliabilitas dengan menggunakan tekhnik analisis data statistik korelasi dan regresi ganda.Untuk memudahkan perhitungan akan digunakan bantuan software SPSS 16.0 version window.Berdasarkan pengujian hipotesis penelitian dari hasil perhitungan hubungan total pada masing-masing jalurdiperoleh nilai regresisecara parsial antara variabel Kepemimpinan (X1) tdengan Disiplin Kerja Guru dan Karyawan (Y) sebesar 0,0143 yang termasuk kategori kuat (tinggi) maka berarti mempunyai hubungan yang signifikan, sedangkan Budaya Organisasi (X2)dengan Disiplin Kerja Guru dan Karyawan(Y) sebesar 0,0428 yang termasuk kategori kuat (tinggi) maka berarti Budaya Organisasi denganDisiplin Kerja Guru dan Karyawan mempunyai hubungan yang signifikan.. Hubungan total terbesar adalah pada jalur X1àX2à Y; dengan kata lain dapat dinyatakan bahwa variabel “kepemimpinan” (X1) dan “budaya organisasi” (X2) merupakan variabel dominan yang berhubungandengan “disiplin kerja guru” (Y).Kata Kunci : kepemimpinan, budaya organisasi, disiplin kerja guru dan karyawan.