Noviatul Latifah
Universitas Singaperbangsa Karawang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERBANDINGAN CERPEN FANTASI DUNIA DENGAN CERPEN SEHER; KAJIAN TEORI FEMINISME Noviatul Latifah
Lingua Franca:Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 6 No 1 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (272.074 KB) | DOI: 10.30651/lf.v6i1.11841

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbandingan ketidakadilan gender pada cerpen Fantasi Dunia karya Djenar Maesa Ayu dan cerpen Seher karya Selahattin Demirtas. Data yang diperoleh bersumber dari cerpen Fantasi Dunia pada kumpulan cerpen SAIA dan cerpen Seher dalam kumpulan cerpen Subuh. Kedua cerpen tersebut merupakan karya sastra penulis Indonesia dan penulis kelahiran Turki yang diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia oleh Mahmet Hasan. Cerpen Fantasi Dunia menggambarkan bagaimana ketidakadilan hukum di Indonesia terhadap perempuan, sedangkan cerpen Seher mengangkat permasalah betapa mirisnya sebuah keluarga di Turki yang menganut budaya pembunuhan terhadap anak perempuan yang telah dilecehkan demi menjaga nama baik. Penelitian ini berfokus pada permasalahan gender. Pendekatan yang digunakan yaitu sastra bandingan komparatif, sebuah pendekatan yang membandingkan dua atau lebih karya sastra dari suatu negara dengan negara lain dengan objek penelitian feminisme. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian kedua cerpen tersebut ditemukan bagaimana perlakuan setiap orang baik dalam keluarga ataupun petugas negara terhadap perempuan yang dilecehkan. Hukum sosial yang diterima berpandangan bahwa segala perlakuan keji yang didapat adalah seutuhnya kesalahan perempuan. Dalam kedua cerpen tersebut juga ditemukan tidak adanya keringanan hukum bagi korban-korban pelecehan. 
Nilai Etika Lingkungan dalam Kumpulan Cerpen Yang Lebih Bijak Daripada Peri Karya Rizqi Turama (Pendekatan Ekologi Sastra) Noviatul Latifah; Oding Supriadi; Suntoko
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 9 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v9i1.2130

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan kurangnya pemahaman terhadap etika lingkungan menyebabkan masih banyaknya kerusakan lingkungan. Tujuan pada penelitian ini yaitu mendeskripsikan etika lingkungan dalam cerpen Yang Lebih Bijak Daripada Peri karya Rizqi Turama. Metode yang dilakukan pada penelitian ini yaitu deskriptif analitik. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu dengan observasi, teknik pustaka, teknik baca dan catat. Peneliti melakukan analisis terhadap objek penelitian, kemudian dimasukkan ke dalam katu data. Alat yang digunakan dalam teknik penelitian yaitu handphone, leptop, buku catatan dan alat tulis. Hasil penelitian ditemukan delapan nilai etika lingkungan dalam tujuh cerpen pada kumpulan cerpen Yang Lebih Bijak Daripada Peri karya Rizqi Turama dengan pendekatan ekologi sastra. Nilai etika lingkungan yang ditemukan yaitu perinsip hormat terhadap alam, prinsip tanggung jawab terhadap alam, prinsip solidaritas terhadap alam, prinsip kasih sayang dan kepedulian terhadap alam, prinsip hidup sederhana dan selaras dengan alam, prinsip “no harm”, dan prinsip adil terhadap alam.