Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal CHEMISTRY PROGRESS Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Innovative: Journal Of Social Science Research
Chasan Bisri
Jurusan Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang
Humanities Chemistry Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance Education Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Public Health Social Sciences Other

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

 1 
ELEKTRODA SELEKTIF ION (ESI) TETRABORAT TIPE KAWAT TERLAPIS BERBASIS ZEOLIT Rismiarti, Zuri; ., Atikah; Bisri, Chasan; Irnawati, Yuyun
CHEMISTRY PROGRESS Vol 8, No 1 (2015)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/cp.8.1.2015.9397

Abstract

Telah dibuat dan dikarakterisasi elektro selektif ion (ESI) tetraborat tipe kawat terlapis berbasis zeolit. Hasil penelitian menunjukkan komposisi optimum membran yaitu zeolit : PVC : karbon aktif : DOP (%berat) = 32,3 : 16,1 : 3,2 : 48,4, menghasilkan sifat Nernstian dengan harga faktor Nernst sebesar 29,30 ± 0,28 mV/dekade konsentrasi pada kisaran konsentrasi linier 1x10-5 - 1x10-1M, batas deteksi 3,24x10-6 M (0,619 ppm tetraborat), waktu respon 50 detik, dan memiliki usia pemakaian selama 64 hari. ESI tetraborat bekerja baik pada kisaran pH larutan 7-10 dan temperatur 20-60 0C.A plasticized PVC (polyvinyl chloride) membrane based coated wire tetraborate ion selective electrode has been developed by using zeolite. The results showed the optimum composition of the membrane was zeolite : PVC : activated carbon : DOP 32,3 : 16,1 : 3,2 : 48,4 (%weight). The electrode showed Nernstian response, Nernst factor 29.30 ± 0.28 mV/decade of concentration, with improved linear range of 1x10-5 - 1x10-1 M, with a comparatively lower detection limit of 3.24x10-6 M (0.619 ppm tetraborat), giving a relatively fast respons of 30 second and reasonable reproducibility. ISE’s performance worked well in pH range of 7-10 and temperature range of 20-60 0C. The lifetime of the electrode was found to be 64 days.
Implementasi Nilai-Nilai Keislaman Ahlusunnah Wal Jamaah Dalam Prinsip Good Corporate Governance (GCG) Pada Perbankan Syariah Bahtiar, Bahtiar; Bisri, Chasan; Asmu’i, Faishal
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 1 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i1.18443

Abstract

Penerapan prinsip Good Corporate Governance (GCG) pada perbankan syariah tidak hanya bertujuan untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas, tetapi juga harus sejalan dengan nilai-nilai keislaman yang sesuai dengan Ahlusunnah wal Jamaah (Aswaja ). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi nilai-nilai keislaman Ahlusunnah wal Jamaah dalam prinsip Good Corporate Governance (GCG) pada perbankan syariah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif-analitis untuk mengkaji penerapan nilai-nilai Ahlusunnah wal Jamaah dalam prinsip Good Corporate Governance (GCG) pada perbankan syariah. Penelitian ini menggabungkan studi kepustakaan dan studi kasus pada bank syariah di Indonesia. Data primer diperoleh melalui wawancara, sedangkan data sekunder dikumpulkan dari dokumen resmi, regulasi OJK, dan fatwa DSN-MUI. Teknik analisis kualitatif digunakan untuk menganalisis data, dengan langkah-langkah reduksi data, penyajian data dalam bentuk naratif, dan penarikan kesimpulan. Hasil analisis bahwa penerapan prinsip Good Corporate Governance (GCG) di perbankan syariah sangat penting untuk menciptakan lingkungan bisnis yang sehat dan mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Meskipun sudah mencakup nilai-nilai Ahlusunnah wal Jamaah (Aswaja ), tantangan utama yang dihadapi termasuk kurangnya transparansi, independensi Dewan Pengawas Syariah (DPS), dan variabilitas kepatuhan terhadap prinsip syariah antar bank syariah. Solusi yang dapat diambil adalah memperkuat literasi Good Corporate Governance (GCG) syariah, meningkatkan independensi Dewan Pengawas Syariah (DPS), serta standarisasi regulasi yang lebih jelas. Langkah-langkah ini diharapkan dapat memperkuat penerapan Good Corporate Governance (GCG) berbasis syariah dan mendukung keberlanjutan sektor perbankan syariah di Indonesia.
ANALISIS PERAN MANAJEMEN INOVASI DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING USAHA MIKRO, KECIL, DAN MENENGAH (UMKM) Abas , Sofyan; Abjan, Wirawati; Samiun, Aspiati A.; Bisri, Chasan; Muktamar, Ahmad; Sari, Nidia Wulan
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 2 (2025): Volume 8 No. 2 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i2.46920

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran manajemen inovasi dalam meningkatkan daya saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui pendekatan studi literatur. UMKM merupakan sektor ekonomi yang sangat strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional, namun seringkali menghadapi tantangan dalam hal keterbatasan sumber daya, akses pasar, dan adaptasi terhadap perubahan teknologi. Oleh karena itu, inovasi yang dikelola secara terencana dan sistematis menjadi salah satu kunci untuk meningkatkan keunggulan kompetitif mereka. Penelitian ini dilakukan dengan menelaah berbagai artikel ilmiah nasional dan internasional terkini yang relevan dengan tema manajemen inovasi dan daya saing UMKM. Hasil studi menunjukkan bahwa penerapan manajemen inovasi dapat dilakukan melalui berbagai aspek, seperti inovasi produk, digitalisasi proses bisnis, penguatan sumber daya manusia, serta pengembangan strategi pemasaran dan kemitraan. Inovasi tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga memperluas jangkauan pasar dan menciptakan nilai tambah bagi konsumen. Penelitian ini juga menemukan bahwa kendala utama dalam penerapan inovasi pada UMKM meliputi rendahnya literasi teknologi, keterbatasan modal, serta kurangnya dukungan ekosistem inovasi. Oleh karena itu, peran pemerintah dan institusi pendukung sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi tumbuhnya budaya inovasi di kalangan UMKM. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam memperkaya wawasan konseptual tentang pentingnya manajemen inovasi sebagai strategi untuk memperkuat daya saing UMKM di era digital dan globalisasi.
Co-Authors Abas , Sofyan Abjan, Wirawati Ahmad Muktamar B Asmu’i, Faishal Atikah . Bahtiar Bahtiar Samiun, Aspiati A. Sari, Nidia Wulan Yuyun Irnawati, Yuyun Zuri Rismiarti