Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

HUBUNGAN GANGGUAN MASA MENOPAUSE DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA IBU MENOPAUSE DI DESA DAWUHAN KECAMATAN PURWOASRI KABUPATEN KEDIRI Suparni, Ita Eko; Trisnawati, Yulia
Eduhealth Vol 4, No 2 (2014): Jurnal Eduhealth
Publisher : Eduhealth

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (243.769 KB)

Abstract

ABSTRAKMenopause adalah suatu masa berakhirnya reproduksi wanita yang disebabkan berkurangnya hormon estrogen dan progesteron yang ditandai oleh berhentinya haid. Pada masa ini terjadi gangguan yang menimbulkan kecemasan dan berdampak memacu organ tubuh tidak stabil. Hal ini membuat wanita menopause merasa terganggu dalam menjalankan kegiatan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hubungan gangguan masa menopause dengan tingkat kecemasan pada ibu menopause. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 22-26 Januari 2014 di Desa Dawuhan Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri. Desain penelitian menggunakan desain studi korelasional dengan variabel independen gangguan masa menopause pada wanita, variabel dependen tingkat kecemasan wanita saat menopause, dengan populasi wanita menopause 105 jiwa, jumlah sampel adalah 84 responden wanita menopause usia 45-55 tahun diambil secara simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner berupa skala MRS untuk variabel independen dan TMAS untuk variabel dependen. Analisa data menggunakan uji Chi Square. Hasil analisis dengan Chi Square metode penghitungan manual X2 hitung > X2 tabel yaitu13,75 > 7,815 sehingga H1 terbukti yang artinya hubungan gangguan masa menopause dengan tingkat kecemasan pada ibu menopause di Desa Dawuhan, Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri. Dalam penghitungan manual koefisien kontingensi didapatkan nilai 0,375 maka hubungan antara kedua variable rendah. Adanya perubahan fisik wanita menopause menyebabkan kecemasan pada wanita menopause, tetapi ada faktor-faktor lain seperti sikap, gaya hidup, faktor kultur maupun psikologis serta status sosial ekonomi, yang mempengaruhi kecemasan wanita menopause.Kata kunci : menopuase, gangguan masa menopause, kecemasanABSTRACT Menopause a woman reproduction the end that is caused to decrease it hormone estrogen and progesterone marked by stop it menstruation. In this happens disturbance that evoke anxiety and affect to spur on unstable body organ. This matter makes menopause felt disturbed in run activity everyday. This plan research to analyze relation disturbance menopause with anxiety level in menopause. Research was carried out on 22nd
Perbedaan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil antara Preeklampsia Ringan dan Preeklampsia Berat Astuti, Wuri Widi; Suparni, Ita Eko
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 2 No 2 (2018): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v2i2.49

Abstract

Preeklampsia merupakan gangguan kesehatan yang terjadi khusus pada kehamilan yang dapat memengaruhi kesejahteraan ibu dan janin. Preeklampsia dapat berkembang menjadi kondisi yang mengancam jiwa dengan hemolisis umum, peningkatan enzim hati, jumlah trombosit yang rendah, dan peningkatan kadar hemoglobin (Hb) bebas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar hemoglobin pada ibu hamil dengan preeklampsia ringan dan preeklampsia berat di RSUD Kabupaten Kediri. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling yang digunakan yaitu simple random sampling. Sampel pada penelitian ini adalah ibu hamil dengan pre eklampsia di RSUD Kabupaten Kediri periode Januari-Agustus 2018 sebanyak 30 responden yang memenuhi kriteria inklusi. Pengumpulan data dilakukan pada bulan September menggunakan data rekam medis. Analisa data menggunakan uji independent t-test didapatkan rata-rata kadar hemoglobin pada ibu dengan preeklampsia ringan adalah 12,600 g/dL, sedangkan preeklampsia berat mencapai 13,188 g/dL dengan p>0,05 (0,102). Tidak terdapat perbedaan bermakna kadar hemoglobin pada ibu hamil dengan preeklampsia ringan dan preeklampsia berat. Penting bagi bidan dan tenaga kesehatan untuk selalu melakukan pemantauan secara rutin terhadap kadar hemoglobin ibu hamil.
HUBUNGAN GANGGUAN MASA MENOPAUSE DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA IBU MENOPAUSE DI DESA DAWUHAN KECAMATAN PURWOASRI KABUPATEN KEDIRI Ita Eko Suparni; Yulia Trisnawati
Eduhealth Vol 4, No 2 (2014): Jurnal Eduhealth
Publisher : Eduhealth

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKMenopause adalah suatu masa berakhirnya reproduksi wanita yang disebabkan berkurangnya hormon estrogen dan progesteron yang ditandai oleh berhentinya haid. Pada masa ini terjadi gangguan yang menimbulkan kecemasan dan berdampak memacu organ tubuh tidak stabil. Hal ini membuat wanita menopause merasa terganggu dalam menjalankan kegiatan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hubungan gangguan masa menopause dengan tingkat kecemasan pada ibu menopause. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 22-26 Januari 2014 di Desa Dawuhan Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri. Desain penelitian menggunakan desain studi korelasional dengan variabel independen gangguan masa menopause pada wanita, variabel dependen tingkat kecemasan wanita saat menopause, dengan populasi wanita menopause 105 jiwa, jumlah sampel adalah 84 responden wanita menopause usia 45-55 tahun diambil secara simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner berupa skala MRS untuk variabel independen dan TMAS untuk variabel dependen. Analisa data menggunakan uji Chi Square. Hasil analisis dengan Chi Square metode penghitungan manual X2 hitung > X2 tabel yaitu13,75 > 7,815 sehingga H1 terbukti yang artinya hubungan gangguan masa menopause dengan tingkat kecemasan pada ibu menopause di Desa Dawuhan, Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri. Dalam penghitungan manual koefisien kontingensi didapatkan nilai 0,375 maka hubungan antara kedua variable rendah. Adanya perubahan fisik wanita menopause menyebabkan kecemasan pada wanita menopause, tetapi ada faktor-faktor lain seperti sikap, gaya hidup, faktor kultur maupun psikologis serta status sosial ekonomi, yang mempengaruhi kecemasan wanita menopause.Kata kunci : menopuase, gangguan masa menopause, kecemasanABSTRACT Menopause a woman reproduction the end that is caused to decrease it hormone estrogen and progesterone marked by stop it menstruation. In this happens disturbance that evoke anxiety and affect to spur on unstable body organ. This matter makes menopause felt disturbed in run activity everyday. This plan research to analyze relation disturbance menopause with anxiety level in menopause. Research was carried out on 22nd
Hubungan Efek Samping Suplemen Zat Besi (Fe) dengan Kepatuhan Ibu Hamil TM III di Wilayah Kerja Puskesmas Cukir Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang Indah Tri Hardiyanti; Ita Eko Suparni
JURNAL ILKES : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 9 No 2 (2018): Jurnal Ilkes (Jurnal Ilmu Kesehatan)
Publisher : STIKES Karya Husada Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.47 KB)

Abstract

Anemia in pregnancy is one of the risks to watch out for because it can affect the health of the mother and fetus. One factor of anemia in pregnant women is maternal disobedience in consuming iron (Fe) supplements. The purpose of this research was to determine the correlation of side effects of iron (Fe) supplement with the compliance of pregnant mother TM III in Work Area Cukir Public Health Center, Diwek District, Jombang Regency. The design of this research used an analytic survey with a retrospective cohort approach in Work Area Cukir public Health Center in Diwek District, Jombang Regency on June 27 2018 to August 27 2018. The independent variable in this research was Side Effects and dependent variable compliance.Population in this research is pregnant mother TM III and was used simple random sampling technique from the population of 94, there were 76 Instrument respondents who used recall data and interview guide. This research uses Chi-Square statistical test with a significance level of 0.05. The results showed that most of the 58 (76.3%) pregnant mother experienced side effects of nausea and vomiting and constipation and found that most 51 (67.1%) were not compliant in consumption iron (Fe) supplements. Analysis of the results of this research with the Chi-Square test showed there was a correlation between the side effects of iron (Fe) supplementation and the compliance of pregnant mother TM III in Work Area Cukir Public Health Center, Diwek District, Jombang Regency, the value (p value = 0,000<ɑ = 0,05). value (r) 0,513 moderate relationship level. The dose of iron (Fe) supplements above 60 mg can cause side effects that are not acceptable in pregnant mother resulting in non-compliance in drug use. Pregnant mother need to consumption Fe tablets during pregnancy, because maternal iron needs increase during pregnancy.
GAMBARAN FAKTOR RESIKO IKTERUS NEONATORUM PADA NEONATUS DI RSUD KABUPATEN KEDIRI Dwi Yuliawati; Ita Eko Suparni
JURNAL ILKES : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 8 No 2 (2017)
Publisher : STIKES Karya Husada Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (176.765 KB)

Abstract

Infant Mortality Rate (IMR) in Indonesia is 22.23 per 1000 live births where neonatal mortality contributes 59% of infant deaths.The purpose of this research is to find a risk factors neonatal jaudience in neonates in Kediri Hospital. Design the research uses design descriptive research with a single variable the risk factors neonatal jaudience on neonates. Included in this study is a neonates with neonatal jaudience in Kediri Hospital on Januari - December 2015 about 34 respondents to technique sampling using a total of sampling. Data collection with record medical research conducted on 12-17 December 2016. Data analysis uses data analysis descriptive.The risk factors neonatal jaudience, among other : from the age of gestation, neonates preterm 19 ( 56 % ), aterm 15 (44%); the heavy born, neonates BBLR 24 ( 71 % ), normal weight 10 (29%); the sexes, neonates men 20 ( 59 % ), women 14 (41%); the complications, neonates with complications ( asphyxia / sepsis / sefalhematoma ) 24 ( 71 % ) and without complications ( asphyxia / sepsis / sefalhematoma ) 10 (29%); the breastfeeding, neonates were breastfed <8x/hari 7 (21%),neonates were breastfed ≥8x/hari 27 (79%). Neonatal jaudience most occur in neonates preterm, neonates with a weight low birth, neonates men, and neonates with complications ( asphyxia /sepsis / sefalhematoma ) and almost all occur in neonates given ASI ≥8x/day.
PENGARUH SECTIO CAESAREA METODE ERACS TERHADAP MOBILISASI DINI PADA IBU BERSALIN DI RUMAH SAKIT HERMINA BALIKPAPAN Hariyani, Tintin; Anggun Irmadani, Richa; Eko Suparni, Ita
Prosiding SPIKesNas : Seminar Publikasi Ilmiah Kesehatan Nasional Vol 3 No 4 (2024): SPIKesNas - November 2024
Publisher : STIKES dan AKZI Karya Husada Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sectio caesarea is the birth of a fetus through an incision made in the abdominal wall and uterus, after the delivery procedure, many mothers complain about their condition, ranging from post-operative pain, difficulty in mobilizing and fulfilling personal needs, and the demands of mothers in caring for their babies, therefore, it is hoped that there will be innovations that can help the recovery process of post-cesarean section patients so that they can recover faster, Currently, the CS method of delivery is known with the concept of ERACS (Enhanced Recovery After Cesarean Section) which is a more comfortable operation process because there is less pain and the recovery process after surgery is faster than conventional CS. This study aims to determine the effect of sectio caesarea eracs method on early mobilization in mothers giving birth at Hermina Hospital Balikpapan. The research method used is analytical observational using a cross-sectional approach, this study is a type of research that only measures observation data of research subjects once at one time, the type of sample used is Total Sampling, data collection using observation sheets, with analytical tests using the Wilcoxon Sigh Rank Test. The results of the study obtained are the effect of Sectio Caesaria ERACS Method on Early Mobilization in Women Giving Birth at Hermina Hospital Balikpapan, it can be seen that the results of the statistical test value Asym. Si.g (2-tailed) is 0.096 which means p <0.096 (p = 0.05), which means Ha is accepted and Ho is rejected, so it can be concluded that there is a significant effect of Sectio Caesaria ERACS Method on Early Mobilization in Women Giving Birth at Hermina Hospital. From the results of the study, it was concluded that the effect of Sectio Caesaria ERACS Method on Early Mobilization in Women Giving Birth at Hermina Hospital Balikpapan is effective in the speed of patients to carry out early mobilization and shorten the length of care.
Efek Samping Pemberian Vaksin Covid-19 Pada Ibu Hamil Suparni, Ita Eko; Ivantarina, Dintya; Resti, Niken Meika
JURNAL ILKES : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 14 No 1 (2023): Jurnal Ilkes (Jurnal Ilmu Kesehatan)
Publisher : STIKES Karya Husada Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35966/ilkes.v14i1.281

Abstract

Kehamilan merupakan faktor risiko Covid-19. Pemberian vaksinasi Covid-19 dapat membantu mengurangi risiko infeksi SARS-CoV-2 dan mencegah kejadian morbiditas dan mortalitas pada ibu hamil. Hal ini sesuai dengan rekomendasi dari pemerintah Indonesia yang menyatakan bahwa ibu hamil tetap mendapatkan vaksinasi Covid-19. Namun demikian, ibu hamil memiliki kondisi fisiologis berbeda sehingga menimbulkan kekhawatiran adanya efek samping merugikan yang bisa terjadi bagi ibu atau janinnya setelah divaksinasi. Didukung masih sedikitnya hasil penelitian di Indonesia yang melaporkan mengenai kejadian efek samping pada ibu hamil pasca vaksinasi Covid-19. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran efek samping pemberian vaksin Covid-19 pada ibu hamil. Desain penelitian menggunakan metode deskriptif. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 01-10 Juli 2022 di Klinik Pratama Rawat Inap Kusuma Pertiwi Kepung Kediri. Jumlah populasi sebanyak 100 ibu hamil yang sudah divaksinasi dengan jumlah sampel sebanyak 50 ibu hamil memenuhi kriteria inklusi. Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner. Selanjutnya dilakukan pengolahan data melalui tahapan editing, coding dan tabulating. Hasil penelitian ini menunjukkan hampir seluruhnya mengalami efek samping lokal yaitu sebesar 47 responden (94%) dan sebagian kecil mengalami efek samping sistemik yaitu sebesar 3 responden (6%). Vaksinasi Covid-19 tidak memiliki efek samping yang membahayakan bagi kondisi kesehatan ibu dan janin. Memiliki manfaat vaksinasi lebih besar untuk melindungi ibu dan janin dari penyakit Covid-19 yang parah sehingga vaksinasi Covid-19 dapat direkomendasikan kepada ibu hamil dengan pertimbangan manfaat yang didapatkan lebih besar dibanding risiko potensial atau efek samping yang akan dialami oleh ibu hamil setelah pemberian vaksinasi Covid-19.
The Relationship of Anemia In Pregnant Women With Low Birth Weight Suparni, Ita Eko; Dina Mariana, Bety
Journal of Applied Nursing and Health Vol. 6 No. 2 (2024): Journal of Applied Nursing and Health
Publisher : Chakra Brahmanda Lentera Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55018/janh.v6i2.202

Abstract

Background: Pregnancy anemia is one indicator of measuring the success of a nation's health development. Anemia in pregnant women can increase the risk of LBW. As adults, LBW babies have a greater risk of stunting. This study aimed to determine the relationship between the incidence of anemia in pregnant women and low birth weight in the Ngancar Community Health Center area, Kediri Regency. Methods: This research design uses a retrospective cohort. The population in this study was 346 respondents, and the sample was 186. A simple random sampling technique and measuring instruments were used in the form of a Pregnancy Mother's Register Book and a Childbirth Register Book. The research was conducted on 20-25 August 2023 in the Ngancar Community Health Center Working Area, Kediri Regency. The independent variable is the incidence of anemia in pregnant women (X), and the dependent variable is low birth weight (LBW) (Y). Bivariate data analysis with Spearman Rank with a significant value (p ˂ 0.05). Results: The results of data analysis using Spearman Rank regarding the relationship between the incidence of anemia in pregnant women and Low Birth Weight obtained a significant value (p) of 0.0001 (p < 0.05). Thus, it is stated that there is a relationship between the incidence of anemia in pregnant women and low birth weight. Conclusion: Anemia can increase the occurrence of LBW, but from this research, it is known that not all pregnant women with anemia in their pregnancies will give birth to LBW babies because anemia is not the only factor causing LBW. Pregnancy checks are done monthly, and good nutrition and Fe tablets are needed to prevent anemia and LBW