Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

TINGKAT KEPUASAN PETANI MUDA TERHADAP MEDIA INFORMASI PERTANIAN DIGITAL (KASUS KABUPATEN LEBAK PROVINSI BANTEN) Uun Khaerunnisa; Yudi L.A Salampessy
Jurnal Riset Komunikasi Vol 12, No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31506/jrk.v12i1.11527

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang semakin pesat saat ini telah dimanfaatkan di segala aspek kehidupan termasuk pertanian. Petani muda yang cenderung adaptif terhadap TIK tentunya dapat menggunakan media digital untuk berkomunikasi, mencari dan memperoleh informasi pertanian baik yang berkaitan dengan produksi maupun pemasaran sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi usahatani sebagai upaya untuk menjaga keberlangsungan usahataninya. Tingkat kepuasaan petani muda terhadap media informasi pertanian digital berkaitan dengan kepuasan yang diperoleh petani muda setelah menggunakan media digital sesuai dengan informasi pertanian yang dibutuhkan. Survey dilakukan terhadap 50 petani muda di Kabupaten Lebak berusia 19-39 tahun, melek teknologi dan tergabung dalam kelompoktani. Analisis tingkat kepuasan petani muda terhadap media informasi pertanian digital dianalisis menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasan petani muda terhadap media informasi digital termasuk dalam kategori rendah dan tingkat kepuasan petani muda terhadap media informasi pertanian digital berbeda berdasarkan tingkat pengasilan usahatani.
Menakar Kapasitas Adaptasi Perubahan Iklim Petani Padi Sawah (Kasus Kabupaten Pasuruan Jawa Timur) Yudi L.A Salampessy; Djuara P Lubis; Istiqlal Amien; Didik Suhardjito
Jurnal Ilmu Lingkungan Vol 16, No 1 (2018): April 2018
Publisher : School of Postgraduate Studies, Diponegoro Univer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (12.8 KB) | DOI: 10.14710/jil.16.1.25-34

Abstract

ABSTRAKPerubahan iklim mensyaratkan kapasitas beradaptasi yang memadai dari petani karena pengelolaan SUT padi sawah sangat bergantung pada daya dukung iklim. Musim menjadi tidak menentu dan cuaca sulit diprediksi. Petani mulai kesulitan menentukan awal dan komoditas tanam, sementara serangan organisme pengganggu tanaman (OPT), banjir, dan kekeringan sebagai dampak negatif dari perubahan iklim semakin sering terjadi. Melalui survey terhadap 96 petani, penelitian ini menakar kapasitas beradaptasi perubahan iklim petani padi sawah di daerah pertanaman padi di dataran rendah, sedang, dan tinggi yang pernah menjadi wilayah percontohan program pengembangan kapasitas adaptasi perubahan iklim. Hasil penelitian menunjukkan kapasitas adaptasi petani padi sawah masih rendah dan memengaruhi tingkat penerapan adaptasi perubahan iklim mereka. Disarankan untuk dilakukan evaluasi terhadap strategi program-progran sejenis melalui penelitian mengenai faktor-faktor penentu kapasitas adaptasi perubahan iklim petani padi sawah.Kata kunci: kapasitas adaptasi, padi sawah, perubahan iklim, petani    ABSTRACTClimate change requires adequate adaptation capability of farmers as the management of rice farming systems which is highly dependent on climate carrying a previously considered stable. Through a survey of 96 farmers, this study measured the adaptive capacity to climate change of rice farmers in the lowland, medium and highland rice cultivation areas as pilot zone in which improvement program in climate change adaptation has been established. The result shows rice farmers adaptive capacity is considered low and affects their adaptation level to climate change. It is necessary to evaluate the strategy of similar program by studying the determinant factors of climate change adaptation capacity of rice farmers.Keywords: Adaptive capacity, climate change, farmerCitation: Salampessy, Y.L.A., Lubis, D.P., Amien, I., Suhardjito, D. 2018. Menakar Kapasitas Adaptasi Perubahan Iklim Petani Padi Sawah (Kasus Kabupaten Pasuruan Jawa Timur). Jurnal Ilmu Lingkungan, 16(1), 25-34, doi:10.14710/jil.16.1.25-34
Pemodelan Kepercayaan Petani Padi Sawah Terhadap Perubahan Iklim (Kasus Desa Kaserangan Kabupaten Serang Provinsi Banten) Yudi L.A Salampessy; Nurwayulis Nurwayulis; Pipih Pipih
Jurnal Ilmu Lingkungan Vol 18, No 1 (2020): April 2020
Publisher : School of Postgraduate Studies, Diponegoro Univer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jil.18.1.39-47

Abstract

Sampai saat ini perubahan iklim belum menjadi isu yang mudah untuk dapat dipahami oleh kebanyakan petani. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kepercayaan petani, variabel komunikasi yang berhubungan dengan kepercayaan petani, dan model kepercayaan petani atas perubahan iklim. Survey melibatkan 48 petani di daerah pertanaman padi yang rentan terhadap dampak perubahan iklim. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar petani belum percaya bahwa perubahan iklim telah terjadi. Kepercayaan petani tersebut dipengaruhi oleh keragaman sumber informasi perubahan iklim mereka. Petani yang memiliki lebih banyak jenis sumber informasi perubahan iklim lebih percaya bahwa kondisi iklim telah berubah dari sebelumnya. Untuk itu keragaman sumber informasi perubahan iklim petani harus ditingkatkan. Studi ini menyarankan agar kapasitas penguasaan informasi perubahan iklim dari penyuluh pertanian dan petani ditingkatkan agar dapat menjadi sumber informasi perubahan iklim bagi petani lainnya, misalnya dengan memberikan diklat iklim. Selain itu informasi iklim disebarakan kepada petani melalui beragam media komunikasi, termasuk melalui siaran televisi dan radio lokal serta pertunjukkan media tradisional sehingga dapat menjadi alternatif sumber informasi perubahan iklim bagi petani.