Ernauli Meliyana
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Medistra Indonesia

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH EDUKASI KESEHATAN HIV/AIDS TERHADAP KONSISTENSI PENGGUNAAN KONDOM PADA PSK Ernauli Meliyana; Desi Kusumaningrum; Arabta Malem Peraten Pelawi; Marni Br Karo
Journal of Maternity Care and Reproductive Health Vol 3, No 3 (2020): Journal of Maternity Care and Reproductive Health
Publisher : Ikatan Perawat Maternitas Indonesia Provinsi Jawa Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36780/jmcrh.v3i3.135

Abstract

Penularan infeksi HIV terutama terjadi melalui hubungan seksual, maka pencegahan HIV/AIDS difokuskan pada perilaku seksual yang aman dan bertanggung jawab. Program untuk meminimalisasi prevelansi HIV/AIDS adalah edukasi kesehatan, konsistensi penggunaan kondom. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh edukasi kesehatan HIV/AIDS terhadap konsistensi penggunaan kondom pada PSK Cibereum Bekasi 2019. Desain penelitian ini adalah Quasi Eksperiment dengan Time Series: pretest-posttest. Populasi adalah seluruh PSK di Cibereum Bekasi dengan sampel 15 responden. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisis secara bivariat dengan menggunakan uji statistik Paired Simple T Test. Didapatkan bahwa sebagian kecil responden tidak konsisten dalam penggunaan kondom sebelum dilakukan edukasi kesehatan, namun  seluruh responden bersedia dan konsisten dalam penggunaan kondom sesudah dilakukan edukasi kesehatan (100%). Ada perbedaan mean sebelum (14,27) dan sesudah (28,27) dilakukan edukasi kesehatan. Ada pengaruh yang signifikan dari edukasi kesehatan terhadap konsitensi penggunaan kondom pada Pekerja Seks Komersial (PSK) Cibereum Bekasi 2019 dengan P-value = 0,000. Pemberian edukasi secara kontinu diharapkan menjadi jadwal rutin petugas kesehatan sebagai upaya maksimal pencegahan penularan HIV. Kata kunci: HIV/AIDS, pendidikan kesehatan, pencegahan penyakit, penularan HIV/AID,                       Penggunaan Kondom
KEMANDIRIAN PERSONAL HYGIENE PADA ANAK USIA 3 – 5 TAHUN Ernauli Meliyana; Anggi Septiana
Jurnal Kesehatan Budi Luhur : Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Masyarakat, Keperawatan, dan Kebidanan Vol 11, No 2 (2018): Juli 2018
Publisher : STIKes Budi Luhur Cimahi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bentuk pola asuh yang dipilih oleh orangtua kepada anak menjadi salah satu faktor yang menentukan karakter seorang anak.Pola asuh orang tua dengan tipe demokratis diharapkan anak dapat mengembangkan kemandiriannya dengan baik.Masalah kesehatan yang sering terjadi pada anak usia dini berkaitan dengan kebersihan diri. Tujuan penelitian ini mengetahui pola asuh demokratis orang tua terhadap kemandirian personal hygiene pada anak usia 3 – 5 Tahun di RW 001 Desa Sirnabaya 2017.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, pengambilan sampel dilakukan dengan tehnik purposive sampling yaitu sebanyak 40 responden. Hasil uji statistik di peroleh nilai p value = 0,037 <nilai α = 0,05 sehingga H0 ditolak, dimana hasil analisa menunjukan bahwa ada hubungan pola asuh demokratis orang tua terhadap kemandirian personal hygiene pada anak usia 3-5 tahun di RW 001 Desa Sirnabaya 2017. Kata Kunci : Pola Asuh Demokratis, Kemandirian, Personal Hygiene
PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP TINGKAT INSOMNIA PADA LANSIA DI YAYASAN BINA BHAKTI SASANA TRESNAWHERDA CARITAS BEKASI Ernauli Meliyana; Siti Maria Ulfa
Malahayati Nursing Journal Volume 1 Nomor 1 Tahun 2019
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (477.318 KB) | DOI: 10.33024/manuju.v1i1.842

Abstract

ABSTRACT:THE INFLUENCE OF ELDERLY GYMNASTICS ON INSOMNIA LEVELS IN THE    ELDERLY IN BINA BHAKTI FOUNDATION SASANA TRESNA WHERDA CARITAS BEKASI Background: Elderly is the last stage of life cycle in humans, where the need for health promotion efforts, both promotive and preventive, in order to maintain and improve the quality of life of the elderly. The elderly is someone who has reached the age of > 60 years, which is a gradual process of causing cumulative changes, such as decreased endurance and the quality of life of the elderly.Purpose: Objective is to know the influence of elderly gymnastics on insomnia level in elderly at Yayasan Bina Bhakti Sasana Tresna Wherda Caritas Bekasi.Methods:  The design used in this study was Quasi Experiment test and post test nonequivalent control group "with elderly gymnastics intervention. The population of this study is elderly living in Yayasan Bina Bhakti Sasana Tresna Wherda Caritas Bekasi, numbered 42 people in September-Maet 2017/2018. The number of samples is 20 respondents. 10 respondents of the intervention group and 10 control group respondents. Statistical test using Paired T-Test and Independent T-Test.Results: There were significant differences of influence between elderly gymnastics and progressive muscle relaxation on insomnia level in elderly at Bina Bhakti Sasana Tresna Wherda Caritas Bekasi Foundation, by using Independent Sample T-Test test obtained Sig value. (2-tailed) equal variances assumed by 0.000 <0.05, Independent Test Result Sample T-Test obtained Mean group Intervention 29.80 and Mean Control group 46.10Conclusion: There were significant differences of influence between elderly gymnastics and progressive muscle relaxation on insomnia level in elderly at Bina Bhakti Sasana Tresna Wherda Caritas Bekasi Foundation. Keywords: Elderly Gymnastics, Insomnia Level, Elderly 
Pemberdayaan Kader dalam Gerakan 3M sebagai Upaya Memutus Rantai Penularan Covid-19 Marni Br Karo; Ernauli Meliyana; Lina Indrawati
SENADA : Semangat Nasional Dalam Mengabdi Vol. 2 No. 1 (2021): SENADA: Semangat Nasional Dalam Mengabdi
Publisher : Politeknik Bina Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56881/senada.v2i1.86

Abstract

Adaptasi kebiasaan baru diera pandemi Covid-19 sangat merubah perilaku masyarakat baik di seluruh negara berkembang termasuk Indonesia. Perubahan ini mempengaruhi kebiasaan masyarakat sehingga harus mulai bisa beradaptasi dan hidup berdampingan dengan Covid-19. Hal ini mendorong pemerintah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tetap bisa beraktivitas sebagaimana kondisi sebelum adanya Covid-19 dengan tetap melakukan kesiap-siagaan terhadap potensi penularan Covid-19. Hal tersebut mendorong perlunya dilakukan upaya promotif dan preventif dalam penerapan 3M sebagai upaya memutus rantai penularan Covid-19 di masyarakt. Pendampingan untuk gerakan 3M dapat dilakukan melalui pemberdayaan kader, karena kader merupakan tenaga sukarela yang dekat dan tinggal di masyarakat. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini melakukan pemberdayaan kader untuk penerapan gerakan 3M dimasyarakat sebagai upaya dalam memutus rantai penularan Covid-19. Metode yang digunakan adalah melakukan pendidikan kesehatan dalam bentuk penyuluhan tetang pencegahan penularan Covid-19 dan demostrasi gerakan 3M kepada kader kesehatan dengan jumlah peserta 12 orang dan diakhiri dengan tahap diskusi. Tim dosen yang melakukan pengabdian mengharapkan partisipasi kader untuk pendampingan kepada masyarakat khusunya warga kelurahan Tanah Tinggi dalam penerapan gerakan 3M sebagai langkah pencegahan penularan Covid-19 dimasa era adaptasi kebiasaan baru. Diharapkan kontribusi ini dapat menambah pengetahuan masyarakat dalam memutus rantai penularan Covid-19 serta berperan aktif dalam penerapannya sehari-hari.