Claim Missing Document
Check
Articles

ALTERNATIF KEBIJAKAN PERILAKU PENGGUNAAN KONDOM UNTUK PENCEGAHAN HIV PADA PEKERJA SEKS WARIA DI LOKALISASI GOR KOTA BEKASI TAHUN 2014 Simamora, Rotua Suriany
Jurnal Ilmiah Widya Vol 2 No 3 (2014)
Publisher : Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (37.693 KB)

Abstract

The number HIV prevalence at transvestite prostitutes kept growing from year to year. It was 23, 2% in 2011. The on going up level of HIV prevalence in this population was caused of the inconsistence of using condoms in sexual activities. The objectives of this research are: (1) to discuss the HIV prevalence (2) try to find out the alternative to give the Behavior policy alternative which could be used to increase the use of condoms in preventing HIV at transvestite prostitutes in the sport center of Bekasi in 2014. This study used a confirmatory qualitative as through further interviews, observations and document studies. There were 8 informants as samples chosen through a purposive sampling that consisted of the transvestite prostitutes, the head of health service and the coordinator of non governmental organization. The results show that (1) the factors on individual levels (internal) which consisted of knowledge, motivation, and readiness to change behavior and willingness to support the use of using condoms even though it was still inconsistent. (2) Factors of interpersonal levels consisted of the influence of unchanging partner, friends of the same age, and seniors and clients who generally supported and not to support the behavior of using condoms in every sexual intercourse. (3) Factors of public policy level especially the public policy in Bekasi was still weak and found to support as well as hamper the behavior of using condoms. (4) The content of current policy was still relative and only recognized some of the important aspects in preventing and handling HIV/AIDS. (5) The alternative policy as TOR was the suggestion of improvement program, activities, budget for prevention and handling HIV/AIDS in Bekasi.
Pemenuhan Pola Makan Gizi Seimbang dalam Penanganan Stunting pada Balita di Wilayah Puskesmas Kecamatan Rawalumbu Bekasi Rotua Suriany Simamora; Puri Kresnawati
JURNAL BIDANG ILMU KESEHATAN Vol 11, No 1 (2021): Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/jbik.v11i1.1345

Abstract

Stunting (pendek) berdasarkan umur adalah tinggi badan yang berada di bawah minus dua standar deviasi (<-2SD) berdasarkan tabel status gizi WHO child growth standard. Stunting dapat menjadi ancaman utama terhadap kualitas manusia Indonesia dan juga  ancaman terhadap kemampuan daya saing bangsa. Hal ini dapat terjadi karena anak stunted bukan hanya terganggu pertumbuhan fisiknya saja, melainkan juga terganggu perkembangan otaknya yang sangat mempengaruhi kemampuan dan prestasi di sekolah, produktivitas dan kreativitas di usia produktif. Asupan gizi seimbang dari makanan memegang peranan penting dalam proses pertumbuhan anak. Penerapan pola makan dengan gizi seimbang menekankan pola konsumsi pangan dalam jenis dan jumlah prinsip keanekaragaman pangan untuk mencegah masalah gizi. Komponen yang harus dipenuhi dalam penerapan pola makan gizi seimbang mencakup cukup secara kuantitas, kualitas, mengandung berbagai zat gizi dalam kehidupan sehari-hari serta dapat menyimpan zat gizi untuk mencukupi kebutuhan tubuh.  Penelitian ini adalah penelitian epidemiologi analitik observasional menggunakan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini 200 responden dimana pengambilan sampel menggunakan quota sampling. Selanjutnya dilakukan analisis bivariat menggunakan chie suquare. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemenuhan pola makan gizi seimbang berhubungan dengan penanganan stunting pada balita dengan p value sebesar 0,035 dan Odds Ratio 2.304. Kata Kunci : Gizi Seimbang, Stunting, Balita
The Effect Of Brainstorming Group On Breast Cancer Prevention In Adolescents Rotua Suriany Simamora; Putri Lestari
Health Media Vol 1 No 2 (2020)
Publisher : UrbanGreen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55756/hm.v1i2.26

Abstract

Breast cancer is a type of malignant disease that is greatly feared by women. Breast cancer is the second highest cancer incidence in the world that most often affects women. The high incidence of breast cancer need to be observed by prevention and early detection. Health education is one method to increase knowledge about breast cancer. Health education will be conducted by researchers in the prevention of breast cancer is with a group brainstorming method. This study is a Quasi Experiment, or who have a treatment by using pre-test and post test without control group. The study population was a teenager using a sampling that is purposive sampling. The results using Paired T-Test prior to the brainstorming group mean value of 2.08, after doing the brainstorming group mean value of 1.33, and p value of 0.000 (p value> 0.05). It can be concluded that there is a difference in the prevention of breast cancer before and after brainstorming group in adolescents
THE CORRELATIN OF MOTIVATION TO READINESS TO BE A VOLUNTEER FOR COVID-19 IN NURSING STUDENTS Rotua Suriany Simamora; Nadhif Dzaki Alwan
Health Media Vol 2 No 2 (2021)
Publisher : UrbanGreen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55756/hm.v2i2.62

Abstract

The decrease in motivation of a volunteer can usually also be transmitted to other volunteers, so that if this continues, the problems in the world of volunteering will gradually hamper the movement of voluntary organizations or be passive. This is to find out the motivation of nursing students who are ready to become covid-19 volunteers. This study used an Analytical Observational design with a cross sectional design. Sampling using non-probability sampling type random sampling with a total of 194 respondents. The results showed (P value 0.00 <alpha value 0.05). Shows a relationship between motivation and readiness to volunteer covid19 in nursing students. Motivation with readiness to become a covid-19 volunteer is related to nursing students. To increase the degree of quality of education for student motivation issues and increase readiness to become a covid-19 volunteer by means of a campus that can provide high motivation and training for covid-19 volunteers to students.
Pengetahuan Komunikasi Terapeutik Dengan Penerapan Komunikasi Terapeutik Oleh Mahasiswa Keperawatan STIKes Medistra Indonesia Tahun 2021 Rotua Suriany Simamora; Riris Ocktryna Silitonga; Thyas Agustina Hutrianingrum
JURNAL BIDANG ILMU KESEHATAN Vol 12, No 2 (2022): Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/jbik.v12i2.2099

Abstract

Latar Belakang: Komunikasi dalam keperawatan disebut dengan komunikasi terapeutik. Komunikasi terapeutik adalah proses yang digunakan oleh perawat memakai pendekatan yang direncanakan secara sadar, bertujuan dan kegiatannya dipusatkan pada klien. Adanya suatu komunikasi dalam keperawatan dapat meminimalisir terjadinya kesalahan ataupun kesalahpahaman dalam proses keperawatan. Dalam pelayanan kesehatan, masih terdapat perawat yang belum maksimal atau bahkan tidak menerapkan komunikasi terapeutik. Penerapan komunikasi terapeutik perlu didasari dengan pengetahuan komunikasi terapeutik tersebut, didapatkan sejak menjadi mahasiswa keperawatan. Namun kenyataannya mahasiswa keperawatan masih didapatkan memiliki pengetahuan komunikasi terapeutik yang kurang baik.. Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan pengetahuan komunikasi terapeutik dengan penerapan komunikasi terapeutik oleh mahasiswa keperawatan STIKes Medistra Indonesia. Metode Penelitian: Penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan cross sectional. Populasi adalah mahasiswa keperawatan STIKes Medistra Indonesia berjumlah 250 mahasiswa. Teknik pengambilan data dengan menggunakan simple random sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner sedangkan analisis secara bivariat dengan menggunakan uji statistik chi-square. Hasil Penelitian: Pengetahuan komunikasi terapeutik perawat dinyatakan sebagian besar baik (91,6%) dan penerapan komunikasi teraupetik sebagian besar dinyatakan baik (93.5%). Hipotesis menunjukan H0 ditolak, dengan chi-square di peroleh nilai p 0.000. Kesimpulan: Ada Hubungan Pengetahuan Komunikasi Terapeutik Dengan Penerapan Komunikasi Terapeutik Oleh Mahasiswa Keperawatan STIKes Medistra Indonesia Tahun 2021.
PENGARUH PEMBERIAN MASSAGE PUNGGUNG TERHADAP KUALITAS TIDUR LANSIA Rotua Suriany
Citra Delima : Jurnal Ilmiah STIKES Citra Delima Bangka Belitung Vol 2 No 1 (2018): Citra Delima : Jurnal Ilmiah STIKES Citra Delima Bangka Belitung
Publisher : STIKES Citra Delima Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.142 KB) | DOI: 10.33862/citradelima.v2i1.16

Abstract

Kualitas tidur merupakan fisiologis tertentu yang didapatkan selama seseorang tidur, memulihkan proses-proses tubuh yang terjadi pada waktu orang itu bangun. Kualitas tidur yang buruk pada lansia akan menimbulkan masalah kesehatan lainnya yang berbahaya bagi lansia diantaranya, sering mengantuk di siang hari, cepat lupa dan sulit mengingat sesuatu, tidak berkonsentrasi dalam melakukan sesuatu, kurang semangat, sering marah dan cepat tersinggung. Terapi alternatif untuk meningkatkan kualitas tidur salah satunya dengan pemeberian massage punggung. Massage punggung dapat memperlancar sirkukasi dan meregangkan otot-otot yang tegang, orang yang di massage dapat merasa nyaman dan rileks sehingga meningkatkan kualitas tidur seseorang. Mengetahui pengaruh massage punggung terhadap kualitas tidur lansia di PSTW Budhi Dharma Bekasi 2017.Penelitian ini merupakan jenis eksperimen dengan menggunakan one group pre and post test without control.Pengambilan sampel menggunakan quota sampling sebanyak 12 responden. Dilakukan uji normalitas terlebih dahalu kemudian dilanjutkan ke uji statistik dengan menggunakan uji Paired T-Test.Ada perbedaan sebelum dan sesudah diberikan intervensi dimana mean sebelum diberikan intervensi 40,75 dan mean sesudah diberikan intervensi 9,75 dengan penurunan 31,00 dan nilai P 0,000. Ada pengaruh pemberian massage punggung terhadap kualitas tidur pada lansia P Value sebesar 0,000.
The Relationship between the level of anxiety of pregnant women and visits to antenatal care services during the Covid-19 pandemic at Puskesmas Bojong Rawalumbu Bekasi Rotua Suriany Simamora; Farida M Simanjuntak; Riyen Sari Manullang
NURSING UPDATE : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan P-ISSN : 2085-5931 e-ISSN : 2623-2871 Vol 12 No 4 (2021): DESEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/nu.v12i4.501

Abstract

Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) is an infectious disease caused by Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARSCoV-2). SARS-CoV-2 is a new type of coronavirus that has never been previously identified in humans. The spread and transmission of the SARS-CoV-2 virus was so fast that it was designated a COVID-19 pandemic. The pandemic requires the government to issue several rules to suppress the spread of the virus and this has an impact on everyone's psychology without exception for pregnant, postpartum and breastfeeding women. The coronavirus has disrupted pregnancy plans and heightened the anxiety of most expectant mothers, who question how the virus will affect the birth of their babies. Most pregnant women feel anxious about giving birth without their loved ones by their side. Others are afraid of being infected with COVID-19 and not being able to hug their baby. The coronavirus pandemic has added anxiety and uncertainty to the dire situation. This study is an observational analytic epidemiological study using a cross sectional design. The population in this study was 150 respondents where the sample was taken using quota sampling. Furthermore, bivariate analysis was performed using Chi Square. The results showed that the level of anxiety was related to antenatal care service visits during the COVID-19 pandemic with a p value of 0.001 and an Odds Ratio of 3.75.
Komunikasi Terapeutik Dengan Kepatuhan Diet Pada Pasien Diabetes Melitus di Puskesmas Sirnajaya Tahun 2021 Lisna Agustina; Rotua Suriany Simamora; Rahmat Hidayat
JURNAL BIDANG ILMU KESEHATAN Vol 12, No 3 (2022): Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/jbik.v12i3.2178

Abstract

Diabetes Melitus (DM) merupakan suatu kondisi dimana kadar gula darah berada di atas normal atau biasanya tinggi. Ini karena gula tidak bisa masuk ke sel somatik karena kurangnya resistensi insulin. Penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi penyakit seperti DM. Selain DM penyakit lain juga dapat terjadi seperti termasuk stroke, penyakit ginjal, dan penyakit mata. Keterampilan komunikasi terapeutik sangat penting bagi para profesional medis yang berurusan dengan pasien. Keterampilan komunikasi yang efektif adalah salah satu alat terpenting yang dapat digunakan oleh profesional kesehatan untuk menerapkan pengetahuan, menemukan solusi untuk tantangan kesehatan mereka, dan membangun kepercayaan dalam perawatan pasien. Mengetahui hubungan komunikasi terapeutik dengan kepatuhan diet pasien DM di Puskesmas Sirnajaya 2021. Metode penelitian ini adalah desain kuantitatif menggunakan desain penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian yaitu penderita DM yang dirawat di Puskesmas Sirnajaya, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, dengan teknik purposive sampling. Kepatuhan diet sebagian besar patuh sebanyak 55 responden (65,5%) dan komunikasi baik sebanyak 47 responden (56%) dengan  nilai p 0,000. Ditemukan adanya hubungan komunikasi terapeutik dengan kepatuhan diet pasien DM di Puskesmas Sirnajaya 2021.Kata Kunci : Komunikasi Terapeutik, Kepatuhan diet
CEGAH PENYEBARAN VIRUS COVID-19 DENGAN PERILAKU SEHAT PADA REMAJA MELALUI GERAKAN 5M DAN MENINGKATKAN IMUNITAS MENGGUNAKAN BAHAN ALAMI Marni Br Karo; Farida Mentalina Simanjuntak; Rotua Suriany Simamora
LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol 6 No 1 (2022)
Publisher : Department of Agricultural Product Technology, Faculty of Agricultural Technology, Universitas Andalas Kampus Limau Manis - Padang, Sumatera Barat Indonesia-25163

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/logista.6.1.82-86.2022

Abstract

Sebuah survey yang dilakukan oleh UNICEF 4000 remaja terkait covid-19 menunjukkan masih ada remaja (25%) yang tidak tahu sama sekali tentang Covid-19 dan yang tahu gejala penyakit ini, namun belum tahu cara pencegahan. Hal ini terjadi karena informasi yang kurang di dapatkan oleh remaja, dan sebagian besar masih belum melakukan physical distancing. Covid-19 merupakan pandemi yang telah mengakibatkan tingginya angka mortalitas di berbagai belahan dunia. Pengetahuan mengenai pandemi Covid-19 yang baik dan perilaku hidup bersih dan sehat sebagai upaya mencegah penularan Covid-19 penting untuk diterapkan. Gerakan 5M dan meningkatkan imunitas menggunakan bahan alami salah satu upaya pencegahan Covid-19. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan meningkatkan pengetahuan dan kesadaran remaja tentang gerakan 5M dan peningkatan imunitas menggunakan bahan alami. Program ini dilaksanakan pada tanggal 17 Maret 2020 dalam bentuk penyuluhan kesehatan kepada remaja melalui online dengan jumlah peserta 54 orang dan aktif mengajukan pertanyaan pada sesi diskusi. Team yang melakukan pengabdian mengharapkan peran serta remaja dalam penerapan gerakan 5M dan penggunaan bahan alami untuk peningkatan imunitas sebagai upaya pencegahan Covid-19. Kata kunci: covid-19, imunitas, bahan alami ABSTRACT A survey conducted by UNICEF 4000 teenagers related to covid-19 showed that there are still teenagers (25%) who do not know anything about Covid-19 and who know the symptoms of this disease, but do not know how to prevent it. This happens because of the lack of information received by teenagers, and most of them still have not done physical distancing. Covid-19 is a pandemic that has resulted in high mortality rates in various parts of the world. Good knowledge about the Covid-19 pandemic and clean and healthy living behavior as an effort to prevent the transmission of Covid-19 is important. The 5M movement and increasing immunity using natural ingredients is one of the efforts to prevent Covid-19. The purpose of this community service activity is to increase knowledge and awareness of teenagers about the 5M movement and increase immunity using natural ingredients. This program was carried out on March 17, 2020 in the form of health counseling to teenagers via online with 54 participants by asking questions in the discussion session. The team of lecturers who do the service expects the participation of youth in the implementation of the 5M movement and the use of natural ingredients to increase immunity as an effort to prevent Covid-19. Keywords: covid-19, immunity, natural ingredients
Penerapan Therapeutic Community Dengan Kepatuhan Protokol Kesehatan Anak Usia Sekolah Dasar di Era New Normal Pandemic Covid-19 Pada PTM Terbatas di SDN IV Sepanjang Jaya Kota Bekasi Kiki Deniati; Rotua Suriany Simamora; Andi Pranata
JURNAL BIDANG ILMU KESEHATAN Vol 13, No 2 (2023): Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/jbik.v13i2.2541

Abstract

Latar Belakang: Menurut World Health Organization (WHO) bahwa wabah penyakit novel coronavirus (COVID-19) terdeteksi pada Maret 2020. Kejadian wabah penyakit Covid-19 membawa perubahan yang mendesak di berbagai sektor khususnya bidang pendidikan. Berbagai polemik terkait covid 19 menjadi suatu permasalahan yang baru. Dalam pelaksanaan PTM terbatas ini perlu diterapkan prinsip kehati-hatian terkait dengan kesehatan dan keselamatan warga sekolah, oleh karena itu digunakan protokol kesehatan yang  harus dilakukan secara ketat sesuai dengan aturan PTM terbatas [3]. Permasalahan PTM ini tentunya memerlukan perhatian yang lebih baik dari orangtua, guru dan pemerintahpemerintah. Sebab ini bukan saja permasalahan yang baru di sekolah namun menjadi kekhawatiran bagi orang tua tentang penyebaran virus Covid-19 yang semakin tinggi. Tujuan Penelitian: Mengetahui pengaruh penerapan therapeutic community dengan kepatuhan protokol kesehatan anak usia Sekolah Dasar Di Era New Normal Pandemic Covid-19 Pada PTM Terbatas Di SDN IV Sepanjang Jaya Kota Bekasi. Metode Penelitian: Penelitian ini dilakukan dengan metode  kuasi eksperimen  dengan pre test and post test group design. Pengambilan data dengan menggunakan kuota sampling dengan jumlah sampel 169 responden . Analisis bivariat dengan menggunakan ujiMcnemar (CI=95%). Hasil Penelitian: Tingkat kepatuhan protokol kesehatan responden sebelum penerapan therapeutic community mayoritas dengan kategori patuh sebanyak 112 responden (66,3%) Tingkat kepatuhan protokol kesehatan responden setelah penerapan therapeutic community mayoritas dengan kategori patuh sebanyak 157 responden (92,9%). Kesimpulan: Terdapat perbedaan tingkat kepatuhan protokol kesehatan responden sebelum dan sesudah penerapan therapeutic community dengan p-value 0,000.Kata kunci: Therapeutic community, kepatuhan, protokol kesehatan
Co-Authors Abdul Malik, Fahmi Abrilla, Adizha Afivah Sholikah, Rayssya Salwa Agung, Kankan Ramadan Agustina, Lisna Aindra, Dinda amara lestari, Viranti Aminah, Mia Dewi AMIR, NURHIDAYAH Ananda, Galuh Andi Pranata Anggraini, Ani ANI ANGGRAINI Ani Anggriani, Ani Arabta M Peraten Arabta M. Peraten Pelawi Bunga, Dinda Nur Fajri Hidayanti Christyana, Valencia Clara Dahlia, Indah Dedu, Baltasar Serilus Sanggu Deniati, Kiki Desnitamutia, Desnita Mutia Sari Dinda Nur Fajri Hidayati Bunga Dwi Pratiwi, Elistiani Endangsari, Linda Ayu Enung, Enung Nuraeni Ernauli Meliyana Evma, Feronika Fadiya Resmana Putri, Eza Fajri Hidayati Bunga, Dinda Nur Farida Simanjuntak Feronika Evma Rahayu Ghaziah, Siti Hervina Hervina Husna, Rosidatul I Ratnah Indah, Indah Handayani Kiki Deniati Leonardho, Marco Lestari, Ayunita Lestari, Sri Mubdi Lestari Lidiasari, Dila Aprina Lina Indrawati Lisna Agustina Lisna Agustina Lisna Nuryanti Lisna Nuryanti Maretyas, Dhea Putri Marni Br Karo Marselita, Riris Mulhayana Murtikasari, Andinda Muzhaffarah, Siti Fathimah Nadhif Dzaki Alwan Ni Wayan Desi Ayu Djuwita Nunung Nurhayati Nunung Nuryanti Nur Fajri Hidayati Bunga, Dinda Nurhidayah Amir Nurhidayah Nurhidayah Nurti Y. K. Gea Nurti Yunika Kristiani Gea Nurti Yunika Kristina Gea Oktavia, Dewi Rahman Ose, Maria Indriati Patasik, Anasthasya Selda Pelawi, Arabta M Peraten Pelawi, Arabta M. Peraten Pelawi, Arabta Malem Peraten Peraten pelawi, Arabta M. Poppy, Neng Poppy Puri Kresna Wati Puri Kresnawati Putri Lestari Rafli, Mohamad Rahayu , Feronika Evma Rahma, Icha Saeful Rahmat Hidayat Rahmawati, Aisah Asri Ratnah, I Resi, Octaviani Elpa Riris Ocktryna Silitonga Riyen Sari Manullang Rohayati Romauli, Hesti Iren Rotua Suriany, Dinda Nur Fajri Roulita Roulita, Roulita Sani, Aluwi Nirwana Setiadi, Feri Siallagan, Sarimawati Sirait, Lenny Irmawaty Siti Nurlatifah, Siti Sitopu, Lusiana Hotmaria Sonia, Ni Wayan Soniawati Subagio, Rafifah Fikriyana Nabila Suryadi, Sri Mulyani Thyas Agustina Hutrianingrum Uji Awaludin Ulvi Warti, Lia Wati, Puri Kresna Yanti, Dharma