Fitriyani Susanti
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Performance of Broiler Chicken Given Fermented Corn-Based Rations Fitriyani Susanti; Muhammad Ichsan; Ni Ketut Dewi Haryani
Jurnal Ilmu Dan Teknologi Peternakan Indonesia (JITPI) Indonesian Journal of Animal Science and Technology) Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Indonesia (JITPI)
Publisher : Faculty of Animal Husbandry, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (197.43 KB) | DOI: 10.29303/jitpi.v5i1.50

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performans ayam broiler yang diberikan ransum berbasis jagung fermentasi. Penelitian dilaksanakan di Kekalik Gerisak, Jalan Swakarsa No. 22 Mataram pada bulan Juli sampai dengan Agustus 2018. Penelitian ini menggunakan 120 ekor ayam broiler strain MB 202. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan. Keempat perlakuan tersebut adalah P0 (Pakan komersial broiler); P1 (Konsentrat 56 persen + jagung yang tidak difermentasi 44 persen); P2 (Konsentrat 54 persen + jagung fermentasi dengan probiotik Bacillus sp. 46 persen); P3 (Konsentrat 55 persen + jagung fermentasi dengan probiotik Bacillus amyloliquefaciens 45 persen). Masing–masing perlakuan terdiri dari lima ulangan setiap ulangan terdapat 6 ekor ayam. Indikator yang diamati yaitu konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian jagung yang difermentasi dengan menggunakan probiotik Bacillus sp. dan Bacillus amyloliquefaciens, menunjukkan pengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap konsumsi pakan, tetapi berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap pertambahan bobot badan dan konversi pakan. Penggunaan jagung fermentasi dengan menggunakan probiotik Bacillus sp (P2) meningkatkan pertambahan bobot badan dan menurunkan konversi pakan. Penggunaan probiotik Bacillus sp. (P2) lebih baik dibandingkan dengan penggunaan probiotik Bacillus amyloliquefaciens (P3) terhadap pertambahan bobot badan dan konversi pakan.