Wella Ayu Cahaya
Fakultas Psikologi Universitas Surabaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : CALYPTRA : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya

STUDI DESKRIPTIF PEMENUHAN TUGAS-TUGAS PENGAMBILAN KEPUTUSAN KARIER PADA ANAK BUNGSU Wella Ayu Cahaya
CALYPTRA Vol. 5 No. 1 (2016): Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya (September)
Publisher : Perpustakaan Universitas Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anak bungsu memiliki karakteristik yang cenderung tergantung pada orang lain, namun di sisi lain terdapat anak bungsu yang memiliki motivasi tinggi. Karakteristik tersebut dapat berpengaruh dalam mengambil keputusan karier, khususnya pada anak bungsu yang tergantung pada orang lain sehingga keputusan yang diambil tidak sesuai dengan kondisi diri. Padahal, karier merupakan elemen penting yang digunakan manusia untuk memperlengkapi kehidupannya. Selain itu, memiliki karier juga merupakan tugas perkembangan seorang remaja. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan pemenuhan tugas-tugas pengambilan keputusan karier pada anak bungsu. Tugas-tugas dalam pengambilan keputusan karier adalah orientation, self-exploration, broad and depth exploration of environment, status identity, dan commitment. Pada penelitian ini ditemukan pemenuhan terhadap tugas-tugas pengambilan keputusan karier terbagi menjadi tiga pola, yaitu optimal memenuhi semua tugas (N=16), optimal memenuhi beberapa tugas (N=104), dan belum optimal memenuhi semua (N=6). Tugas yang paling dapat dipenuhi secara optimal oleh anak bungsu adalah commitment dan tugas yang paling banyak tidak optimal dipenuhi anak bungsu adalah self-exploration. Hal yang membedakan diantara ketiga pola pemenuhan adalah kebiasaan dalam pengambilan keputusan dalam kehidupan sehari-hari, peran guru BK, serta respon terhadap adanya perbedaan pendapat yang diterima anak bungsu.
STUDI KASUS: PENGARUH ACCEPTANCE AND COMMITMENT THERAPY TERHADAP SELF-COMPASSION INDIVIDU DENGAN ORANGTUA BERCERAI Wella Ayu Cahaya; Hartanti Hartanti; Nurlita Endah Karunia
CALYPTRA Vol. 7 No. 2 (2019): Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya (Maret)
Publisher : Perpustakaan Universitas Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aim of this study is to see the impact of Acceptance and Commitment Therapy (ACT) on self-compassion of individual with divorced parents. The research approach uses mixed methods with concurrent triangulation strategy. Quantitative research used a single case experimental method involving single subject who is a female at the age of emerging adulthood, having divorced parents since subject on adolescent age, and having low self-compassion. ACT intervention were given 6 sessions over 2 weeks. The results show that ACT improves subject’s self-compassion. Common humanity and mindfulness increase after intervention and self-kindness increases in 2 weeks after intervention. There’s also a decrease in all negative aspects of self-compassion. ACT raises subject’s awareness to do self-compassion and increase ability to overcome negative thoughts and emotions through the techniques taught. On the other hand, qualitative result show that ACT hasn’t been able to completely eliminate negative thoughts and emotions. The influencing factor is the nature of the ACT that doesn’t aim to eliminate negative thoughts and emotions instead exercises the ability to overcome them. Family support and personality also affect the process and outcome of the intervention.