Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Traffic sign detection optimization using color and shape segmentation as pre-processing system Handoko Handoko; Jehoshua Hanky Pratama; Banu Wirawan Yohanes
TELKOMNIKA (Telecommunication Computing Electronics and Control) Vol 19, No 1: February 2021
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/telkomnika.v19i1.16281

Abstract

One of performance indicator of an Autonomous Vehicle (AV) is its ability to accomodate rapid environment changing; and performance of traffic sign detection (TSD) system is one of them. A low frame rate of TSD impacts to late decision making and may cause to a fatal accident. Meanwhile, adding any GPU to TSD will significantly increases its cost and make it unaffordable. This paper proposed a pre-processing system for TSD which implement a color and a shape segmentation to increase the system speed. These segmentation systems filter input frames such that the number of frames sent to AI system is reduced. As a result, workload of AI system is decreased and its frame rate increases. HSV threshold is used in color segmentation to filter frames with no desired color. This algorithm ignores the saturation when performing color detection. Further, an edge detection feature is employed in shape segmentation to count the total contours of an object. Using German Traffic Sign Recognition Benchmark dataset as model, the pre-processing system filters 97% of frames with no traffic sign objects and has an accuracy of 88%. TSD system proposed allows a frame rate improvement up to 32 FPS when YOLO algorithm is used.
Focused Crawler Optimization Using Genetic Algorithm Banu Wirawan Yohanes; Handoko Handoko; Hartanto Kusuma Wardana
TELKOMNIKA (Telecommunication Computing Electronics and Control) Vol 9, No 3: December 2011
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/telkomnika.v9i3.730

Abstract

As the size of the Web continues to grow, searching it for useful information has become more difficult. Focused crawler intends to explore the Web conform to a specific topic. This paper discusses the problems caused by local searching algorithms. Crawler can be trapped within a limited Web community and overlook suitable Web pages outside its track. A genetic algorithm as a global searching algorithm is modified to address the problems. The genetic algorithm is used to optimize Web crawling and to select more suitable Web pages to be fetched by the crawler. Several evaluation experiments are conducted to examine the effectiveness of the approach. The crawler delivers collections consist of 3396 Web pages from 5390 links which had been visited, or filtering rate of Roulette-Wheel selection at 63% and precision level at 93% in 5 different categories. The result showed that the utilization of genetic algorithm had empowered focused crawler to traverse the Web comprehensively, despite it relatively small collections. Furthermore, it brought up a great potential for building an exemplary collections compared to traditional focused crawling methods.
Perancangan Sistem Cerdas untuk Keamanan dan Pemantauan Pintu Rumah Berbasis IoT Marcellus Denta Widyapramana; Gunawan Dewantoro; Handoko Handoko
CYCLOTRON Vol 4, No 1 (2021): CYCLOTRON
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.672 KB) | DOI: 10.30651/cl.v4i1.6910

Abstract

Angka pencurian dan kehilangan barang yang terjadi di dalam rumah masih terbilang tinggi dan belakangan semakin meningkat. Hal ini disebabkan oleh banyak faktor, baik dari faktor kejahatan atau faktor kelalaian manusia. Tentu kejadian ini sangat merugikan dan dibutuhkan peningkatan keamanan dalam rumah. Perangkat pintar dapat memudahkan manusia dalam banyak hal termasuk peningkatan keamanan. Hal ini bisa dilakukan dengan adanya konsep Internet of Things dan Machine Learning. Pada penelitian ini dirancang sebuah sistem keamanan yang terdiri dari aplikasi Android dan perangkat keras yang menggunakan mikrokontroler untuk menghubungkan berbagai sensor dan aktuator. Tiap perangkat tersebut merupakan node dalam konsep Internet of Things dan dikoneksikan ke smartphone dengan internet. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kontrol dan pemantauan akses pintu yang dipasang perangkat keras dapat dilakukan dengan menjalankan perintah Unlock atau Lock untuk mengendalikan solenoid pengunci baik secara manual atau otomatis melalui set time serta set date. Fitur GPS digunakan untuk mengakses kunci melalui posisi pengguna dan fitur NFC smartphone berfungsi sebagai proteksi tambahan untuk mengakses pintu. Semua data dikomunikasikan melalui Internet menggunakan protokol Message Queuing Telemetry Transport (MQTT) dan akan disimpan untuk kebutuhan pemantauan serta digunakan untuk data training dalam mempelajari pola kebiasaan penggunaan pintu.
IMPLEMENTASI INTERKONEKSI IPv6 DAN IPv4 DENGAN MENGGUNAKAN MIKROTIK ROUTER OS VERSI 3.15 Hartanto K. Wardana; Handoko Handoko
Techné : Jurnal Ilmiah Elektroteknika Vol. 9 No. 01 (2010)
Publisher : Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (413.703 KB)

Abstract

Pada tulisan ini akan direalisasikan sistem Interkokesi IPv6 dan IPv4 dengan menggunakan Mikrotik RouterOS. Dengan sistem ini paket IPv6 dapat dilewatkan di jaringan IPv4. Ada beberapa metode yang digunakan untuk melewatkan paket IPv6 di jaringan IPv4 yaitu dengan tunnel IPIP, EoIP dan OVPN. Kemudian akan dilakukan percobaan protokolprotokol routing yaitu RIPng,OSPFv3 dan BGP4 didalam jaringan IPv6. Pada metode tunneling, digunakan tiga PCRouter sebagai gateway dan dua komputer personal dengan menggunakan sistem operasi Windows Xp SP2 sebagai komputer client. Pada peracangan protokol-protokol routing digunakan empat PCRouter yang terhubung secara Fullmesh dengan empat unit komputer personal dengan menggunakan sistem operasi Windows Xp SP2 sebagai client. PCRouter yang digunakan yaitu Mikrotik RouterOS versi 3.0. Mikrotik RouterOS versi 3.0 mengunakan linux kernel 2.6.19. Dari hasil pengujian didapatkan kesimpulan bahwa paket IPv6 dapat melewati jaringan IPv4 begitu juga sebaliknya dengan menggunakan metode tunneling. IPv6 dapat berjalan di dalam protokol-protokol routing RIPng, OSPFv3 dan BGP4+ dengan efektif.
MoBI, Sistem Informasi berbasis Android Baktiar Krisna Mukti Nugroho; Handoko Handoko; Hartanto Kusuma Wardana
Techné : Jurnal Ilmiah Elektroteknika Vol. 18 No. 2 (2019)
Publisher : Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1068.521 KB) | DOI: 10.31358/techne.v18i02.189

Abstract

PT Tripilar Betonmas merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur atap gelombang asbes dan silica board. Pelaporan data yang kurang fleksibel menjadi masalah tersendiri pada perusahaan ini, di antaranya untuk melihat laporan masih menggunakan aplikasi desktop. Hal ini mengurangi fleksibelitas dan mobilitas untuk melihat laporan jika berada di luar lingkungan perusahaan. Di sisi lain, Android adalah sistem operasi yang paling banyak digunakan oleh pengguna smartphone seluruh dunia karena memiliki beberapa kelebihan di antaranya, memiliki banyak aplikasi yang dapat digunakan secara gratis, banyak library yang disediakan dan bersifat open source sehingga mudah untuk dikembangkan. Aplikasi Android dirancang dengan tujuan untuk mengatasi kekurangan aplikasi perusahaan dalam hal fleksibelitas dan mobilitas untuk melihat laporan. Dengan aplikasi Android ini, user dapat melihat informasi perusahaan walaupun berada di luar lingkungan perusahaan. Aplikasi Android ini dilengkapi dengan autentikasi user dengan Firebase, dapat menampilkan informasi penjualan, produksi dan barang rusak berupa grafik. Pada hari kerja pengguna akan menerima notifikasi penjualan per hari yang sudah dicapai setiap jam. Aplikasi ini dapat digunakan pada sistem operasi Jelly Bean hingga Oreo. Selain itu aplikasi ini dilengkapi dengan 3 autentikasi untuk menjaga keamanan data perusahaan yang terdiri dari autentikasi aplikasi mobile, webservice dan database.