Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Effect of Gum Ashitaba (Angelica keiskei) on Slaughter Weights, Carcass Weights and Physical Quality of Broiler Meat Mizan Azharis; Dina Oktaviana; Mashur Mashur
AGRISAINTIFIKA: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Vol 1, No 1 (2017): Agrisaintifika
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/ags.v1i1.35

Abstract

Ashitaba (Angelica keiskei) is an herbal plant that has many functions for the body. The purpose of this study to determine the increase in slaughter weight, carcass weight and physical quality of broiler meat. This study used 20 broiler chickens were grouped into 4 groups and each consisting of five chickens. The study design is completely randomized design (CRD) with design Randomized Post Test Only Control Group Design. The real difference between treatments was tested further using Duncan test. The study consists of four treatment that P1 (negative control without given any treatment, P2 ( positive control treatment with vitamin, antibiotics, vaccines and supplements), P3 (sap Ashitaba 2 ml/liter of water, and P4 (sap Ashitaba 4 ml/liter of water). The results showed that administration of sap Ashitaba a dose of 2 ml/liter can improve pH (p <0.05) but did not affect slaughter weight, carcass weight, water holding capacity and cooking losses broiler meat. Key word: Broilers, Gum Ashitaba, Carcass, Physical Quality of the Meat
ANALISIS DAMPAK SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT PASCA BENCANA GEMPA BUMI DI KABUPATEN LOMBOK UTARA (KLU) Abdul Muttalib; mashur mashur
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 5, No 2 (2019): Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (197.11 KB) | DOI: 10.36312/jime.v5i2.785

Abstract

Penelitian ini di dasari atas peristiwa besar yang menimpa masyarakat Lombok khususnya masyarakat Kabupaten Lombok Utara, yakni terjadinya gempa dengan kekuatan 7 skala ritcher pada tanggal 5 agustus 2018 yang menyebabkan lumpuhnya kondisi sosial dan ekonomi masyarakat kabupaten Lombok Utara. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan menggambarkan kondisi sosial dan ekonomi masyarakat Kabupaten Lombok Utara dan mengkaji strategi apa saja yang bisa dilakukan untuk memulihkan kembali kondisi sosial dan ekonomi masyarakat di KLU, metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif, yakni berusaha menggambarkan kondisi sosial-ekonomi masyarakat dengan ungkapan kata, yang didukung oleh dokumentasi. Melalui data tersebut nantinya akan digambarkan kondisi sebenarnya dilapangan. Dalam mengumpulkan data, penelitian ini menggunakan documentary analysis atau analisis dokumen karena metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berbentuk dokumentasi, baik untuk memahami isinya secara substansi atau untuk menjelaskan makna yang lebih dalam dari dokumen-dokumen tersebut. Bahan dokumenter berbentuk buku atau catatan harian, laporan dari media, surat resmi, autobiografi, surat-surat pribadi, memorial, kliping, dokumen pemerintah atau swasta, data di website, dan seterusnya. Hasil penelitian menunjukan bahwa pasca terjadinya gempa bumi di Kabupetn Lombok Utara bahwa kondisi sosial ekonomi masyarakat mengalami kelimpuhan total, baik dari sisi produksi, distribusi dan konsumsi, sehingga kebanyakan masyarakat bertahan dengan mengandalkan bantuan dari beberapa sumber. Terkait dengan strategi pemulihan pasca bencana gempa bumi di Kabupaten Lombok Utara bisa dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut :Pemberian Bantuan Pasca terjadinya bencana,Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), Pengembangan kemampuan dalam permodalan, Pengembangan Kelembagaan Ekonomi Rakyat
Tafsir Marxisme atas Ajaran Islam (Analisis Kritik M. Imarah terhadap Pendekatan Nasr Hamid) Mashur Mashur
Qolamuna : Jurnal Studi Islam Vol. 2 No. 1 (2016): Juli 2016
Publisher : STIS MIFTAHUL ULUM LUMAJANG PRESS (STISMU PRESS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (729.761 KB)

Abstract

Fenomena takfir terhadap pemikiran keagamaan semakin marak dalam dunia Muslim kontemporer. Fenomena ini dipicu oleh studi-studi keislaman para intlektual yang cenderung menggugat prinsif-prinsif dasar Islam yang dianggap paten oleh mayoritas umat Islam. Diantara intlektual yang dalam karya-karya tulisnya cenderung menyentuh wilayah itu adalah Nasr Hamid. Pengadilan turut ikut campur tangan atas permasalahan pemikiran dengan lahirnya keputasan pemisahan Nasr Hamid dengan istrinya karena telah dianggap murtad. Realita ini yang menjadi kegelisahan Muhammad Imarah, ia tidak sepakat karena ia menganggapnya kasus Nasr Hamid adalah kasus ilmiah yang tidak ada kaitanya dengan pengadilan. Artikel ini akan memaparkan tentang; masalah tafsir marxisme atas Islam, al-qur'an dalam presfektif matrialis, tafsir matrialis atas kenabian. Kata Kunci: Tafsir, Islam, Pendekatan Marxis Nasr Hamid
Manfaat Pelatihan Tematik Manajemen Pakan Terhadap Perubahan Prilaku Milenial dalam Agribisnis Peternakan di Kabupaten Lombok Timur: Mashur Mashur Mashur
Sumber Penyuluhan Pertanian Indonesia Vol 1 No 1 (2023): Jurnal Suluh Tani
Publisher : Pusluhtan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The development of the agricultural sector is facing quite serious problems, namely the continuing increase in the number of livestock farmers in smallholder livestock businesses who are in adulthood, and the decreasing number of young farmers. This study aims to determine changes in millennial behavior in the field of livestock agribusiness through thematic training in animal feed management. The research was conducted in September 2019 at the Garuda Independent Rural Agriculture Training Center (P4S), Kalijaga Timur Village, Aikmel District, East Lombok Regency, West Nusa Tenggara Province. The research method used is a descriptive method, which describes changes in the behavior of the millennial participants as a result of the Thematic Animal Feed Management training. Changes in behavior that are measured are the level of knowledge, skills and attitudes (follow-up action plan) of participants before (pretest) and after training (posttest). The number of respondents was 20 training participants. The research results show that the level of millennial knowledge has increased by 12.75 percent regarding animal feed management in the development of livestock agribusiness. Millennials' level of knowledge of feed training materials increased by 17.50 percent. The number of millennials who have skills in preparing rations and mixing feeds has also increased. Based on the follow-up training plan, the most interest from millennials in the development of livestock agribusiness is laying hens and laying ducks. This thematic animal feed management training is able to change millennial behavior in livestock agribusiness.