Nurfadillah Nurfadillah
Fakultas Farmasi Universitas Muslim Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KAJIAN FARMAKOGNOSTIK HERBA MENIRAN HIJAU (Phyllanthus niruri L.) dan HERBA MENIRAN MERAH (Phyllanthus urinaria L.) Virsa Handayani; Nurfadillah Nurfadillah
Jurnal Fitofarmaka Indonesia Vol 1, No 1 (2014): JURNAL FITOFARMAKA INDONESIA
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (492.213 KB) | DOI: 10.33096/jffi.v1i1.196

Abstract

Herba meniran secara empiris telah lama digunakan oleh masyarakat sebagai obat tradisional. Ditinjau dari prospek yang sangat potensial sebagai bahan obat maka perlu dilakukan kajian farmakognostik sampel untuk pengendalian mutu dan keaslian simplisia. Penelitian ini bertujuan memberikan dasar ilmiah mengenai gambaran farmakognostik secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian secara kualitatif dan kuantitatif telah dideskripsikan. Kajian morfologi  pada daun  herba meniran hijau (Phyllanthus niruri L.) dan daun  herba meniran merah (Phyllanthus urinaria L.) memiliki bentuk yang  sama. Pada batang memiliki perbedaan, meniran hijau percabangannya monopodial dan berwarna hijau sedang meniran merah percabangannya simpodial dan berwarna merah. Pada akar sama-sama berakar tunggang serta berwarna putih kekuningan. Berdasarkan kajian anatomi pada meniran hijau (Phyllanthus niruri L.) dan Meniran merah (Phyllanthus urinaria L.) memiliki bentuk yang sama baik dari daun, batang maupun akarnya. Berdasarkan kajian identifikasi kandungan kimianya pada meniran hijau (Phyllanthus niruri L.) mengandung tanin (katekol), saponin dan karbohidrat, sedangkan pada meniran merah (Phyllanthus urinaria L.) hanya mengandung tanin (katekol) dan saponin.