Arif Budi Wuriyanto
Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Malang

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Kebijakan Pendidikan Kemardiwayataan Sebagai Program Penguatan Pendidikan Karakter Di SMAK Frateran Malang Payong, Yohanes Laga; Wuriyanto, Arif Budi
Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan Vol 6, No 1 (2018): Januari
Publisher : Program Studi Magister Pedagogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (574.232 KB) | DOI: 10.22219/jkpp.v6i1.11531

Abstract

Abstract: To find out how Kemardiwiyataan education is implemented, the purpose of this study is to describe the planning, implementation, and evaluation of Kemardiwiyataan education as an amplifier of character education based on the unique values of this educational institution. This type of research is qualitative research using interviews, observation and study documents in collecting data. The results showed that as a religious-based educational institution, Frateran Malang Senior High School has a specific spirituality that becomes a spirit of drive and a spiritual impetus in educational services, namely: a tough heart spirituality. Typical values of a tough heart include orderly, adaptive, nationalist, enterprising, happy, superior and harmonious values with a heart approach pattern that is approaching, inviting, admonishing and reminding. These values are turned on as a school step to maintain its identity. Kemardiwiyataan Learning combines the unique values of schools with character education from the government while maintaining a school identity based on religion. This learning is supported by a guidebook used in classroom learning activities in addition to through habituation, extra-curricular and exemplary. The evaluation system is done through observation and observation using certain indicators. The specificity of institution spirituality can enrich the character education character.Keywords: Policy, Character Education, KemardiwiyataanEducation, Strengthening Character Education Abstrak: Untuk mengetahui bagaimana pendidikan Kemardiwiyataan diimplementasikan, maka tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan mengenai perencanaan, pelaksanaan dan pengevaluasian pendidikan Kemardiwiyataan sebagai penguat pendidikan karakter dilandasakan pada nilai-nilai khas lembaga pendidikan ini. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan wawancara, observasi dan studi dokumen dalam pengumpulan datanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagai lembaga pendidikan berbasis agama, SMAK Frateran Malang memiliki kekhasan spiritualitas yang menjadi roh pengerak dan daya dorong spiritual dalam pelayanan pendidikan, yaitu: spiritualitas hati yang tangguh. Nilai khas hati yang tangguh, meliputi: nilai tertib, adaptif, nasionalis, giat, gembira, unggul dan harmonis dengan pola pendekatan hati yaitu hampiri, ajak, tegur dan ingatkan. Nilai-nilai ini dihidupkan sebagai langkah sekolah untuk mempertahankan identitasnya. Pembelajaran Kemardiwiyataan memadukan nilai khas sekolah dengan pendidikan karakter dari pemerintah dengan tetap mempertahankan identitas sekolah yang berbasis agama. Pembelajaran ini didukung dengan buku panduan yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran di kelas di samping melalui pembiasaan, extra kurikuler dan keteladanan. Sistem evaluasinya dilakukan melalui observasi dan pengamatan dengan menggunakan indikator tertentu.  Kekhasan spiritualitas lembaga dapat memperkaya khasanah pendidikan karakter.Kata kunci: Kebijakan, Pendidikan Karakter, Pendidikan Kemardiwiyataan, Penguatan Pendidikan Karakter
PEMBELAJARAN VARIASI DRIBBLING DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR PESERTA EKSTRAKURIKULER SEPAK DI SMK MUHAMMADIYAH 7 GONDANGLEGI Ramadhan, Eiselin Pasca; Wuriyanto, Arif Budi; Rahardjanto, Abdulkadir
Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan Vol 5, No 2 (2017): Juli
Publisher : Program Studi Magister Pedagogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jkpp.v5i2.11607

Abstract

Abstract: The study aims to (1) knowing the learning process and learning outcomes variations dribbling participants extracurricular football class X in SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi; (2) knowing the increase in dribbling learning outcomes of class X extracurricular soccer participants at SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi Malang Regency after participating in dribbling variation learning. This type of research is qualitative with Class Action Research design (PTK). The research instruments include observation sheets, tests, and documentation. Data analysis techniques used to analyze student learning outcomes is a descriptive analysis technique percentage. The results showed (1) The learning process of dribbling variation in the students is done in two cycles. Variations of dribbling exercises given in cycle 1 include (a) U-dribbling exercises using inner legs, outer legs and back, (b) Z-dribbling exercises using inner legs, outer legs, and backs, (c) 8-dribbling exercises using inner legs, outer legs and back foot, and (d) doing dribble with pass and control exercises. Variations of the dribbling exercises given in cycle 2 include (a) Z-dribbling exercises using inner legs, outer legs and back, (b) 8-dribbling exercises using inner legs, outer legs and backs, and Exercise dribble with pass and control. (2) The application of learning dribbling variation in the extracurricular participants of class X football at SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi showed the percentage of students' learning completeness classically in cycle 1 reaching 62.5% (25 students reaching KKM 65), then the percentage is increased and has reached the expected percentage target in cycle 2 is 87.5% (35 students reaching KKM 65).Keywords: Dribbling variations, soccer, learning outcomes Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) mengetahui proses pembelajaran dan hasil belajar variasi dribbling peserta ekstrakurikuler sepak bola kelas X di SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi; (2) mengetahui peningkatan hasil belajar dribbling peserta ekstrakurikuler sepak bola kelas X di SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi Kabupaten Malang setelah mengikuti pembelajaran variasi dribbling. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan rancangan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Instrumen peneltian meliputi lembar observasi, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan untuk menganalisis hasil belajar siswa adalah teknik analisis deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukkan (1) Proses pembelajaran variasi dribbling pada siswa dilaksanakan dalam dua siklus. Variasi latihan dribbling yang diberikan pada siklus 1 meliputi (a) latihan U-dribbling menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan punggung kaki, (b) latihan Z-dribbling menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan punggung kaki, (c) latihan 8-dribbling menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan punggung kaki, serta (d) melakukan latihan dribble with pass and control. Variasi latihan dribbling yang diberikan pada siklus 2 meliputi (a) latihan Z-dribbling menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan punggung kaki, (b) latihan 8-dribbling menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan punggung kaki, serta (c) latihan dribble with pass and control. (2) Penerapan pembelajaran variasi dribbling pada peserta ekstrakurikuler sepak bola kelas X di SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi menunjukkan persentase ketuntasan belajar siswa secara klasikal pada siklus 1 yang mencapai 62,5% (25 siswa mencapai KKM 65), kemudian persentase tersebut meningkat dan telah mencapai target persentase yang diharapkan pada siklus 2 yaitu 87,5% (35 siswa mencapai KKM 65).Kata kunci: Variasi dribbling, sepak bola, hasil belajar
Kebijakan Pendidikan Kemardiwayataan Sebagai Program Penguatan Pendidikan Karakter Di SMAK Frateran Malang Yohanes Laga Payong; Arif Budi Wuriyanto
Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan Vol. 6 No. 1 (2018): Januari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jkpp.v6i1.11531

Abstract

Abstract: To find out how Kemardiwiyataan education is implemented, the purpose of this study is to describe the planning, implementation, and evaluation of Kemardiwiyataan education as an amplifier of character education based on the unique values of this educational institution. This type of research is qualitative research using interviews, observation and study documents in collecting data. The results showed that as a religious-based educational institution, Frateran Malang Senior High School has a specific spirituality that becomes a spirit of drive and a spiritual impetus in educational services, namely: a tough heart spirituality. Typical values of a tough heart include orderly, adaptive, nationalist, enterprising, happy, superior and harmonious values with a heart approach pattern that is approaching, inviting, admonishing and reminding. These values are turned on as a school step to maintain its identity. Kemardiwiyataan Learning combines the unique values of schools with character education from the government while maintaining a school identity based on religion. This learning is supported by a guidebook used in classroom learning activities in addition to through habituation, extra-curricular and exemplary. The evaluation system is done through observation and observation using certain indicators. The specificity of institution spirituality can enrich the character education character.Keywords: Policy, Character Education, KemardiwiyataanEducation, Strengthening Character Education Abstrak: Untuk mengetahui bagaimana pendidikan Kemardiwiyataan diimplementasikan, maka tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan mengenai perencanaan, pelaksanaan dan pengevaluasian pendidikan Kemardiwiyataan sebagai penguat pendidikan karakter dilandasakan pada nilai-nilai khas lembaga pendidikan ini. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan wawancara, observasi dan studi dokumen dalam pengumpulan datanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagai lembaga pendidikan berbasis agama, SMAK Frateran Malang memiliki kekhasan spiritualitas yang menjadi roh pengerak dan daya dorong spiritual dalam pelayanan pendidikan, yaitu: spiritualitas hati yang tangguh. Nilai khas hati yang tangguh, meliputi: nilai tertib, adaptif, nasionalis, giat, gembira, unggul dan harmonis dengan pola pendekatan hati yaitu hampiri, ajak, tegur dan ingatkan. Nilai-nilai ini dihidupkan sebagai langkah sekolah untuk mempertahankan identitasnya. Pembelajaran Kemardiwiyataan memadukan nilai khas sekolah dengan pendidikan karakter dari pemerintah dengan tetap mempertahankan identitas sekolah yang berbasis agama. Pembelajaran ini didukung dengan buku panduan yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran di kelas di samping melalui pembiasaan, extra kurikuler dan keteladanan. Sistem evaluasinya dilakukan melalui observasi dan pengamatan dengan menggunakan indikator tertentu.  Kekhasan spiritualitas lembaga dapat memperkaya khasanah pendidikan karakter.Kata kunci: Kebijakan, Pendidikan Karakter, Pendidikan Kemardiwiyataan, Penguatan Pendidikan Karakter
Pembelajaran Variasi Dribbling Dalam Peningkatan Hasil Belajar Peserta Ekstrakurikuler Sepak Di SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi Eiselin Pasca Ramadhan; Arif Budi Wuriyanto; Abdulkadir Rahardjanto
Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan Vol. 5 No. 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jkpp.v5i2.11607

Abstract

Abstract: The study aims to (1) knowing the learning process and learning outcomes variations dribbling participants extracurricular football class X in SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi; (2) knowing the increase in dribbling learning outcomes of class X extracurricular soccer participants at SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi Malang Regency after participating in dribbling variation learning. This type of research is qualitative with Class Action Research design (PTK). The research instruments include observation sheets, tests, and documentation. Data analysis techniques used to analyze student learning outcomes is a descriptive analysis technique percentage. The results showed (1) The learning process of dribbling variation in the students is done in two cycles. Variations of dribbling exercises given in cycle 1 include (a) U-dribbling exercises using inner legs, outer legs and back, (b) Z-dribbling exercises using inner legs, outer legs, and backs, (c) 8-dribbling exercises using inner legs, outer legs and back foot, and (d) doing dribble with pass and control exercises. Variations of the dribbling exercises given in cycle 2 include (a) Z-dribbling exercises using inner legs, outer legs and back, (b) 8-dribbling exercises using inner legs, outer legs and backs, and Exercise dribble with pass and control. (2) The application of learning dribbling variation in the extracurricular participants of class X football at SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi showed the percentage of students' learning completeness classically in cycle 1 reaching 62.5% (25 students reaching KKM 65), then the percentage is increased and has reached the expected percentage target in cycle 2 is 87.5% (35 students reaching KKM 65).Keywords: Dribbling variations, soccer, learning outcomes Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) mengetahui proses pembelajaran dan hasil belajar variasi dribbling peserta ekstrakurikuler sepak bola kelas X di SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi; (2) mengetahui peningkatan hasil belajar dribbling peserta ekstrakurikuler sepak bola kelas X di SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi Kabupaten Malang setelah mengikuti pembelajaran variasi dribbling. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan rancangan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Instrumen peneltian meliputi lembar observasi, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan untuk menganalisis hasil belajar siswa adalah teknik analisis deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukkan (1) Proses pembelajaran variasi dribbling pada siswa dilaksanakan dalam dua siklus. Variasi latihan dribbling yang diberikan pada siklus 1 meliputi (a) latihan U-dribbling menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan punggung kaki, (b) latihan Z-dribbling menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan punggung kaki, (c) latihan 8-dribbling menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan punggung kaki, serta (d) melakukan latihan dribble with pass and control. Variasi latihan dribbling yang diberikan pada siklus 2 meliputi (a) latihan Z-dribbling menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan punggung kaki, (b) latihan 8-dribbling menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan punggung kaki, serta (c) latihan dribble with pass and control. (2) Penerapan pembelajaran variasi dribbling pada peserta ekstrakurikuler sepak bola kelas X di SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi menunjukkan persentase ketuntasan belajar siswa secara klasikal pada siklus 1 yang mencapai 62,5% (25 siswa mencapai KKM 65), kemudian persentase tersebut meningkat dan telah mencapai target persentase yang diharapkan pada siklus 2 yaitu 87,5% (35 siswa mencapai KKM 65).Kata kunci: Variasi dribbling, sepak bola, hasil belajar