Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EFEKTIFITAS PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA KORUPSI TERHADAP KORPORASI BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO. 20 TAHUN 2001 TENTANG TINDAK PIDANA KORUPSI Sri Endah Indriawati
Jurnal Surya Kencana Satu : Dinamika Masalah Hukum dan Keadilan Vol 6, No 2 (2016): SURYA KENCANA SATU
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1074.582 KB) | DOI: 10.32493/jdmhkdmhk.v6i2.337

Abstract

Practice bribery case concerning reclamation jakarta uncovered bays where the chairman of the Jakarta City Council Commission D associated with Mohamad Sanusi PT. Agung Podomoro, which makes ironic developer PT. Ocean estuary Wisesa subsidiary PT.AGUNG Podomoro Lan has been marketing the property, Jakarta Bay Reclamation sticking due to the discovery of the alleged bribery practices to the chairman of City Council Commission D of Jakarta, Mohamad Sanusi PT. Agung Podomoro, the bribe was suspected as the discussion of two draft Regional regulations (draft) on the North Coast Capital Reclamation. Here Giving Bribes suspected of violating Article 5 paragraph (1) letter a or Article 5, paragraph (1) or Article 13 of Law No. 31 of 1999 as amended in Act No. 20 of 2001 on the eradication of Corruption junto Article 55 paragraph (1) to 1 junto Article 64 paragraph (1) Criminal Code. This study intends to show the facts of corruption and money laundering. research methods with qualitative research approach based on secondary and primary data. The first study showed, was not done due to corruption and transparency monitoring data is not so up to do both, corruption repressive epektif not sufficient deterrent effect against perpetrators. Keywords: Law Imporcement, Effectifity, Corruption 
A Dynamics and Inconsistency of Justice Collaborators in Corruption Cases in Indonesia Sri Endah Indriawati
Pena Justisia: Media Komunikasi dan Kajian Hukum Vol. 24 No. 1 (2025): Pena Justisia
Publisher : Faculty of Law, Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/pj.v24i2.6155

Abstract

This study aims to analyze the dynamics and inconsistency of the treatment of Justice Collaborators (JCs) in corruption cases in Indonesia. Justice Collaborators play a crucial role in uncovering corruption cases; however, the regulations governing their protection and rewards remain unclear, creating legal uncertainty. Against this background, the study focuses on the legal issues related to the protection and rewards for JCs, as well as the challenges encountered in their application, particularly in organized corruption cases. This research employs a normative legal approach, examining existing laws, regulations, and relevant literature to analyze the inconsistencies and disparities in the treatment of JCs. The findings indicate that the lack of clarity regarding the definition of "main perpetrators" and the absence of harmonization between legal frameworks hinder the effective protection of JCs. Furthermore, the inconsistency in judicial decisions leads to uncertainty about the rights and rewards for those cooperating with law enforcement. The study suggests the need for clearer regulations and greater harmonization among law enforcement agencies to ensure optimal protection for JCs in uncovering corruption cases.
Perilaku Menyimpang Judi Online Di Kalangan Pelajar Sri Endah Indriawati; Ari Widiarti; Wahib
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6 No 1 (2025): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/abdilaksana.v6i1.47074

Abstract

Judi online merupakan fenomena yang semakin berkembang di era digital ini dan telah merambah ke kalangan pelajar. Keberadaan judi online sebagai perilaku menyimpang yang meresahkan mengundang perhatian serius, terutama karena dampaknya yang dapat merusak perkembangan akademik, psikologis, dan sosial siswa. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian masyarakat yang akan dilaksanakan di SMA PGRI 2 Informatika Pondok Petir sangat relevan dan mendesak. Kegiatan ini penting untuk mengatasi dan mencegah dampak negatif dari judi online yang dapat mengganggu proses belajar siswa. Judi online seringkali mengakibatkan penurunan motivasi belajar, kecanduan, dan bahkan masalah keuangan yang serius. Dengan adanya program ini, diharapkan pelajar dapat memahami bahaya judi online secara menyeluruh dan belajar bagaimana cara menghindarinya. Pengetahuan ini akan membantu mereka mengembangkan kesadaran dan tanggung jawab pribadi yang lebih baik. Tema ini akan membahas berbagai aspek terkait judi online, termasuk bagaimana bentuk perjudian online ini bekerja, dampaknya terhadap kesehatan mental dan fisik pelajar, serta konsekuensi hukum yang mungkin dihadapi jika terlibat. Selain itu, kegiatan ini akan mencakup strategi pencegahan yang efektif, seperti cara menolak tawaran judi, mencari bantuan saat terjerumus, dan peran penting keluarga serta sekolah dalam mendukung upaya pencegahan. Melalui seminar, workshop, dan diskusi interaktif, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pelajar tentang bahaya judi online dan cara-cara untuk menghindarinya. Dengan pendekatan yang komprehensif ini, diharapkan para pelajar di SMK PGRI 3 Depok dapat dilindungi dari perilaku menyimpang dan dapat berkembang dalam lingkungan yang lebih sehat dan mendukung.