ABSTRACTembesu (Fagraea fragrans Roxb) is one of the local tree species that has fairly economic and ecological value. It ispromising to be developed for the area in South Sumatera, Jambi and Lampung. However, developing plantation ofthis species is hindered by damage due to termites. Therefore, it is necessary to carry out research, since there are noreports on the species of termites that attack tembesu and its pest control management does not exist. The resultsshowed that it was found that termite attacking tembesu plants in the experiment garden of Way Hanakau, NorthLampung belongs to species of Nasutitermes matangensis (Isoptera: Termitidae) . This termite is catagorized as aquite important pest due to its potentials to cause economic losses and threat the development of tembesu plantationforests.AKBSTRAKTembesu (Fagraea fragrans Roxb) merupakan salah satu jenis tanaman lokal yang cukup potensial untukdikembangkan di daerah Sumatera Selatan, Jambi dan Lampung, karena jenis ini merupakan jenis asli di daerahtersebut dan mempunyai keunggulan baik dari sisi ekologi maupun nilai ekonominya. Namun dalam pengembangannyadijumpai adanya serangan hama rayap yang dikhawatirkan akan membahayakan tanaman. Oleh karenaitu perlu dukungan riset, karena sampai saat ini laporan tentang jenis rayap yang menyerang tembesu danpengendaliannya belum ada. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis rayap yang ditemukan menyerang tanamantembesu di kebun percobaan Way Hanakau, Lampung Utara adalah rayap Nasutitermes matangensis (Isoptera;Termitidae). Rayap ini termasuk hama yang cukup penting karena berpotensi menyebabkan kerugian secaraekonomis dan menurunkan target pembangunan hutan tanaman tembesu.