Audry Aulya
Universitas Mulawarman

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Ketakutan Akan Kehilangan Momen (FoMo) Pada Remaja Kota Samarinda Rizki Setiawan Akbar; Audry Aulya; Adra A psari; Lisda Sofia
Psikostudia : Jurnal Psikologi Vol 7, No 2 (2018): Volume 7, Issue 2, December 2018
Publisher : Program Studi Psikologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/psikostudia.v7i2.2404

Abstract

Sebagai generasi yang tumbuh dalam era kemajuan internet dan digital, remaja generasi milenial merupakan remaja yang selalu terhubung satu sama lain. Tingginya tingkat penggunaan media sosial pada remaja tersebut membuat mereka menjadi kelompok yang paling terpapar oleh apa yang dilakukan teman, kera-bat dan keluarganya. Hal tersebut memicu mereka untuk terus terhubung dengan apa yang sedang dilakukan oleh orang lain melalui dunia maya sehingga menimbulkan kegelisahan pada diri mereka dan berujung pada sebuah ketakutan, yaitu ketakutan untuk kehilangan momen. Fenomena tersebut disebut dengan FoMO (Fear of Missing Out). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana ketakuan akan kehilangan momen (FoMo) pada remaja awal di kota Samarinda. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara skala FOMO. Subjek dan informan penelitian ini sebanyak 8 orang yaitu remaja yang mengalami ketakutan akan kehilangan moment berdasarkan skala FOMO yang telah diisi. Hasil penelitian menunjukan bahwa ketakutan akan kehilangan momen pada remaja awal kota Samarinda muncul karena tidak terpenuhinya kebutuhan psikologis akan relatedness dan self, yaitu individu yang tidak memiliki kedekatan dengan orang lain dan merasa kurang nyaman atau tidak dapat memenuhi keinginan dirinya sendiri.
Pengaruh Kerinduan akan Rumah dan Kelekatan Teman Sebaya terhadap Stres Akademik Audry Aulya; Hairani Lubis; Miranti Rasyid
Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 10, No 2 (2022): Volume 10, Issue 2, Juni 2022
Publisher : Program Studi Psikologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/psikoborneo.v10i2.7558

Abstract

Academic stress is the emotional tension felt by students during their failure to deal with academic demands. This study aims to determine the effect of homesickness and peer attachment on academic stress of X boarding school students in Samarinda.This study uses a quantitative approach.  The subjects of this study were 170 students with moderate to very high levels of academic stress chosen by usingpurposive sampling technique. Data was collected using scales of academic stress, homesickness, and peer attachment. The data collected were analyzed by using multiple linear regression test. The result of this study indicates that there is a significant effect between homesickness and peer attachment on academic stress wit the F value > F table = (17.989 3.05), p = 0.034 (p < 0.05), and the contribution of influence (R2) = 0.312 between homesickness and peer attachment on academic stress of X boarding school students in Samarinda. Stres akademik merupakan ketegangan emosional yang dirasakan oleh siswa selama kegagalannya dalam menghadapi tuntutan akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kerinduan akan rumah dan kelekatan teman sebaya terhadap stres akademik pada siswa sekolah berasrama X di kota Samarinda. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 170 orang siswa dengan tingkat stres akademik sedang sampai hingga sangat tinggi yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan dilakukan dengan menggunakan skala stres akademik, kerinduan akan rumah, dan kelekatan teman sebaya. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan uji analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara kerinduan akan rumah dan kelekatan teman sebaya terhadap stres akademik dengan nilai f hitung > f tabel (17.989 > 3.05) dan nilai p = 0.034 (p < 0.05), serta kontribusi pengaruh (R2) kerinduan akan rumah dan kelekatan teman sebaya terhadap stres akademik sebesar 0.312.