Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Faktor Risiko yang Mempengaruhi Manajemen Glukosa pada Pasien Diabetes Mellitus di Makassar Sulawesi Selatan Indonesia Amriati Mutmainna
Nursing Inside Community Vol. 1 No. 2 (2019): Nursing Inside Community
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes adalah kondisi kesehatan serius seumur hidup ketika tingginya jumlah glukosa darah. Tujuan penelitian adalah pengaruh usia, kadar glukosa, IMT, jenis kelamin, dan riwayat merokok yang dapat mempengaruhi penilaian manajemen glukosa pasien diabetes mellitus. Desain penelitian adalah survei deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Tujuh puluh dua (72) responden diambil sebagai subyek dalam penelitian. Frekuensi, persentase, nilai mean, dan chi-square digunakan untuk mengetahui data kuantitatif. Rating penilaian untuk manajemen glukosa berkisar dari “tingkat sangat tinggi” hingga “tingkat rendah”. Mayoritas peserta di 2 rumah sakit ditemukan lebih dari 45 tahun, peserta perempuan, memiliki gula darah tinggi, memiliki berat badan normal, dan bukan perokok. Selain itu, tidak ada perbedaan signifikan dari manajemen glukosa menurut usia (nilai p=0,319), jenis kelamin (nilai p=0,497), IMT (nilai p=0,175) dan riwayat merokok (nilai p=0,940). Namun, ada perbedaan signifikan pada manajemen glukosa peserta saat dikelompokkan berdasarkan kadar gula darah (nilai p=0,000). Penelitian ini menyimpulkan bahwa manajemen glukosa buruk yang didapatkan dari responden. Penilaian manajemen glukosa ini dianggap sebagai pendekatan yang efektif untuk mengatasi berbagai kondisi pasien diabetes mellitus. Selain itu, peneliti berkontribusi untuk kepentingan pasien diabetes mellitus untuk mengontrol gula darah pasien diabetes mellitus yang berperan penting dalam memiliki gaya hidup sehat.
PENGARUH INISIASI MENYUSUI DINI TERHADAP LAMA PENGELUARAN PLASENTA PERSALINAN KALA III DI IGD OBGYN RSUD SALEWANGAN MAROS Wa Mina La Isa; Amriati Mutmainna; Ernawati; Sitti Nurbaya; Rusni Mato; M. Askar
Nursing Inside Community Vol. 3 No. 3 (2021): Nursing Inside Community
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Inisiasi Menyusui Dini atau disingkat sebagai IMD merupakan program yang sedang gencar dianjurkan pemerintah. Program ini dilakukan dengan cara meletakkan bayi yang baru lahir di dada ibunya dan membiarkan bayi ini menemukan puting susu ibu untuk menyusui. Bagi ibu sentuhan dan isapan pada payudara ibu mendorong terbentuknya oksitosin yang berdampak pada kontraksi pada uterus sehingga membantu keluarnya plasenta kontraksi rahim akan mengurangi area plasenta. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh inisiasi menyusui dini terhadap lama pengeluaran plasenta persalinan kala III di IGD Obgyn RSUD Salewangan Maros. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Quasi Experimental dengan rancangan Posttest Only Control Desain. Pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 38 ibu. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisa menggunakan Mann Withney. Hasil penelitian ini didapatkan nilai rata-rata pengeluaran plasenta pada kelompok IMD yaitu 12,57 menit, sedangkan nilai rata-rata pengeluaran plasenta pada kelompok tidak IMD yaitu 25,41. Hasil uji Mann Whitney diperoleh nilai Z sebesar -3,444 dengan nilai p=0,001. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada pengaruh inisiasi menyusui dini terhadap lama pengeluaran plasenta persalinan kala III di IGD Obgyn RSUD Salewangan Maros.
Pelatihan Range of Motion (ROM) pada Pasien Reumatoid Atritis di Desa Taraweang Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Sitti Nurbaya; Amriati Mutmainna; Wa Mina La Isa; Susi Sastika Sumi
Indonesian Journal of Community Dedication Vol. 2 No. 2 (2020): Indonesian Journal of Community Dedication
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artritis rheumatoid (AR) adalah kelainan inflamasi yang terutama mengenai membrane synovial dari persendian dan umumnya ditandai dengan nyeri persendian, kaku sendi, penurunan mobilitas, dan keletihan. Pemeriksaan dan evaluasi memberikan dasar untuk intervensi individual dan tujuan terapi pada pasien dengan disfungsi jaringan ikat inflamasi. Disfungsi jaringan ikat menghasilkan rasa sakit, kekakuan, dan kelelahan, dengan penurunan fungsi secara bersamaan, karena penurunan ROM, kekuatan otot, dan kapasitas aerobik. Latihan Range of Motion dapat mengurangi kekakuan, meningkatkan atau mempertahankan mobilitas sendi, dan meningkatkan fleksibilitas dan elastisitas struktur periarticular. Rheumatoid arthritis adalah penyakit sistemik kronis yang menyerang sendi, jaringan ikat, otot, tendon, dan jaringan fibrosa. Ini cenderung menyerang selama tahun-tahun dewasa paling produktif, antara usia 20 dan 40, dan merupakan kondisi cacat kronis yang sering menyebabkan rasa sakit dan cacat. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Maret 2017 Vital Signs mengumumkan data yang memperkirakan bahwa 54,4 juta orang dewasa di AS menderita radang sendi - setara dengan sekitar 25% dari populasi. Perubahan pola gaya hidup yang sehat seperti melakukan pergerakan-pergerakan yang aktif semisalnya melakukan Range of Motion akan meningkatkan kemampuan untuk kemudahan dalam beraktifitas sehari-hari terhadap penderita rheumatoid artritis.
Pemutusan Penularan Covid-19 melalui Penggunaan Masker, Menjaga Jarak, dan Penggunaan Alat Dispenser Hand Sanitizer Muzakkir Muzakkir; Amriati Mutmainna; Hermin Husaeni; Ika Muzdaliah
ABDI MOESTOPO: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 5, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.924 KB) | DOI: 10.32509/abdimoestopo.v5i1.1765

Abstract

Pada awal 2020 dunia dikejutkan dengan munculnya virus yang dikenal dengan sebutan 2019 novel coronavirus atau disingkat 2019-nCov yang merupakan penyakit menular yang mirip dengan influenza yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Maka bisa disimpulkan bahwa pengabdian masyarakat yang akan dilakukan ini sangat memberikan kontribusi yang baik. Target yang akan dilakukan oleh tim pengabdian masyarakat adalah sebanyak 200 target. Hal ini perlu menjadi hal yang diperhatikan terutama pada masyarakat yang berada di Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat. Berdasarkan hasil survei awal yang dilakukan oleh tim pengabdian masyarakat jumlah masyarakat yang akan menjadi target pengabdian masyarakat yaitu sebanyak 200 orang. Hasil wawancara bersama dengan Kepala Kabupaten Majene bahwa perlu adanya pemahaman secara mendetail mengenai penggunaan masker, menjaga jarak, dan penggunaan alat dispenser hand sanitizer. Tim pengabdian masyarakat termotivasi untuk melakukan Pengabdian Masyarakat tentang pemutusan mata rantai penularan Covid-19 bulan suci ramadhan melalui penggunaan masker, menjaga jarak, dan penggunaan alat dispenser hand sanitizer di mesjid.
Peningkatan Imunitas dengan Konsumsi Vitamin C dan Gizi Seimbang Bagi Ibu Hamil untuk Pencegahan Covid-19 Sitti Nurbaya; Amriati Mutmainna
ABDI MOESTOPO: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 5, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (174.956 KB) | DOI: 10.32509/abdimoestopo.v5i1.1750

Abstract

Covid-19 yang semakin marak di sejumlah Negara termasuk Negara Indonesia itu sendiri, kini semua orang diharuskan mulai meningkatkan stamina, tidak terkecuali pada ibu hamil. Mereka yang sedang hamil tentu harus memastikan asupan gizi bisa terpenuhi agar daya tahan tubuh tetap stabil, sehingga virus berbahaya tidak mudah menyerang. Mengonsumsi vitamin C menjadi salah satu cara yang dianjurkan dan juga peningkatan gizi pangan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas asupan gizi seimbang ibu hamil yaitu dengan cara memberikan bantuan pemberian gizi seimbang dan peningkatan kekebalan tubuh dengan mengonsumsi vitamin C selama masa Pandemi Covid-19. Berdasarkan hal tersebut maka kegiatan pengabdian ini mengajukan solusi untuk mengatasi permasalahan mitra PKM yaitu memberikan tambahan bahan pangan  bagi ibu hamil dalam bentuk sembako dan Vitamin C untuk meningkatkan imunitas ibu hamil dalam melakukan upaya pencegahan penularan Covid. Hasil pengabdian kepada masyarakat yang telah dilaksanakan pada bulan April hingga bulan Juni tahun 2021 ini bahwa adanya peningkatan pengetahuan para ibu hamil terkait COVID-19 di Kelurahan Tamalanrea Kota Makassar.
Pemberian Health Education Salt Dietary terhadap Pasien Hipertensi di Kabupaten Majene Muzakkir; Hermin Husaeni; Amriati Mutmainna; Ika Muzdaliah
Jurnal Pengabdian Nasional (JPN) Indonesia Vol. 4 No. 1 (2023): Januari
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) AMIK Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jpni.v4i1.140

Abstract

Hypertensives in Majene regency should follow a low-salt diet. A low-salt diet is important for self-management in hypertensive patients. Lack of knowledge, attitudes, and strategies for low-salt diets in hypertensives is important for hypertensives. The community service team conducted this community service to increase knowledge, attitudes, and health education interventions regarding low-salt diets for hypertensive patients. Health education on low-salt diets is needed to influence low-salt eating behaviors in hypertensive patients. The method used is a quantitative survey with a pre-post test design approach. The analysis used was the paired t-test. The results obtained showed that there was an effect of providing health education on dietary salt to hypertensive patients in Majene Regency with a value p of 0.000, where the value p<α (α = 0.05). Suggestions for the use of salt in daily life by health-educated respondents.
Pemberian Health Education Salt Dietary terhadap Pasien Hipertensi di Kabupaten Majene Muzakkir; Hermin Husaeni; Amriati Mutmainna; Ika Muzdaliah
Jurnal Pengabdian Nasional (JPN) Indonesia Vol. 4 No. 1 (2023): Januari
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) STMIK Indonesia Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jpni.v4i1.140

Abstract

Hypertensives in Majene regency should follow a low-salt diet. A low-salt diet is important for self-management in hypertensive patients. Lack of knowledge, attitudes, and strategies for low-salt diets in hypertensives is important for hypertensives. The community service team conducted this community service to increase knowledge, attitudes, and health education interventions regarding low-salt diets for hypertensive patients. Health education on low-salt diets is needed to influence low-salt eating behaviors in hypertensive patients. The method used is a quantitative survey with a pre-post test design approach. The analysis used was the paired t-test. The results obtained showed that there was an effect of providing health education on dietary salt to hypertensive patients in Majene Regency with a value p of 0.000, where the value p<α (α = 0.05). Suggestions for the use of salt in daily life by health-educated respondents.
The Effect of Health Education on Mandiri Nutrition Management DM Patients at Tamangapa Puskesmas Kelurahan Tamangapa Kecamatan Manggala Amriati Mutmainna; Indra Dewi
Journal of Ners and Midwifery Vol 9 No 2 (2022)
Publisher : STIKes Patria Husada Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26699/jnk.v9i2.ART.p168-177

Abstract

Diabetes mellitus is a metabolic disease that can result in pancreatic beta cells unable to produce insulin effectively, resulting in a buildup of blood glucose levels Diabetes is the third largest cause of death in Indonesia with a percentage of 6.7%, after stroke (21.1%) and coronary heart disease (12.9%). One of the control efforts is health education which aims to increase the knowledge of DM patients about independent nutritional management of DM patients. This study aims to develop nursing science, namely information about the effect of health education on independent nutrition management of DM patients at Tamangapa Puskesmas, Tamangapa Village, Manggala District, Makassar City. This type of research used a quasi-experimental research design with a pre-post test design approach. The research has been conducted at the Tamangapa Puskesmas, Tamangapa Village, Manggala District, Makassar City. The population in this study were all patients with Diabetes Mellitus who were undergoing treatment on the day of the study. The samples in this study were 51 people and used total sampling. The results obtained are that there is an effect of health education on independent nutritional management of DM patients at Tamangapa Public Health Center, Tamangapa Village, Manggala District, Makassar City.