Fitria Febrianti
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS KUALITAS WEBSITE SAMSAT JAMBI MENGGUNAKAN METODE DELONE AND MCLEAN Maria Rosario B; Marrylinteri Istoningtyas; Fitria Febrianti
Rabit : Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi Univrab Vol 6 No 2 (2021): Juli
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/rabit.v6i2.1743

Abstract

Website SAMSAT merupakan salah satu penerapan teknologi informasi yang digunakan untuk mempermudah pengguna kendaraan bermotor untuk mendapatkan informasi yang berkaitan dengan layanan yang disediakan oleh kantor SAMSAT. Berdasarkan hasil kuesioner awal yang peneliti telah sebarkan kepada 50 orang responden 82% responden menyatakan bahwa website SAMSAT Jambi mempunyai kelemahan diantaranya website tersebut kurang menarik dari segi interface dan terdapat menu yang error dalam website tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah Menganalisis tingkat kesuksesan website SAMSAT Jambi menggunakan metode Delone dan Mclean Serta Mengetahui pengaruh variabel independen(Kualitas sistem, kualitas informasi, kualitas layanan) terhadap variabel dependen(penggunaan, kepuasan pengguna, manfaat bersih).analisis data menggunakan metode SEM dan software SmartPLS. Berdasarkan hasil pengolahan data kuesioner masyarakat jambi didapatkan bahwa dari 9 hipotesis yang diajukan pada penelitian ini,hanya 7 hipotesis yang dapat diterima diantaranya yaitu kualitas sistem terhadap penggunaan, kualitas sistem terhadap kepuasan pengguna, kualitas informasi terhadap penggunaan, kualitas informasi terhadap kepuasan pengguna, penggunaan terhadap kepuasan pengguna, penggunaan terhadap manfaat bersih, serta kepuasan pengguna terhadap manfaat bersih
PERAN TIM PENGGERAK PEMBERDAYAAN KESEJAHTERAHAN KELUARGA (PKK) DALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DI KOTA MALANG Fitria Febrianti; Nurul Umi Ati; Retno Wulan Sekarsari
Respon Publik Vol 16, No 2 (2022): Respon Publik
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (71.423 KB)

Abstract

ABSTRAKPemberdayaan perempuan merupakan segala tindakan yang dilakukan oleh PKK dengan tujuan meningkatkan kemampuan dan potensi yang dimiliki perempuan, agar secara mandiri perempuan mempunyai keterampilan dan keahlian dalam menghadapi masalah yang mereka hadapi secara mandiri melalui peningkatan kapasitas dan kualitas hidup. Berdasarkan latar belakang maka penulis menyimpulkan yaitu dengan adanya penerbitan Peraturan kemendagri Nomor 36 Tahun 2020 tentang TP PKK adalah mitra kerja pemerintah dan organisasi/lembaga kemasyarakatan danĀ  adanya fenomena IRT yang awalnya hanya mengurus rumah tangga, dan menghabiskan waktu meonton televisi dan berbincang-bincang sesuatu yang tidak bermanfaat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Tim Penggerak PKK dalam meningkatkan partisipasi pemberdayaan perempuan di Kota Malang menggunakan teoriĀ  dari teori Soerjono Soekanto (2001 : 261) tentang Peran merupakan aspek dinamis dalam kedudukan terhadap sesuatu. Apabila seseorang melakukan hak dan kewajibannya sesuai dengan kedudukannya maka dia menjalankan suatu peran serta faktor pendukung dan penghambat kemudian bentuk upaya tim penggerak PKK dalam menerapkan program kerja. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, teknik sampling menggunakan purposive sampling dengan teknik pengumpulan data wawancara, observasi dan dokumentasi. Sumber data penelitian terdiri dari data primer dan data sekunder. Metode analisis data yang dipergunakan adalah analisis deskriptif kualitatif (Interactive model) dari Milles dan Hubberman dan Saldana (2014). Hasil penelitian menunjukkan terdapat 4 kelompok kerja sesuai dengan fungsinya untuk meningkatkan pasrtisipasi pemberdayaan perempuan dan dukungan dari pemerintah. Adanya LSM dan organisasi perempuan lain yang membantu tercapainya pemberdayaan perempuan. Sarana dan prasarana yang memadai adapun anggaran program kerja yang ikut mendukung tercapainya pemberdayaan perempuan. Terdapat factor penghambat yaitu pelaksanaan program ditengah pandemic dan adanya kader yang kurang kompeten.Kata Kunci : Metode Pembelajaran, Model Ricard Matland, Implementasi