Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PKM Sosialisasi Dampak Gadget, Bahaya Penyalahgunaan Narkoba dan Pergaulan Bebas Lensoni Lensoni; Meri Lidiawati; Noeroel Arham; Erna Savitri; Cut Rahmawati
Jurnal Abdimas BSI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (465.866 KB) | DOI: 10.31294/jabdimas.v2i2.5857

Abstract

The development of technology has made changes in human lifestyles which is increasingly complex where everything must be done quickly. One of the sophisticated and flexible technology is a gadget. Gadgets as the dynamic mobile human have a big influence on the lifestyle of modern society. Moreover, sophisticated technology has had a big impact on teenagers. The world of adolescents is very vulnerable to the adverse influence of technology where all things can easily be found by teenagers in gadgets. The most adverse influences of gadgets on teenagers are drugs and promiscuity. With the presence of gadgets, the friendship access opens widely and the access of pornographic content is obtained easily. Based on the eagerness to save the nation's generation, therefore the Community Service was carried out in the adolescents. Moreover, the target of Community Service was the adolescents who are aged 12 to 14 years at Abulyatama Junior High School. The aim of the Community Service was to increase the knowledge of students of Abulyatama Junior High School through the educational knowledge about the impact of using gadgets, the dangers of drug abuse and promiscuity. The activities were carried out by giving lectures and discussions. The approach was done by finding students' problems and giving solutions. The student problems were obtained during the discussion, then the problem solving was presented at the end of the activity. The results of the activity showed that the students had understood the dangers of gadgets for their character building. In addition, they were eager to inform the results of activities to the other friends outside of their school. As the educational institution that is very close to their environment, Abulyatama University is expected to continue to give guidance and support for the adolescents’ activities.
PEMBERIAN PENYULUHAN TERHADAP PENGETAHUAN PADA SISWA TENTANG BAHAYA GADGET, NARKOBA, DAN PERGAULAN BEBAS DI GAMPONG UJUNG PANCU KOTABANDA ACEH Lensoni; Meri Lidiawati; Iziddin Fadhil; Ulfa Hanum; Ismaturrahmi; Darmawati; Wahida Amalina; Bintang Tahjul Arifin; Jefri; Ade Kiki Riezky
Ruang Cendekia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): Ruang Cendekia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : ARKA INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (197.174 KB) | DOI: 10.55904/ruangcendekia.v1i1.30

Abstract

Pengaruh gadget pada anak dapat dicegah dengan pemberian penyuluhan. Diharapkan setelah di berikan penyuluhan, anak-anak bisa menjauhi bahaya dari gedget. Dengan diberikan penyuluhan, diharapkan agar anak bisa mengerti tentang bahaya nya gedget. Tujuan dari penyuluhan ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Pemberian Penyuluhan Terhadap Pengetahuan Pada anak Tentang Bahaya Gedget , Desain penyuluhan yang digunakan dalam penyuluhan ini adalah pra expriemental design jenis One Group pretest-posttest desaign. Populasi berjumlah 20 orang. Sampel dalam penyuluhan ini sebanyak 20 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji statistik Peired Simple T-Test dengan derajat kemaknaan (0,05). Hasil pengumpulan data penyuluhan sebagian besar pengetahuan responden sebelum dilakukan penyuluhan masuk kategori sedang sebanyak 16 orang (80.0%), sebagian besar pengetahuan responden sesudah dilakukan penyuluhan masuk kategori tinggi sebanyak 13 orang (90.0%). Hasil analisis bivariat menunjukan p-value= 0,00 artinya pvalue< 0,05. Artinya ada pengaruh antara pemberian penyuluhan terhadap pengetahuan pada anak Tentang Bahaya Gadget.
Hubungan Bimbingan Belajar UKMPPD dengan Kelulusan UKMPPD Computer Bassed Test Fakultas Kedokteran Universitas Abulyatama Periode Mei 2017 Meri Lidiawati; Hilda Hilda
Jurnal Dedikasi Pendidikan Vol 2, No 1 (2018): Januari 2018
Publisher : Center for Research and Community Service (LPPM) University of Abulyatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Competency test of professional doctor program students (UKMPPD) is a test that implemented to select the medical student in order to achieve the competent doctor. Graduation of UKMPPD-CBT on Medical Education Program Medicine Fakulty of Abulyatama is still very low. In this case, half of students decide to follow the guidance of learning to help them to pass the next UKMPPD-CBT. This reaserch to determine the relationship between guidance of learning with the result of UKMPPD computer based test ( CBT) for the first taker. The design of this research was an analytical survey by using cross sectional method with the total population are 105 samples in this research. And used total sampling technique quality with Medical Faculty of Abulyatama University inclusion criteria. Data obtained using questionnaires and statistical tests using Chi-Square. The result of this research is respondens who followed the guidance of learning pass 44 respondens (54,3) and respondens without follow the guidance of  learning pass 6 respondens(25,0%), with p-value 0,022. The conclusions of this research there is relation between guidance of learning with the result of UKMPPD-CBT in priode Mei 2017 in the Medical Faculty of Abulyatama University..
Pengaruh Penggunaan Saringan Pasir Cepat Terhadap Penurunan Kadar Bod dan Cod Pada Sistem Pengolahan Limbah Tahu di Gampong Reuloh Lensoni Lensoni; Meri Lidiawati
Jurnal Biology Education Vol 6, No 2 (2017): Jurnal Biology Education
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (844.648 KB) | DOI: 10.32672/jbe.v6i2.305

Abstract

Limbah cair atau air limbah adalah air yang tidak terpakai lagi, yang merupakan hasil dari berbagai kegiatan manusia sehari-hari. Dengan semakin bertambah dan meningkatnya jumlah penduduk dengan segala kegiatanya, maka jumlah air limbah juga mengalami peningkatan. Pada umumnya limbah cair dibuang ke dalam tanah, sungai danau dan laut Tahu merupakan makanan tradisional sebagian besar masyarakat di Indonesia, yang digemari hampir seluruh lapisan masyarakat. Masalah dalam penelitian ini adalah Industri tahu yang banyak digemari masyarakat, belum banyak yang memperhatikan sistem pengolahan limbah cairnya, sehingga limbah cair tersebut langsung di alirkan ke badan sungai tanpa adanya pengolahan, untuk ini penelitian mencoba melakukan pengolahan limbah cair dengan menggukan saringan pasir cepat yang bertujuan untuk menurunkan kadar BOD dan COD. Secara umum yang disebut limbah adalah bahan sisa yang dihasilkan dari suatu kegiatan dan proses produksi, baik pada skala rumah tangga, industry, pertambangan, dll. Penelitian ini bersifat exsperimen dengan membuat alat saringan pasir cepat serta pengujian kadar BOD5 dan COD,  serta serta melihat tingkat pengaruh penggunaan saringan pasir cepat terhadap penurunan BOD5 dan COD yang dihasilkan. Dari hasil uji laboratorium didapatkan kadar COD sebelum diaolah telah melebihi ambang batas baku mutu air limbah, sesuai dengan Kep.Men.LH.RI.No.5 Tahun 2014. Sebagaimana yang tercantum dalam peraturan tersebut batas baku mutu air limbah untuk COD yaitu sebesar 80 mg/l. sedangkan kadar COD pada air limbah tahu tersebut sebesar 88 mg/l. Sedangkan untuk BOD5Kadar BOD5 hampir melebihi ambang batas baku mutu air limbah, sesuai dengan Kep.Men.LH.RI.No.5 Tahun 2014. Sebagaimana yang tercantum dalam peraturan tersebut batas baku mutu air limbah untuk BOD5 yaitu sebesar 50 mg/l. Dari hasil uji coba dengan menggunakan alat saringan pasir cepat didapatkan untuk Kadar  COD telah menurun sebanyak 16% hasil tersebut telah memenuhi batas baku mutu air limbah, sesuai dengan Kep.Men.LH.RI.No.5 Tahun 2014. Sebagaimana yang tercantum dalam peraturan tersebut batas baku mutu air limbah untuk COD yaitu sebesar 80 mg/l dan hasil Air Limbah setelah diolahan pada menit kesepuluh sebesar 74 mg/l. Untuk kadar BOD5  telah menurun sebanyak  14,2%, sesuai dengan Kep.Men.LH.RI.No.5 Tahun 2014. Sebagaimana yang tercantum dalam peraturan tersebut batas baku mutu air limbah untuk BOD5 yaitu sebesar 50 mg/l dan hasil Air Limbah hasil Olahan pada menit kesepuluh sebesar 42 mg/l. Dilihat dari penurungan kadar BOD5 dan COD dengan demikian bahwa menggunakan alat sistem saringan pasir cepat cukup mempengaruhi dalam menurunkan kadar  BOD5 dan COD pada air limbah tahu Di Gampong Reuloh Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar.
Pengaruh Penggunaan Saringan Pasir Cepat Terhadap Penurunan Kadar Bod dan Cod Pada Sistem Pengolahan Limbah Tahu di Gampong Reuloh Lensoni Lensoni; Meri Lidiawati
Jurnal Biology Education Vol 6, No 2 (2017): Jurnal Biology Education
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (844.648 KB) | DOI: 10.32672/jbe.v6i2.305

Abstract

Limbah cair atau air limbah adalah air yang tidak terpakai lagi, yang merupakan hasil dari berbagai kegiatan manusia sehari-hari. Dengan semakin bertambah dan meningkatnya jumlah penduduk dengan segala kegiatanya, maka jumlah air limbah juga mengalami peningkatan. Pada umumnya limbah cair dibuang ke dalam tanah, sungai danau dan laut Tahu merupakan makanan tradisional sebagian besar masyarakat di Indonesia, yang digemari hampir seluruh lapisan masyarakat. Masalah dalam penelitian ini adalah Industri tahu yang banyak digemari masyarakat, belum banyak yang memperhatikan sistem pengolahan limbah cairnya, sehingga limbah cair tersebut langsung di alirkan ke badan sungai tanpa adanya pengolahan, untuk ini penelitian mencoba melakukan pengolahan limbah cair dengan menggukan saringan pasir cepat yang bertujuan untuk menurunkan kadar BOD dan COD. Secara umum yang disebut limbah adalah bahan sisa yang dihasilkan dari suatu kegiatan dan proses produksi, baik pada skala rumah tangga, industry, pertambangan, dll. Penelitian ini bersifat exsperimen dengan membuat alat saringan pasir cepat serta pengujian kadar BOD5 dan COD,  serta serta melihat tingkat pengaruh penggunaan saringan pasir cepat terhadap penurunan BOD5 dan COD yang dihasilkan. Dari hasil uji laboratorium didapatkan kadar COD sebelum diaolah telah melebihi ambang batas baku mutu air limbah, sesuai dengan Kep.Men.LH.RI.No.5 Tahun 2014. Sebagaimana yang tercantum dalam peraturan tersebut batas baku mutu air limbah untuk COD yaitu sebesar 80 mg/l. sedangkan kadar COD pada air limbah tahu tersebut sebesar 88 mg/l. Sedangkan untuk BOD5Kadar BOD5 hampir melebihi ambang batas baku mutu air limbah, sesuai dengan Kep.Men.LH.RI.No.5 Tahun 2014. Sebagaimana yang tercantum dalam peraturan tersebut batas baku mutu air limbah untuk BOD5 yaitu sebesar 50 mg/l. Dari hasil uji coba dengan menggunakan alat saringan pasir cepat didapatkan untuk Kadar  COD telah menurun sebanyak 16% hasil tersebut telah memenuhi batas baku mutu air limbah, sesuai dengan Kep.Men.LH.RI.No.5 Tahun 2014. Sebagaimana yang tercantum dalam peraturan tersebut batas baku mutu air limbah untuk COD yaitu sebesar 80 mg/l dan hasil Air Limbah setelah diolahan pada menit kesepuluh sebesar 74 mg/l. Untuk kadar BOD5  telah menurun sebanyak  14,2%, sesuai dengan Kep.Men.LH.RI.No.5 Tahun 2014. Sebagaimana yang tercantum dalam peraturan tersebut batas baku mutu air limbah untuk BOD5 yaitu sebesar 50 mg/l dan hasil Air Limbah hasil Olahan pada menit kesepuluh sebesar 42 mg/l. Dilihat dari penurungan kadar BOD5 dan COD dengan demikian bahwa menggunakan alat sistem saringan pasir cepat cukup mempengaruhi dalam menurunkan kadar  BOD5 dan COD pada air limbah tahu Di Gampong Reuloh Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar.
TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP BPJS KESEHATAN KELAS III TERHADAP PELAYANAN DI RUMAH SAKIT AVICENNA BIREUEN Raihan Utari; Meri Lidiawati; Elmiyati Elmiyati
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 8, No 3 (2021): Volume 8 Nomor 3
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v8i3.3920

Abstract

Rumah Sakit menurut WHO Expert Committee On Organization Of Medical Careadalah suatu bagian menyeluruh dari organisasi medis yang berfungsi memberikan pelayanan kesehatan lengkap kepada masyarakat baik kuratif maupun rehabilitative. Pada era Jaminan Kesehatan Nasiaonal (JKN), seluruh rakyat Indonesia yang terdaftar melalui Badan Pengelola Jaminan Nasional (BPJS) Kesehatan berhak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Hal ini adalah upaya pemerintah Indonesia untuk memenuhi hak kesehatan tiap individu masyarakat Indonesia. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan pasien rawat inap BPJS kesehatan kelas III di Rumah Sakit Avicenna Bireuen. Metode penelian yang dipakai adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan Cross sectional. Setelah dianalisis data yang didapatkan Responden terbanyak menyatakan puas (89.2%) berdasarkan dimensi bukti langsung. Menyatakan puas (82.8%) berdasarkan dimensi kehandalan. Menyatakan puas (79.6%) berdasarkan dimensi ketanggapan. Menyatakan puas (88.2%) berdasarkan dimensi bukti jaminan. Menyatakan puas (73.1%) berdasarkan dimensi bukti empati. Responden terbanyak menyatakan puas (83.9%) terhadap tingkat kepuasaan pasien di Rumah Sakit Avicenna Kabupaten Bireuen.
TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG BAHAYA MEROKOK PADA SISWA KELAS VI SEKOLAH DASAR NEGERI 56 BANDA ACEH Emiralda Emiralda; Meri Lidiawati
Jurnal Sains Riset Vol 11, No 3 (2021): Edisi Khusus Dies Natalis Universitas Abulyatama
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsr.v11i3.785

Abstract

Smoking is an activity that often be done by society.Smoking behavior is not only happening in adults but has penetrated into adolescents and even schoolstudents. Smoking means burning tobacco and tar leaves and sucking the smoke itproduces. This study aims to determine the level of knowledge about the dangers ofsmoking in the sixthgrade students of elementary school 56 Banda Aceh in 2017.The research is a descriptive research with cross-sectional approach. The sample is54 students of class VI elementary school 56 Banda Aceh determined by totalsampling technique. Data collection was obtained by distributing questionnaires. The results showed that the level of knowledge about the dangers of smoking in thesixth grade students of elementary school 56 Banda Aceh in 2017, ie high category of45 respondents (83,3%), quite high as many as 5 respondents (9,3%), low as much 4respondents (7,4%) and very low amounted to 0 respondents (0%). Based on theresearch results can be concluded that the level of knowledge about the dangers ofsmoking is in the high category that is 83,3% of the totalrespondents.Keywords: Knowledge about the danger of smoking
TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP BPJS KESEHATAN KELAS III TERHADAP PELAYANAN DI RUMAH SAKIT AVICENNA BIREUEN Meri Lidiawati; Raihan Utari
Jurnal Sains Riset Vol 11, No 3 (2021): Edisi Khusus Dies Natalis Universitas Abulyatama
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsr.v11i3.817

Abstract

Hospital according to the WHO Expert Committee on Medical Care Organizations A comprehensive part of a medical organization that functions to provide comprehensive health services to the community, both curative and rehabilitative. In the era of Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), all Indonesian people registered through the Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) are entitled to health services. This is the Indonesian government's effort to take care of the health rights of each individual Indonesian society. The purpose of this study was to determine the level of satisfaction of the class III BPJS inpatients at Avicenna Bireuen Hospital. The research method used is quantitative quantitative with cross sectional approach. After data analysis, it was obtained that the most respondents were satisfied (89.2%) based on the direct evidence dimension. Satisfied (82.8%) based on the reliability dimension. Satisfied (79.6%) based on the responsiveness dimension. Satisfied (88.2%) based on the proof of guarantee dimension. Satisfied (73.1%) based on the dimensions of evidence of empathy. The highest respondent in the world who is satisfied (83.9%) with the level of patient satisfaction at Avicenna Hospital, Bireuen District.Keywords: BPJS, Satisfaction Level, Hospital
HUBUNGAN ANTARA KONSTIPASI DENGAN INFEKSI SALURAN KEMIH PADA ANAK Mutia Zahra; Silvia Yasmin; Meri Lidiawati
Jurnal Sains Riset Vol 13, No 1 (2023): April 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsr.v13i1.1020

Abstract

Infeksi saluran kemih (ISK ) adalah suatu respon peradangan uruthelioum terhadap invasi mikroorganisme disebabkan oleh bakteri. Sekitar 54 – 67% pada anak – anak akan mengalami ISK. Konstipasi adalah ketidakmampuan melakukan evakuasi tinja secara sempurna yang terlihat dari berkurangnya frekuensi buang air besar dari biasanya, tinja lebih keras, lebih besar dan nyeri dibandingkan sebelumnya serta pada perabaan perut teraba massa tinja (skibala)  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konstipasi dengan infeksi saluran kemih pada anak. Penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah ssampel alah 39 responden dengan tehnik total sampling. data dianalisa dengan uji chi square. Hasil penelitian didapatkan tidak terdapat hubungan antara konstipasi dengan infeksi salutran kemih pada anak di Rumah sakit pertamedika Ummi Rostanti dengan p =  0,225.Kata kunci: Konstipansi,infeksi saluran kemi
Gambaran Prevalensi Hipertensi di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Cempaka Lima Banda Aceh Iziddin Fadhil; Satria Safirza; Ratih Ayu Atika; Meri Lidiawati; Elmiyati Elmiyati
Serambi Saintia : Jurnal Sains dan Aplikasi Vol 11, No 1 (2023): Serambi Saintia
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jss.v11i1.6446

Abstract

Hypertension is a very dangerous non-communicable disease (NCD) (Silent Killer). The definition of hypertension itself is a condition in which there is an increase in systolic blood pressure reaching a number above equal to 140 mmHg and diastolic above equal to 90 mmHg. Based on data from the World Health Organization (WHO), around the world, around 972 million people or 26.4% of the world's inhabitants suffer from hypertension. In Indonesia alone, the prevalence of hypertension reaches 31.7% and around 60% of people with hypertension end in stroke. In the province of Aceh the incidence of hypertension is 21.5%. Purpose to provide information about (1) cases of hypertension at Cempaka Lima General Hospital Banda Aceh, (2) cases of hypertension based on age, (3) cases of hypertension based on the number of drugs consumed. This study used a cross-sectional design with a total sample of 40 people, sampling was taken by total sampling. Based on the results of the study, the prevalence of hypertension in one month was 40 people. The highest rate of hypertension in Cempaka Lima General Hospital inpatients was in the female sex with the age of ≥61 years as many as 10 people (25%), and the highest hypertension sufferers were in the male sex with the age of ≥61 as many as 8 people (20%). And the highest number of cases used a single drug as many as 35 cases (87.5%).Keywords : Prevalence, HypertensionABSTRACTHipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular (PTM) yang sangat berbahaya (Silent Killer). Definisi hipertensi sendiri ialah suatu kondisi dimana terjadi kenaikan tekanan darah sistolik mencapai angka diatas sama dengan 140 mmHg dan diastolik diatas sama dengan 90 mmHg. Berdasarkan data World Health Organization (WHO), di seluruh dunia, sekitar 972 juta orang atau 26,4% penghuni bumi mengidap hipertensi. Di Indonesia sendiri, prevalensi hipertensi mencapai 31,7% dan sekitar 60% penderita hipertensi berakhir pada stroke, Di provinsi Aceh angka kejadian hipertensi sebesar 21.5%. Tujuan penelitian ini adalah memberi informasi tentang (1) kasus hipertensi di Rumah Sakit Umum Cempaka Lima Banda Aceh, (2) kasus hipertensi berdasarkan usia, (3) kasus hipertensi berdasarkan jumlah obat yang dikonsumsi. Penelitian ini menggunakan rancangan potong lintang dengan jumlah sampel sebanyak 40 orang, pengambilan sampel diambil dengan cara total sampling. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan prevalensi hipertensi dalam satu bulan sebanyak 40 orang. Angka tertinggi hipertensi di rawat inap rumah Sakit Umum Cempaka Lima yaitu pada jenis kelamin perempuan dengan usia ≥61 tahun sebanyak 10 orang (25%), dan penderita hipertensi tertinggi pada jenis kelamin laki-laki dengan usia ≥61 sebanyak 8 orang (20%). Dan jumlah kasus tertinggi menggunakan obat tunggal sebanyak 35 kasus (87.5%).Kata Kunci : prevalensi, hipertensi