Yudha Fika Diliyana
Bagian Klinik Hewan, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Udayana, Bali

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penyuluhan Literasi Istilah Keuangan Syariah dalam Bahasa Indonesia yang Mudah Dipahami Masyarakat Arum, Radian Arum Ardhani; Prianto, Heri; Deviga, Lidya; Diliyana, Yudha Fika
BANTENESE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 7 No. 1 (2025): Bantenese: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Studi Sosial dan Pengabdian Masyarakat Fisipkum Universitas Serang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30656/ps2pm.v7i1.10671

Abstract

Rendahnya tingkat literasi keuangan syariah di kalangan masyarakat menjadi latar belakang dilaksanakannya program pengabdian masyarakat ini. Hal ini disebabkan oleh penggunaan istilah yang kurang familiar, berakar dari bahasa asing (Arab) dalam terminologi keuangan syariah serta penyampaian informasi yang terlalu teknis sehingga tidak menjangkau masyarakat umum. Tujuannya adalah memberikan penyuluhan mengenai istilah-istilah keuangan syariah dalam bahasa Indonesia yang mudah dipahami oleh masyarakat dari berbagai latar belakang pendidikan melalui pendekatan linguistik yang sederhana dan komunikatif. Metode penyuluhan yang digunakan meliputi penyampaian materi, diskusi kelompok, studi kasus, serta penggunaan alat bantu visual berupa poster dan kartu istilah yang menjelaskan arti dan fungsi dari masing-masing istilah. Evaluasi kegiatan dilakukan melalui kuesioner pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman peserta. Hasil yang diharapkan adalah meningkatnya kemampuan peserta dalam memahami serta mampu menghubungkan istilah, seperti kerja sama, sewa, jual beli, dan keuntungan tersebut dalam praktik keuangan yang mereka lakukan sehari-hari. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah penyuluhan literasi istilah keuangan syariah dengan pendekatan berbasis bahasa Indonesia yang mudah dipahami efektif dalam memperluas pemahaman, meningkatkan ketertarikan, serta mendorong keterlibatan masyarakat dalam sistem keuangan syariah secara inklusif dan berkelanjutan.
TRANSFER IPTEK CARA PENCEGAHAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DI MUSIM PENGHUJAN Atmaja, Bayu Purnama; Widyaningrum, Dian Anisia; Diliyana, Yudha Fika
Masyarakat Mandiri dan Berdaya Vol. 4 No. 3 (2025): Volume 4, Nomor 3, Juni 2025
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56586/mbm.v4i3.492

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia dengan kasus yang terus berfluktuasi setiap tahun, terutama akibat perilaku masyarakat yang kurang peduli terhadap kebersihan lingkungan, urbanisasi, serta perubahan iklim yang memperpanjang masa hidup nyamuk Aedes aegypti. Upaya pencegahan utama meliputi PSN 3M Plus (Menguras, Menutup, Mendaur Ulang, plus penggunaan repellent atau larvasida), pemberdayaan kader jumantik, serta inovasi seperti teknologi Wolbachia, namun tantangan seperti rendahnya kesadaran masyarakat, keterbatasan anggaran, dan resistensi nyamuk terhadap insektisida masih menghambat efektivitas program. Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta serta pendekatan edukasi yang kreatif dan berkelanjutan diperlukan untuk menekan angka penularan DBD secara signifikan. Kegiatan pengabdian masyarakat SEMAR DBD dilaksanakan melalui pendekatan partisipatif dengan lima aksi utama : 1) Serbu Sarang Nyamuk (pemeriksaan rumah dan lingkungan), 2) Eradikasi Jentik Nyamuk (pemberian larvasida dan pembersihan wadah air), 3) Modifikasi Lingkungan Sehat (perbaikan drainase dan penghijauan), 4) Antisipasi Genangan Air (pembagian penutup wadah dan pelatihan pot anti-nyamuk), serta 5) Rutin Melaksanakan PSN (pembentukan kelompok jumantik mandiri). Metode ini didukung dengan pendampingan intensif, pembagian paket PSN (sikat, ember, abate), dan sistem pemantauan berbasis komunitas. Hasilnya, program berhasil meningkatkan Angka Bebas Jentik (ABJ) dari 65% menjadi 92%, menumbuhkan kesadaran mandiri masyarakat dalam PSN, serta mengurangi kasus DBD di wilayah sasaran, membuktikan efektivitas pendekatan kolaboratif dalam pencegahan DBD berbasis masyarakat. Diperlukan adanya koordinasi serta pendampingan untuk memastikan upaya PSN dapat terlaksana dengan baik dan berkelanjutan
Hubungan Personal Hygiene dengan Keberadaan Kandang Sapi Perah terhadap Kejadian Diare Bachrun, Edy; Diliyana, Yudha Fika; Suryawan, Nashrul Wahyu
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 6 No 5 (2024): Oktober 2024, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v6i5.3321

Abstract

Penyakit diare merupakan penyakit yang berbasis lingkungan, diantaranya sanitasi lingkungan, keberadaan vektor, dan perilaku manusia. Apabila faktor lingkungan yang tidak sehat karena tercemarnya bakteri atau virus serta berakumulasi dengan perilaku manusia yang tidak sehat pula, maka dapat menimbulkan penyakit diare.. Tujuan penelitian ini Untuk mengidentifikasi hubungan antara personal hygiene dengan keberadaan kandang sapi perah terhadap kejadian diare di Desa SelorejoKecamatanKawedanan Kabupaten Magetan. Desain penelitian menggunakan observasional analitik, dengan pendekatan cross sectional study. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, dengan jumlah sampel 201 responden. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan observasi .Analisis yang digunakan adalah univariat dan bivariat menggunakan Uji Spearman Rank nilai p-value (0,005). Berdasarkan hasil analisis uji statistik menggunakan Uji Spearman Rank didapatkan hasil ada hubungan personal hygiene dan kejadian diare, dengan nilai significancy pada hasil menunjukan (p = 0,000 < 0,05). Dengan karakteristik responden berdasarkan personal hygiene termasuk kategori baik yaitu sebanyak 102 responden (50.7%) serta di kategori tidak diare yaitu sebanyak 118 responden (58,7%). Kesimpulan bahwa ada hubungan yang signifikan antara Hubungan Personal Hygiene Dengan Keberadaan Kandang Sapi Perah Terhadap Kejadian Diare Di Desa SelorejoKecamatanKawedanan Kabupaten Magetan.