Pendidikan karakter merupakan suatu proses menanamkan nilai-nilai yang berlaku di masyarakat kepada anak didik. Pendidikan karakter bertujuan untuk membentuk dan membimbing anak didik agar memahami, menyadari dan menginternalisasikan nilai-nilai dalam dirinya, sehingga bersikap dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai tersebut.
Dalam pendidikan karakter di sekolah, dilakukan secara terpadu meliputi tiga jalur yaitu pembelajaran, manajemen sekolah, dan kegiatan ekstrakurikuler. Langkah-langkah pelaksanaan pendidikan karakter meliputi perancangan implementasi, monitoring dan evaluasi, dan tindak lanjut. Pada tahap penyusunan perancangan yang harus diperhatikan: (a) identifikasi jenis-jenis kegiatan di sekolah, yang dapat merealisasikan pendidikan karakter, (b) menyiapkan fasilitas pendukung untuk pelaksanaan program pembentukan karakter di sekolah. Pada tahap implementasi pendidikan karakter dilaksanakan secara terpadu dengan pembelajaran pada mata pelajaran terkait. Selain itu dirancang dan diimplementasikan dalam aktivitas manajemen sekolah seperti peraturan sekolah, perpustakaan, sarana dan prasarana, pembelajaran dan evaluasi. Pada tahap monitoring dan evaluasi secara umum bertujuan untuk mengetahui sampai sejauh mana program pembinaan pendidikan karakter itu dilaksanakan. Pada tahap tindak lanjut digunakan sebagai acuan untuk menyempurnakan rancangan, mekanisme pelaksanaan dan sumber daya manusia, terkait dengan program pendidikan karakter.
Kata kunci: pendidikan karakter, perancangan, implementasi, monitoring dan evaluasi, dan tindak lanjut.