Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN TENTANG ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMESTER II DAN III DENGAN RESIKO TERJADINYA ANEMIA DALAM KEHAMILAN DI PUSKESMAS SUKORAME KEDIRI Rabitha Rachmaniar; Halida Nelasari; Bambang Widiwanto
Saintika Medika Vol. 9 No. 2 (2013): Desember 2013
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/sm.v9i2.4137

Abstract

Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Anemia Pada Ibu Hamil Trimester II dan III dengan Resiko Terjadinya Anemia dalam Kehamilan di Puskesmas Sukorame Kediri. Latar Belakang: Tingkat pengetahuan ibu hamil yang rendah menimbulkan resiko anemia dalam kehamilan. Tujuan: Mengetahui hubungan pengetahuan tentang anemia pada ibu hamil dengan resiko terjadinya anemia dalam Metode: Observasional analitik dengan pendekatan CrossSectional. Hasil dan Diskusi: Hasil uji Chi – Square yang menunjukkan nilai X2 = 7,108 dengan nilai signifikansi (p=0,029)<0,05. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara pengetahuan ibu hamil tentang anemia pada ibu hamil trimester II dan III dengan resiko terjadinya anemia dalam kehamilan di Puskesmas Sukorame Kediri.
PERBEDAAN PANJANG TUNGKAI (LEG LENGTH DISCREPANCY) DALAM ORTHOPAEDI Bambang Widiwanto
Saintika Medika Vol. 10 No. 1 (2014): Juni 2014
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/sm.v10i1.4143

Abstract

Masalah leg length discrepancy dalam orthopaedi bukan hanya permasalahan kosmetik, tetapi juga permasalahan fungsional. Ada empat jenis terapi yang memungkinkan untuk menyeimbangkan panjang tungkai : (1) sepatu tambahan atau konversi dengan prostetik (2) epiphysiodesis pada sisi tungkai yang panjang (3) pemendekan pada sisi tungkai yang panjang (4) pemanjangan pada sisi tungkai yang pendek. Kombinasi antara pemanjangan pada ipsilateral dan epiphysiodesis pada kontralateral dapat digunakan pada ketidaksamaan yang bermakna untuk mengurangi jumlah pemanjangan yang dibutuhkan. (Champbell,2007) Semua tipe alat dan teknik pemanjangan tungkai memiliki komplikasi. (1) Pin Track Infection (2) berhubungan dengan otot, terjadi Flexion contracture (3) Subluksasi/ dislokasi sendi (4) infeksi, pseudoarthrosis, plate patah dan malunion. (Stanitski ,1999) Keywords : Leg length discrepancy, terapi, komplikasi.
PENGARUH PEMBERIAN EKTRAK BIJI ANGGUR (Vitis vinifera) TERHADAP KADAR SERUM ASAM URAT PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattusnorvegicus strain wistar) MODEL HIPERURISEMIA Novi Puspita Sari; dr Isbandiah; Bambang Widiwanto
Saintika Medika Vol. 12 No. 2 (2016): DESEMBER 2016
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/sm.v12i2.5272

Abstract

Hiperurisemia adalah salah satu faktor yang menyebabkan angka kejadian infalmasi gout arthtritis akut, dan beberapa penyakit lain. Terjadinya hiperurisemia dapat di hambat dengan senyawa flavonoid seperti katekin dan epikatekin yang dapat menghambat enzim xantin oksidase senyawa tersebut terkandung dalam biji anggur (Vittis vinifera).penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui pengaruh pemberian ekstrak biji anggur (Vitis vinnifera) terhadap serum asam urat dalam darah tikus putih (Rattusnorvegicus strain wistar) yang di induksi diet tinggi purin.. metode yang di gunakan merupakan Eksperimental, Post Test Only Control Group Design dilakukan selama 25 hari dengan menggunakan 28 ekor tikus putih jantan, di bagi dalam 1 kontrol positif dan 3 kelompok control perlakuan. Setiap kelompok di berikan diet tinggi purin 20mg/ekor selama 8hari, kemudian pada kelompok perlakuan yang diberikan ekstrak biji anggur pada kelompok 1,2, dan 3 dengan dosis berturut turut 0,9, 2,7, dan 5,4 mg selama 10 hari. Analisis data menggunakan uji One way ANOVA, post hoc bonferroni, uji korelasi dan uji regresi.hasil menunjukan one wayAnova didapatkan perbedaan yang signifikan p<0.001 Hasil uji post hoc di dapatkan perbedaan yang bermakna antara tiap-tiap kelompok perlakuan, namun uji korelasi dan regresi tidak signifikan.ddaru uji statistic dapat di simpulkan pemberian ekstrak biji anggur berpengaruh, tetapi tidak berhubungan terhadap penurunan kadar serum asam urat pada tikus model hiperurisemiaKata kunci: Asam Urat, Ekstrak Biji Anggur , Epikatekin, Katekin.
Relationship Between Cleft Lip and Palate Followed by Osteogenesis Imperfecta Accompanied by Tetralogy of Fallot in Children with a Maternal History of Catatonic Schizophrenia with Valproic Acid Therapy and Diabetes Mellitus R. Mohamad Javier; Abdillah Budi Ksatria; Andisa Fadhila Rialdi; Syarif Syamsi Ahyandi; Revita Widya Prasanti; Himawan Wicaksono; Budi Prakoso; Maisuri; Bambang Widiwanto; A. Rusli Budi Ansyah
Jurnal Multidisiplin Madani Vol. 3 No. 5 (2023): May, 2023
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/mudima.v3i5.4404

Abstract

Researchers believe that most cases of cleft lip and cleft palate are caused by genetic and environmental factors. Nevertheless, the exact cause was not found. Nevertheless there are allegations that the condition of the cleft lip and palate has something to do with osteogenesis imperfecta with the heterozygous mutation COL1A2 and the formation of triple helix DNA accompanied by Tetralogy of Fallot in children with a maternal history of catatonic schizophrenia followed by the use of valproic acid and type II diabetes mellitus. Then, it is also found in babies with cleft lip and sky conditions usually accompanied by other congenital anomaly, but not always. This then further gives rise to speculation that there are links between the above variables and the cleft lip and palate. Therefore. Knowing the Relationship Between Cleft Lip and Palate Events with osteogenesis imperfecta with heterozygous mutation COL1A2 and triple helix DNA formation accompanied by Tetralogy of Fallot in children with a maternal history of catatonic schizophrenia followed by the use of valproic acid and type II diabetes mellitus. This research is a Systematic Review using the Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-analyses method or commonly called PRISMA, this method is carried out systematically by following the correct research stages or protocols. The source was taken from the Google Scholar site with journals published in 2017-2023 and then screened the results of 1,870 journals. Journal clustering was carried out and the number of Q1 indexed journals was obtained in 4 journals, Q3 in 1 journal, and Q4 in 1 journal so that there were 6 journals extracted. The entire journal does not directly discuss the relationship between the research variables, but only provides an overview of the increased risk of celestial cleft conditions in babies if the expectant mother has type 2 diabetes mellitus conditions, osteogenesis imperfect, and the relationship of the two health conditions to the possibility of birth of the baby with the Tetralogy of Fallot condition, as well as the relationship of the baby to the condition of the cleft lip and palate and tetralogy of fallot