Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEKS EKSPOSISI BERDASARKAN KURIKULUM 2013 (K13) PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI I KOTA BENGKULU TAHUN AJARAN 2018-2019 Novita Mareza; Susetyo Susetyo; Rio Kurniawan
Jurnal Korpus Vol 4, No 1: APRIL 2020
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jik.v4i1.12427

Abstract

IMPROVING INDONESIAN STUDENTS’ RHETORICAL SKILLS THROUGH SUGGESTOPEDIA Suprapto Suprapto; Rio Kurniawan
JOALL (Journal of Applied Linguistics and Literature) Vol 5, No 1: February 2020
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (156.012 KB) | DOI: 10.33369/joall.v5i1.10362

Abstract

This study aims to improve students’ rhetoric skills of a class at the Indonesian Education Study Program Faculty of Teacher Traning and Education University of Bengkulu, in the academic year of 2018/2019. This research uses a qualitative approach with descriptive method to describe the conditions of rhetoric learning using the method sugestopedia for students from A class of Indonesian Education Study Program Faculty of Teacher Training and Education University of Bengkulu, academic year 2018/2019 was employed. Based of the research results in the first cycle there are advantages in the application of the suggestopedia method in learning speaking skill, namely; 1. The existence of student confidence and motivation in learning rhetoric. 2. By using the Suggestopedia Method, students can feel comfortable in learning, so that the imagination of students is more better. In the research conducted in the first cycle there are also deficiencies, namely the example of rhetoric given to students using simple aspects as that students tend to rhetoric based on the aspects used in the example of the rhetoric.  The results of the data analysis of the second cycle of learning with the application of the suggestopedia method, obtained data; 37 students scored above 70 and mastery learning 92.5%. As the researcher stopped this class action research until the second cycle, because the research indicators had been reached.
Transformasi Pembelajaran Sastra berbasis Kearifan Lokal di Era Revolusi Industri 4.0 Pasca Pandemi Agita Misriani; Rio Kurniawan; Shesilia Cintari
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 2 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v5i1.3036

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengkaji proses transformasi pembelajaran sastra berbasis kearifan lokal di era Revolusi Industri 4.0 pasca pandemi. Pembelajaran sastra berbasis kearifan lokal yang sebelumnya hanya berdasarkan sumber dan bahan ajar yang diberikan secara sederhana dan monoton, kini di era pasca pandemi dan revolusi industri 4.0, semua pembelajaran harus selalu berbasis IT. Pembelajaran sastra di era Revolusi Industri juga bertepatan dengan pandemi Covid-19 yang mengharuskan masyarakat mengandalkan teknologi. Dalam pembelajaran, pengoperasiannya kini didukung oleh IT. Dalam hal ini, sistem pembelajaran sastra berbasis kearifan lokal telah berubah secara signifikan. Penggunaan daya komputasi, media dan data yang tidak terbatas hasil dari perkembangan teknologi era Revolusi Industri 4.0 telah menjadikan mereka sebagai sistem kendali atau tulang punggung dalam beberapa aspek keilmuan, khususnya dalam bidang sastra dan pembelajaran. Pembelajaran sastra berbasis kearifan lokal mengalami perubahan, lebih menitik beratkan pada media berbasis teknologi di era Revolusi Industri 4.0. Misalnya, genre sastra digital yang kini bermunculan merupakan inovasi dalam proses pembelajaran sastra berbasis kearifan lokal. Perubahan ini ditelaah dan dipandang sebagai perubahan dan inovasi pembelajaran sastra berbasis kearifan lokal di era Revolusi Industri 4.0 pasca pandemi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif yang mengkaji fenomena transformatif pembelajaran sastra pasca pandemi. Berbagai media digunakan sebagai subjek penelitian yang dapat memberikan informasi yang diinginkan. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan wawasan yang terakumulasi dalam berbagai penelitian yang ada yang dapat dijadikan sebagai sumber referensi pembelajaran.