Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Manajemen dan Bisnis Indonesia Jurnal Manajemen Indonesia
Chyntia Ika Ratnapuri
Unknown Affiliation
Economics, Econometrics & Finance Social Sciences Other

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
Competitiveness Analysis to Increase Dusun Wangun Potential as a Tourism Village Dian Kurnianingrum; Mulyani .; Chyntia Ika Ratnapuri
Jurnal Manajemen Indonesia Vol 20 No 1 (2020): Jurnal Manajemen Indonesia
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Telkom University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jmi.v20i1.2794

Abstract

In recent years, arise many tourism villages in Indonesia. Government through the Ministry of Village, Development of Underdeveloped Regions, and Transmigration and the Ministry of Tourism, continue to support the development of tourism villages in Indonesia. It proved that the tourism village programmed able to increase its resident welfare. Dusun Dusun Wangun in Gunung Puntang Bandung West Java is well known as a coffee-producing village. Puntang Coffee produced by Dusun Wangun is quite famous, it even won the first place in SCAA Atlanta United States. In fact, the village is also designed as a tourism village. However, its role as a tourism village rarely been heard. Whereas, that village has a lot tourism potential that can be highlighted and developed. Based on the description above, the researcher wants to find out what problems might hamper the development of Dusun Wangun as a tourism village. Researchers also want to gather information to understand the advantages and disadvantages possessed by Dusun Wangun as a tourism village. To assist the analysis, researchers used Porter Five Forces Analysis to answer research questions. The research data were obtained from interviews with residents and tourists who had visited Dusun Wangun. Data is collected to find out the strengths, weaknesses, suggestions, and other opinions to improve the competitiveness of Dusun Wangun. Hopefully, in the future, the results of this research can be used to determine the most appropriate strategy or solution to develop tourism in Dusun Wangun. Keywords—Competitiveness Analysis; Tourism Village; West Java Tourism; Economic Development; Porter Five Forces
Nilai-nilai Kepemimpinan Sunda: Definisi dan Model Konseptual Mulyani Mulyani; Chyntia Ika Ratnapuri
Jurnal Manajemen dan Bisnis Indonesia Vol 5 No 3 (2018): Jurnal Manajemen Bisnis Indonesia - Edisi Juni 2018
Publisher : Forum Manajemen Indonesia (FMI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31843/jmbi.v5i3.171

Abstract

Manusia tidak dapat dipisahkan dari budaya mereka, dalam hal kepemimpinan pengaruh budaya telah terbukti, oleh karena itu suatu teori kepemimpinan tidak dapat diterapkan secara serta merta kepada masyarakat tertentu yang mungkin memiliki budaya yang berbeda. Sebagai salah satu referensi kepemimpinan dalam budaya Timur, khususnya Indonesia, salah satunya adalah Sunda. Dalam hal kepemimpinan, budaya Sunda memiliki banyak nilai Kesundaan yang diterapkan dalam prinsip-prinsip kehidupan seorang pemimpin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi nilai-nilai kepemimpinan Sunda dan membangun konseptual Model dari Kepemimpinan Sunda melalui kajian literatur dan observasi langsung. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kepemimpinan Sunda didasari oleh 3 dimensi dasar budaya Sunda yaitu Silih Asih, Silih Asah, dan Silih Asuh. Dimensi kepemimpinan budaya Sunda ini memiliki banyak faktor-faktor nilai yang melekat didalamnya. Seorang pemimpin yang baik dan ideal dalam pandangan Sunda adalah pemimpin yang kepemimpinannya memiliki sifat-sifat Animan, Rajeun, Leukeun, Purusa Ningsa, Widagda, Gapitan, Karawaléya, Asih,karunya, Mahiman, Lagiman, Prapti, Prakamya, Istiwa, Wasitwa, Emét, Imeut, Morogol-rogol, Cangcingan, Langsitan/Rapekan,Ahiman, Paka Pradana, Guna, Ramah, Hook, Pesok, Mupreruk, Ngulas, Nyecep, dan Ngala Angen. Tiga dimensi dasar budaya Sunda beserta dengan nilai dan faktor budaya yang melekat didalamnya inilah yang menjadi acuan serta panutan gaya kepemimpinan yang ideal dan dianggap memiliki kualitas kepemimpinan yang baik Kata Kunci: Kepemimpinan, Kepemimpinan Sunda, Model Kepemimpinan, Nilai Kepemimpinan Sunda
Co-Authors Dian Kurnianingrum Mulyani . Mulyani Mulyani