Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat

PERBEDAAN KUALITAS MIKROBIOLOGI AIR BERSIH SEBELUM DAN SESUDAH FILTRASI SEDERHANA DI DESA SIGAOL SIMBOLON Seri Asnawati Munthe; Maria Roslina; Lia Rosa Veronika Sinaga; Jasmen Manurung
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 3 (2022): DESEMBER 2022
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v6i3.8219

Abstract

sumur gali yang ada di Desa Sigaol Simbolon sebagai sumber air bersih maupun air minum bagi penduduknya. Hal ini disebabkan karena belum semua masyarakat di daerah tersebut memperoleh air PDAM sebagai sumber air bersih maupun air minum. Peneliti melihat secara fisik bahwa air sumur gali di desa tersebut keruh namun masyarakat tetap menggunakan air tersebut untuk kebutuhannya. Sebagian besar sumur gali yang ada di desa tersebut berdekatan dengan sumber pencemar seperti jamban. Penelitian ini merupakan penelitian analitik yang bertujuan untuk melihat perbedaan kualitas mikrobiologi air bersih sebelum dan sesudah filtrasi sederhana di Dusun II Desa Sigaol Simbolon menggunakan pemeriksaan laboratorium secara kuantitatif dengan metode Most Probable Number (MPN) total Coliform. Sampel penelitian ini sebanyak 15 sampel dengan sasaran penelitian yaitu air sumur yang dekat dengan sumber pencemaran seperti jamban, air sumur yang digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, seperti mencuci, mandi, sikat gigi, memasak, dan lainnya. Hasil pemeriksaan laboratorium air sumur gali sebelum dilakukan filtrasi sederhana adalah > 50/100 ml yang menunjukkan bahwa air tersebut tidak memenuhi syarat. Hasil uji statistik didapatkan nilai p value 0,000 <a 0,05, maka dapat disimpulkan terdapat perbedaan yang signifikan terhadap kualitas mikrobiologi air bersih sebelum dan sesudah penyaringan sederhana. Rata-rata persentase penurunan kandungan bakteri total Coliform setelah penyaringan adalah 50,29% dan ada perbedaan kandungan bakteri total Coliform sebelum dan sesudah penyaringan sederhana.
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG (MKJP) DI WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS AEKRAJA KECAMATAN PARMONANGAN KABUPATEN TAPANULI UTARA Jasmen Manurung; Marlinang Isabella Silalahi; Henny Arwina Bangun; Monica Hutasoit
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 3 (2022): DESEMBER 2022
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v6i3.8542

Abstract

Dalam rangka mewujudkan penduduk seimbang dan keluarga berkualitas maka pemerintah menetapkan kebijakan keluarga berencana melaului program keluarga berencana. Diantaranya adalah penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Rendahnya penggunaan MKJP dapat disebabkan karena beberapa faktor seperti usia, pendidikan, paritas dan budaya keluarga. Hambatan lain dapat bersumber dari layanan kesehatan, peran petugas kesehatan dan dukungan suami. Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui fakor-faktor apa saja yang berhubungan dengan penggunaan MKJP di wilayah kerja UPT Puskesmas Aek Raja Kecamatan Parmonangan Kabupaten Tapanuli Utara Tahun 2022. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah pasangan usia subur berjumlah 100 orang. Teknik sampling dengan metode simple random sampling. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner dan dianalis dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan peran petugas kesehatan (p = 0,005) dan dukungan suami (p=0,000) dengan penggunaan MKJP. Tidak ada hubungan faktor umur, pendidikan, paritas, dan budaya dengan penggunaan alat kontrasepsi MKJP. Petugas pelayanan KB agar lebih aktif dalam memberikan penyuluhan kepada masyarakat terutama kepada PUS agar mereka lebih mengerti tentang manfaat program KB.
HUBUNGAN STRATEGI PROMOSI KESEHATAN DENGAN TINGKAT PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) PADA TATANAN RUMAH TANGGA DI KECAMATAN SILIH NARA KABUPATEN ACEH TENGAH Mai Hayati; Donal Nababan; Jasmen Manurung
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 7 No. 1 (2023): APRIL 2023
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v7i1.13711

Abstract

PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) di Tatanan Rumah Tangga adalah semua perilaku kebersihan dan kesehatan yang dilakukan atas kesadaran masing masing sehingga setiap anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan ikut berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat. Sasaran PHBS tatanan rumah tangga adalah seluruh anggota keluarga yaitu: anak dan remaja, pasangan usia subur, ibu hamil dan atau ibu menyusui, usia lanjut, dan pengasuh anak. Penelitian bertujuan menganalisis hubungan strategi promosi kesehatan (advokasi, bina suasana, dan gerakan pemberdayaan masyarakat) dengan tingkat Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada tatanan rumah tangga di Kecamatan Silih Nara Kabupaten Aceh Tengah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu cross-sectional. Hasil penelitian menunjukkan PHBS terbesar 41 orang (48,2%) berada pada kategori sehat II, 29 responden (34,1 %) pada kategori sehat IV, dan hanya ada 15 responden (17,6 %) yang berada pada kategori Sehat II, sedangkan strategi promosi kesehatan (advokasi) terbesar yaitu 44 responden (51,7%) bependapat kategori tidak baik, dan hanya ada 5 orang responden (5,9%) yang berpendapat kategori sangat baik. Berdasarkan hasil uji korelasi diperoleh angka nilai signifikansi dari variabel advokasi sebesar sig= 0,034 < 0,05, berdasarkan hasil uji korelasi yang diperoleh dari bina suasana sebesar sig= 0,045 < 0,05. Sedangkan berdasarkan hasil uji korelasi yang diperoleh dari pemberdayaan sebesar sig= 0,038 < 0,05
HUBUNGAN STRATEGI PROMOSI KESEHATAN DENGAN TINGKAT PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) PADA TATANAN RUMAH TANGGA DI KECAMATAN SILIH NARA KABUPATEN ACEH TENGAH Mai Hayati; Donal Nababan; Jasmen Manurung
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 7 No. 1 (2023): APRIL 2023
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v7i1.13712

Abstract

PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) di Tatanan Rumah Tangga adalah semua perilaku kebersihan dan kesehatan yang dilakukan atas kesadaran masing masing sehingga setiap anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan ikut berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat. Sasaran PHBS tatanan rumah tangga adalah seluruh anggota keluarga yaitu: anak dan remaja, pasangan usia subur, ibu hamil dan atau ibu menyusui, usia lanjut, dan pengasuh anak. Penelitian bertujuan menganalisis hubungan strategi promosi kesehatan (advokasi, bina suasana, dan gerakan pemberdayaan masyarakat) dengan tingkat Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada tatanan rumah tangga di Kecamatan Silih Nara Kabupaten Aceh Tengah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu cross-sectional. Hasil penelitian menunjukkan PHBS terbesar 41 orang (48,2%) berada pada kategori sehat II, 29 responden (34,1 %) pada kategori sehat IV, dan hanya ada 15 responden (17,6 %) yang berada pada kategori Sehat II, sedangkan strategi promosi kesehatan (advokasi) terbesar yaitu 44 responden (51,7%) bependapat kategori tidak baik, dan hanya ada 5 orang responden (5,9%) yang berpendapat kategori sangat baik. Berdasarkan hasil uji korelasi diperoleh angka nilai signifikansi dari variabel advokasi sebesar sig= 0,034 < 0,05, berdasarkan hasil uji korelasi yang diperoleh dari bina suasana sebesar sig= 0,045 < 0,05. Sedangkan berdasarkan hasil uji korelasi yang diperoleh dari pemberdayaan sebesar sig= 0,038 < 0,05