Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGEMBANGAN TANAMAN RAMI (Boehmeria nivea L. Gaud) DAN PEMANFAATAN LIMBAH DAUN RAMI UNTUK PENGGEMUKKAN DOMBA WONOSOBO Muryanto; Pita Sudrajad; Amrih Prasetyo
JURNAL LITBANG PROVINSI JAWA TENGAH Vol 16 No 2 (2018): Jurnal Litbang Provinsi Jawa Tengah
Publisher : Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Jawa Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengembangan tanaman rami (Boehmeria nivea L. Gaud) dan pengaruh penggunaan daun rami pada pakan terhadap pertambahan bobot badan Domba Wonosobo (Dombos). Penelitian pengembangan tanaman rami menggunakan metode survey di daerah pengembangan tanaman rami di Kabupaten Wonosobo. Sedangkan penelitian pemanfaatan daun rami untuk penggemukkan dilakukan di Desa Butuh, Kecamatan Kalikajar, Kabupaten Wonosobo pada tahun 2018. Digunakan 21 ekor Dombos jantan yang dibagi ke dalam 3 perlakuan pakan dengan proporsi hijauan berupa limbah daun rami masing-masing 70%, 50% dan 30%. Penimbangan bobot badan dilakukan 30 hari sekali selama 120 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa saat ini sedang dikembangkan tanaman rami di Kabupaten Wonosobo oleh CV. Ramindo Berkah Persada Sejahtera di Desa Gandok, Kecamatan Kalikajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah dan luas pertanamannya sudah mencapai 13 ha. Dari luasan tersebut akan menghasilkan daun rami 195.000 kg/th. Apabila satu ekor domba membutuhkan 4 kg daun rami/ekor/hari, maka potensi daya tampung Dombos 135 ekor/th, apabila yang diberikan 50% maka potensi daya tampungnya 270 ekor/th dan bila diperkecil lagi menjadi 25% daun rami maka potensi daya tampungya 440 ekor/tahun. Pemanfaatan daun rami sebagai pakan untuk penggemukkan Domba Wonosobo dapat diberikan sebanyak 30% dalam bentuk segar.
The Effect of Supplementary Feeding on the Reproductive Performance of Beef Cows in Supporting the Siwab Program Agung Prabowo; Subiharta Subiharta; Pita Sudrajad; Iswanto Iswanto; Sularno Sularno; Budi Utomo
Bantara Journal of Animal Science Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/bjas.v3i1.1312

Abstract

This study aims to determine the effect of supplementary feeding on the reproductive performance of beef cattle and calf birth weight. Additional feed is given to cows who are pregnant (8-9 months) and after giving birth for 3 months. Additional feed provided is a complete feed prepared from local feed ingredients. The objectives of this supplementary feeding are: maintaining the condition of the mother's body, maintaining normal embryo growth, and accelerating postpartum estrus, as has been done in Megal Village, Pamotan District, Rembang Regency. Provision of additional feed to old pregnant beef cattle (8-9 months) and after giving birth for 3 months in Megal Village, Pamotan District, Rembang Regency. The conclusion of this study is that the provision of additional feed 5 kg / head / day to old pregnant beef cattle and after giving birth for 3 months can reduce the weight loss of beef cattle broods when the availability of feed is limited, increase birth weight of calves and accelerate postpartum estrus. estrus for the first time after childbirth). Provision of additional feed to late pregnant beef cattle and after giving birth is highly recommended, especially in areas where the availability of feed fluctuates.Key words: supplementary feed, reproduction, beef cattle