Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kearifan Lokal dalam Pengobatan Tradisional Masyarakat Desa Lumbungsari Kec. Lumbung Kabupaten Ciamis Eka Kurnia Firmansyah
Metahumaniora Vol 7, No 1 (2017): METAHUMANIORA, APRIL 2017
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/metahumaniora.v7i1.23329

Abstract

Pengobatan tradisional merupakan perwujudan suatu tatanan kearifan lokal di antaranya untuk menjaga keseimbangan hidup. Fokus dan tujuan penelitian ini adalah inventarisasi pengobatan tradisional yang digunakan oleh masyarakat Desa Lumbungsari, mendeskripsikan bentuk penggunaan dan manfaat pengobatan tradisional, dan memetakan potensi bagi pengembangan manfaat pengobatan tradisional.  Kini pengobatan tradisional ini digencarkan penggunaannya oleh masyarakat karena lebih mudah dijangkau, baik harga maupun ketersediaannya. Obat tradisional saat ini banyak digunakan karena menurut beberapa penelitian tidak terlalu menyebabkan efek samping dan masih bisa dicerna oleh tubuh. Metode penelitian yang digunakan bersandar pada pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik etnografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pengobatan Tradisional Herbal di Kecamatan Lumbung memiliki beragam jenis pengobatan di antaranya: 1. Pengobatan Hikmah, 2. Pengobatan Menggunakan Jasa Paraji, 3. Pengobatan Tradisional Menggunakan Jasa Pijat, dan 4. Pengobatan Tradisional Menggunakan Herbal. Simpulan penelitian ini adalah penggunaan pengobatan tradisional, baik sebagai obat maupun tujuan lain cenderung meningkat, terlebih dengan adanya isu back to nature serta krisis berkepanjangan yang mengakibatkan turunnya daya beli masyarakat. Obat tradisional dan tanaman obat banyak digunakan masyarakat menengah ke bawah terutama dalam upaya preventif, promotif, dan rehabilitatif.
PENINGKATAN KOMPETENSI PENGAJAR BAHASA ARAB DI PONDOK PESANTREN DARUSSALAM, NARUNGGUL TANJUNGPURA, RAJAPOLAH KABUPATEN TASIKMALAYA JAWA BARAT Nurina Dyah Putrisari; Eka Kurnia Firmansyah; Yani Rohmayani
Dharmakarya Vol 8, No 1 (2019): Maret 2019
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (315.909 KB) | DOI: 10.24198/dharmakarya.v8i1.20870

Abstract

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat yang dilakukan oleh tim pengabdian dilatarbelakangi oleh minimnya pelatihan bagi para pengajar dan calon pengajar bahasa Arab PP Darussalam yang berbasis dinamika faktual pengajaran bahasa Arab di Indonesia. Selama ini, para guru dan kandidat guru bahasa Arab belajar, mengajar, dan melaksanakan micro teaching di lingkungan berbahasa yang sangat kondusif, sedangkan potret faktual pembelajaran bahasa Arab di lingkungan masyarakat begitu sarat tantangan, seperti lingkungan berbahasa yang tidak kondusif, rendahnya minat dan motivasi peserta didik, serta alokasi waktu yang sangat terbatas bagi pembelajaran bahasa Arab. Maka pelatihan dalam PPM ini bertujuan untuk meningkatan kompetensi pengajar dan calon pengajar bahasa Arab di PP Darussalam dengan materi yang mencakup kompetensi pedagogik dan akademik guru, ditambah strategi pengajaran bahasa Arab sebagai bahasa Asing di lingkungan non Pesantren. Dalam kegiatan ini digunakan metode kualitatif yang meliputi wawancara mendalam dan observasi partisipasi. Di dalam pelaksanaannya, dilakukan melalui serangkaian kegiatan yang meliputi: klasifikasi, penataran, pendampingan, dan kaji tindak. Setiap survei menghasilkan rencana dan evaluasi program yang akhirnya menghasilkan 3 program utama PPM ini, yaitu: (1) Penyusunan Karya Pengabdian berupa Modul “ta’zizu kafaati mu’allimil lughah al-‘arabiyyah li’n nathiqina bighairiha” atau Penguatan Kompetensi Pengajar Bahasa Arab bagi Penutur Non-Arab” , (2) Program Pelatihan bagi Kandidat Pengajar Bahasa Arab di Pesantren Darussalam, (3) Program Arabic Camp sebagai pelatihan untuk meningkatkan kapasitas kandidat pengajar bahasa Arab. Hingga berakhirnya PPM di Bulan November, pelaksanaan program ini berjalan lancar dan mendapat apresiasi dari sasaran program. Luaran yang dihasilkan dari kegiatan ini adalah karya pengabdian berupa modul pelatihan dan artikel jurnal.