Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.182
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Eduscience (JES) CONCEPT Education and Linguistics Knowledge Journal (Edulink) IJECS: Indonesian Journal of Empowerment and Community Services JUPADAI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Yulia Nugrahini
Universitas Bhinneka PGRI
Religion Humanities Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Environmental Science Health Professions Industrial & Manufacturing Engineering Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Public Health Social Sciences Other

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

 1 
Taman Bacaan Masyarakat sebagai Sarana Peningkatan Minat Baca dan Tulis Anak Usia Sekolah di Desa Suruhan Lor Yulia Nugrahini
IJECS: Indonesian Journal of Empowerment and Community Services Vol 1, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/ijecs.v1i2.943

Abstract

Salah satu upaya yang dapat digunakan sebagai sarana untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat adalah melalui kegiatan membaca. Pengembangan budaya baca merupakan program edukasi masyarakat yang bertujuan untuk membangun masyarakat yang berilmu dan terampil, yang salah satunya dapat dilaksanakan melalui Taman Bacaan Masyarakat (TBM). Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini secara khusus bertujuan untuk meningkatkan minat baca tulis anak usia sekolah di Desa Suruhan Lor, Kecamatan Bandung, Tulungagung, melalui inisiasi TBM. Metode yang digunakan dalam program ini adalah metode learning by doing(melakukan langsung kegiatan membaca dan menulis), dan praktek sebagai aspek untuk menginisiasi, mengelola, dan mengembangkan dengan cara pendekatan partisipatif. Kelompok sasaran dilatih untuk mengelola TBM. Pelatihan ini disusun berdasarkan jadwal yang telah ditentukan. Materi yang diberikan meliputi materi teori umum, materi penunjang dan praktek pengelolaan TBM, inisiasi TBM dan tata laksana TBM. Kegiatan bina lingkungan ini dilakukan selama 8 (delapan) bulan yang meliputi kegiatan persiapan hingga pelaporan. Diakhir kegiatan diharapkan melalui ketersediaan TBM di Desa Suruhan Lor minat baca tulis masyarakat khususnya yang masih usia sekolah dapat ditingkatkan dengan adanya kegiatan yang akan dikelola oleh staf atau pengelola TBM.
The Effect of Using Internet-based Project Work toward Students' Vocabulary Mastery Yulia Nugrahini
EDUCATION AND LINGUISTICS KNOWLEDGE JOURNAL Vol 3 No 2 (2021): Education and Linguistics Knowledge Journal (Edulink)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32503/edulink.v3i2.1704

Abstract

English is an international language. Everyone is competing to master foreign language, especially English language as a communication tool in this era of globalization. As foreign language, it has many problems faced by Indonesian students, especially learning vocabulary. They are able to understand the teachers’ explanation, but it cannot stand any longer in their mind and especially for junior high school students. Vocabulary is one of the language component that should be learned by students, so they are able to accept the English material well. Therefore, the implementation of teaching media is one of the most important strategies in teaching learning process. The research findings in this research are the scores of vocabulary before and after being taught by using Internet-based Project Work. The results showed that the mean of total scores of students’ vocabulary mastery before being taught using Internet-based Project Work was (72,51). While the mean of total scores of students’ vocabulary mastery after they are taught using Internet-based Project Work was (83,16) . It was proved with the t-test analysis that used by the researcher can be shown the result tcount =(11,641), The value of “t” on the t score table t0,05 =(2.045). Based on the results above, alternative hyphotesis (Ha) states there is significant different score of student’s vocabulary mastery by using Internet-based Project Work is accepted, while the null hyphotesis (Ho) that states there is no significant different score of student’s vocabulary mastery is rejected. Finally, it can be concluded that Internet-based Project Work is effective media in teaching English vocabulary to junior high school, especially for eight grade students of SMPN 1 Durenan.
The achievement of students often taking selfies of the eleventh-grade students at SMKS Perwari Tulungagung Yulia Nugrahini
Concept : Community Concern for English Pedagogy and Teaching Vol 8 No 1 (2022): January-June 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jconcept.v8i1.2926

Abstract

In this study, the researcher wanted to prove whether the students who often take selfies get lower achievement than the students who do not often take a selfie at SMKS Perwari Tulungagung in the 2020/2021 academic year. The researcher used an ex-post-facto experimental design that was categorized into quantitative research. This study was conducted at SMKS Perwari Tulungagung. The population of this study was all students of eleventh grade at SMKS Perwari Tulungagung in the 2020/2021 academic year which consist of 320 students and the sample was taken randomly 15% about 48 students. The finding of this study can be seen that the average score of the experimental group was 84 and the control group was 85. It means that the experimental group got a lower score than the control group. Then, after the researcher analyzed the data by using the t-test formula, the researcher got the result t count was 2.557 by a significant level of 0.05 and df= n-2 = 48-2=46, and the t table is 2.013. Finally, it proved that the students who often took selfies got lower achievements than the students who did not often take a selfie on the students' achievement at SMKS Perwari Tulungagung in the 2020/2021 academic year. Key Words: Taking selfies; achievements;
Video Edukasi Penerapan Prokes Untuk Peningkatan Kesadaran Masyarakat Terhadap Pencegahan Covid-19 Di Desa Ngubalan Yulia Nugrahini
IJECS: Indonesian Journal of Empowerment and Community Services Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/ijecs.v3i1.2201

Abstract

Pada tahun 2020 di Indonesia telah terjadi penyebaran virus corona yang menimbulkan banyak gejala seperti flu yang berkepanjangan, demam, tenggorokan sakit atau radang yang hebat, lemah, letih dan sebagainya. Penyebaran virus ini sangatlah cepat akibat adanya interaksi sosial secara langsung oleh masyarakat. Hal ini menjadikan pentingnya untuk menjalankan protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran virus tersebut. Banyaknya masyarakat yang belum melaksanakan protokol kesehatan dengan baik menjadi alasan untuk melakukan peningkatan pengetahuan warga atas protokol tersebut. Untuk pencegahan covid-19 maka perlu menerapkan protokol kesehatan dengan mencuci tangan, menghindari menyentuh muka dan mengucek mata, menggunakan masker, isolasi mandiri, menjaga jarak, menerapkan etika batuk dan bersin, dan menjaga kesehatan. Hal ini yang menjadi dasar untuk membuat video edukasi bertemakan penerapan protokol kesehatan yang ditujukan kepada masyarakat. Video edukasi ini diunggah di Youtube dan Facebook, yaitu media sosial yang banyak digunakan oleh berbagai kalangan. Hal ini dimaksudkan agar dapat memberikan pengaruh positif dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mendukung upaya pemerintah menghadapi Covid-19.  Tujuan  penyebarluasan  video  ini  untuk meningkatkan  upaya  pencegahan  dan  pengendalikan   covid-19   di   tempat   dan fasilitas  umum.  Sehingga  dengan  adanya  informasi   yang   diberikan,,   masyarakat lebih  memahami  dan  meningkatkan   pengetahuan   mengenai   protokol   kesehatan dalam rangka memutus rantai penyebaran virus covid-19.
The effect of extensive reading on EFL learners writing performance Yulia Nugrahini; Ika Rakhmawati
JURNAL EDUSCIENCE (JES) Vol 9, No 2 (2022): Jurnal Eduscience (JES)
Publisher : Universitas Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jes.v9i2.3073

Abstract

Extensive Reading (ER) is considered as a good learning technique to enhance every skill in language learning. It is considered to assist the improvement of other skills of  language  learners especially English as a Foreign Language (EFL) leaners. This study is designed to evaluate the effectiveness of ER on EFL learners’ writing performance and to identify the EFL learners’ attitude towards the effects of ER on writing performance. The study recruited a group of 59 non-English majors at a Bhinneka PGRI University. The participants were divided into two groups, i.e., experimental group and control group. The participants in the experimental group were assigned extensive reading materials as  their homework to support their learning of writing meanwhile the participants in the control group were guided to write without the support of extensive reading materials. To check the differences of the participants’ writing ability before and after the intervention, pre-test and post-test were employed. A questionnaire was also delivered to the experimental group after the treatment. The results from the tests revealed that ER supported EFL learners in their writing performance. The experimental group had more significant enhancement. The results obtained from the questionnaire also indicated that  the EFL learners had positive attitudes towards the use of extensive reading materials provided in their writing learning process.
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF DAN KOOPERAKTIF GURU SDN 1 JELI Ika Rakhmawati; Yulia Nugrahini
JUPADAI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): Volume 1 Nomor 1 2022
Publisher : Asosiasi Dosen Akutansi Indonesia, KEPRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (221.401 KB)

Abstract

Seorang dosen memliki kewajiban melaksanakan tri dharma perguruan tinggi, Salah satunya adalah kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat. Kegiatan pengabdian masyarakat adalah salah satu wujud kepedulian teerhadap pengembangan serta kemajan masyarakat yang ada di wilayah kabupaten Tulungagung. Pasca masa pandemi covid sekarang ini banyak permasalahan yang muncul terutama pada duia pendidikan. Dimana para guru dan peserta didik dituntut supaya mengejar ketinggalan atau kekurangan keefektifan yang terjadi selama pandemic, sehingga diperlukan metode-metode yang menarik sehingga dapat meningkatkan keefektifan belajar dengan cepat. Pengabdian masyarakat ini dilakukan di Desa Jeli, Kecamatan Karangrejo . Target dan sasaran pada pengabdian masyaraakat kali ini adalah para Guru SDN 1 Jeli di Desa Jeli kecamatan Karangrejo yang akan meningkatkan kemampuan mengajar melalui pembelajaran interaktif dan kooperatif. Dengan pemberian pelatihan dan Pendampingan ini diharapkan para siswa dapat memahami berbagai media pembelajaran interaktif dan kooperatif guna meningkatkan kualitas pembelajaran sehingga para peserta didik tidak mengalami kejenuhan selama kegiatan belajar.
PENDAMPINGAN PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS “FUN ENGLISH” MELALUI STORYTELLING DAN CRAFTING UNTUK MENINGKATKAN VOCABULARY Yulia Nugrahini; Ika Rakhmawati
JUPADAI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2022): Volume 1 Nomor 2 2022
Publisher : Asosiasi Dosen Akutansi Indonesia, KEPRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.055 KB)

Abstract

Berdasarkan survey yang dilakukan oleh Tim Pengabdian Masyarakat UBHI, Tim menemukan bahwa anak-anak di SDN 1 Blimbing masih mengalami kesulitan dalam belajar bahasa Inggris. Hal tersebut terjadi karena kurangnya media pembelajaran bahasa Inggris yang bersifat edukatif dan mudah untuk diciptakan. Selain itu, perbedaan kelas antar anak dalam tersebut juga menjadi beban tersendiri bagi guru untuk melakukan inovasi pembelajaran bahasa Inggris yang bersifat menyenangkan tetapi tetap mengandung unsur edukatif bagi anak. Keterbatasan segala bentuk fasilitas belajar dan pembelajaran dalam lingkungan SD juga menjadi alasan terkendalanya terciptanya suasana belajar yang kondusif, menyenangkan dan edukatif. Tim pengabdian Masyarakat memberikan solusi atas permasalahan tersebut berupa pelatihan membuat crafting atau kerajinan tangan dan storytelling sebagai media edukasi belajar bahasa Inggris yang menarik, baik dari segi tampilan dan juga menarik perhatian dan minat anak untuk belajar. Kata kunci: Pendampingan, Fun English , Story Telling, Crafting, Vocabulary
Co-Authors Ika Rakhmawati